Menetapkan label status terhadap hubungan yang telah kamu jalani bersama seseorang merupakan suatu momen terpenting dari sebuah hubungan itu sendiri. Bagaimana tidak? Adanya perubahan tersebut secara nggak langsung memberi pesan psikologis bagi kamu, pasangan, dan juga lingkungan sekitar, lho.
Meski terlihat sepele, pergantian status yang terjadi cukup berarti besar dan serius bagi hubungan kamu dan pasangan. Namun ternyata, hal ini nggak berlaku bagi beberapa orang yang termasuk dalam tipe MBTI tertentu. Bukan karena mereka jahat dan nggak memiliki banyak cinta untuk sekadar diberikan, hanya saja mereka lebih suka berhati-hati dalam mengambil langkah dan santai dalam menanggapi segala hal.
Menikmati proses dan momen yang ada dengan perlahan tanpa terlalu fokus untuk segera meresmikan hubungan tampaknya menjadi perhatian utama bagi beberapa tipe MBTI ini. Apalagi jika harus menambah harapan serta tanggung jawab yang diletakkan di pundaknya oleh seseorang yang belum tentu menjadi pasangannya nanti.
eseorang dengan tipe MBTI ini nggak akan menyukainya, deh. Penasaran siapa aja mereka? Simak selengkapnya ya.
1. ESFP (Si Penghibur)
Dikenal sebagai sosok yang begitu easy going, tipe kepribadian MBTI ESFP sangat jarang terburu-buru dalam menjalin sebuah hubungan. Sebagai gantinya, mereka biasanya lebih memilih untuk menjaga hal-hal agar tetap kasual dan segar. Hal tersebut dilakukan oleh tipe kepribadian MBTI ini agar selalu fleksibel dengan banyak ruang untuk kemungkinan dan spontanitas.
Mereka cenderung menyukai kebebasan agar dapat memanfaatkan momen dan menjalani hidup dengan cara yang memang mereka inginkan. Begitu pula dalam hubungan, seorang ESFP mengambil langkah dengan sangat perlahan. Mereka juga nggak segan untuk sekedar menunda pemberian label pada hubungan yang saat ini sedang dijalani sampai mereka siap.
2. ENTP (Si Pendebat)
Memiliki keinginan untuk selalu belajar ditambah dengan pola pemikiran yang begitu kritis, seorang ENTP dikenal sangat berintelektual. Mereka melihat waktu sebagai kesempatan untuk belajar mengenai dunia dan seisinya. Akibatnya, mereka cenderung merasa dibatasi dengan adanya suatu hubungan.
Seseorang dengan tipe kepribadian ENTP berpikir bahwa dengan adanya pasangan, aktivitasnya untuk mengeksplorasi hal-hal baru dapat terhambat. Nggak heran, deh, kalau mereka menginginkan hubungan yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebebasan dan menghargai adanya ruang untuk tumbuh serta menemukan diri.
3. ESTP (Si Pengusaha)
Gemar bertualang dan ceria adalah cerminan dari seseorang dengan tipe kepribadian MBTI yang satu ini. Jadi nggak mengherankan deh, kalau mereka memiliki kecenderungan untuk berkencan dengan gaya santai. Selain itu, seorang ESTP juga selalu berhati-hati dalam mengambil langkah untuk menjalin hubungan yang serius dengan pasangan mereka.
Meski terkesan lamban, paling tidak tipe kepribadian MBTI ini nggak berusaha memberimu harapan semu karena nyatanya mereka memang enggan berkomitmen penuh. Namun, ketika mereka menemukan seseorang yang tepat, seorang ESTP dapat menjadi sosok yang serius dan terukur dengan pertimbangan yang matang.
4. ISTP (The Virtuoso!)
Seorang ISTP tampaknya benar-benar jengah dengan gaya berkencan yang cenderung old school. Mereka nggak terlalu tertarik dengan romantisme yang menurutnya berlebihan dan terlalu emosional. Yap, hampir sama dengan beberapa tipe kepribadian MBTI di atas, seorang ISTP tetap pada pendiriannya untuk nggak mudah menetapkan status terhadap hubungan yang sedang mereka jalani.
Selain mereka sangat sulit untuk jatuh hati, tipe kepribadian MBTI yang satu ini benar-benar menaruh batasan yang jelas dan ketat terhadap lawan jenis. Mereka sangat bahagia dengan status single yang disandangnya. Eits, tapi jangan terlalu betah sendiri, ya, untuk kamu Si Virtuoso!