Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Menjanda di Usia Muda? Ini Tips Melalui Masa-Masa Sedih

Badai pasti berlalu

Rizkya Dian Maharani

Pastinya nggak ada yang mau menjadi janda di usia muda. Status seperti ini sudah pasti bikin kamu merasa nggak nyaman, mulai dari omongan orang lain sampai perjuangan kamu untuk kembali percaya diri dan melanjutkan kehidupan dengan lebih baik. Selain itu, kamu juga berusaha agar bisa kembali membuka hati untuk mendapat pasangan yang tepat. Kalau kamu mengalami menjadi janda di usia muda, inilah tips yang bisa kamu coba supaya kamu bangkit lagi secepatnya.

1. Jangan sangkal rasa sedih kamu

aceshowbiz2-e82e7213dca90bef94f33c5571ac916b.jpgwww.aceshowbiz.com

Perceraian atau kepergian pasangan untuk selama-lamanya sudah pasti membawa kesedihan, apalagi kalau mengalami di usia muda dan pernikahan kamu masih terhitung sebentar. Tentunya, ada rasa kehilangan yang membuat kamu menjadi sedih terus menerus. Tapi sebaiknya jangan sangkal rasa sedih kamu, karena semakin kamu menyangkal rasa sedihmu, kamu akan semakin lama untuk menyembuhkan rasa sakit di hati kamu. Jadi, menangis sepuasnya kalo kamu merasa nggak kuat menahan perasaan sedih, hal ini bisa bikin kamu membuka diri perlahan-lahan.

2. Bersandar ke orang-orang terdekat

cineplex-f0f972b9af54196163cbe2e806141608.jpgwww.cineplex.com

Dukungan keluarga dan sahabat sudah pasti hal paling berharga. Mereka pasti akan selalu berusaha sebisa mungkin menghibur kamu dimanapun dan kapanpun. Sebaiknya kamu sendiri juga jangan mengelak kebaikan mereka atau menjauhkan diri dari keluarga dan sahabat. Meskipun, kamu merasa kesedihan kamu sangat berat tapi coba untuk terima penghiburan dari mereka apapun bentuknya. Mereka pasti tahu cara menjaga perasaan kamu dan jangan sungkan menghubungi mereka saat kamu butuh teman cerita.

3. Ikut sesi terapi

puremzine-b916faed18d16211f15ee4482e0938cc.jpgwww.puremzine.com

Kalau kamu masih merasa kesedihan kamu masih membebani hari-hari kamu, nggak ada salahnya untuk ikut sesi terapi atau sekadar bercerita ke seorang psikolog. Kamu nggak perlu malu karena bukan berarti kamu ada sakit atau kelainan kejiwaan, kamu hanya butuh terbuka dengan perasaan sedih kamu. Dengan bantuan psikolog, kamu bisa jadi punya sudut pandang lain mengatasi masalah kamu.

4. Menikmati liburan

aceshowbiz3-f26825bbad9f25d61c9555323b9a8374.jpgwww.aceshowbiz.com

Kalau kamu mengalami perceraian, mungkin kamu bisa terbayang-bayang kenangan merasakan momen pernikahan. Kalau pasangan kamu meninggal dunia, mungkin ada kenangan khusus tentang pasangan kamu, seperti hari ulang tahunnya. Memang memiliki kenangan tertentu bikin kamu susah untuk menghilangkan kesedihan. Maka, kamu sebaiknya coba menikmati liburan atau banyak hal menyenangkan lainnya agar bisa menutupi memori-memori kehilangan.

BACA JUGA: Mempertahankan Pernikahan di Tengah Masalah? Lakukan 3 Tips Ini

IDN Channels

Latest from Single