Liburan ke luar negeri bisa sangat menyenangkan. Selain dapat menambah wawasan akan suatu negara, kamu juga dapat menciptakan memori indah akan ragam budaya dan alam negara tersebut.
Bagi kamu yang berlibur pertama kali ke luar negeri dan ingin memaksimalkan perjalanan, wisatawan sebaiknya menghindari 7 kesalahan ini. Mengutip The Travel, berikut 7 hal yang harus dihindari ketika pertama kali berlibur ke luar negeri.
1. Tidak mempelajari budaya dan bahasa daerah
Selain bahasa Inggris, setidaknya kamu perlu mempelajari sedikit bahasa negara yang kamu kunjungi sebelum berangkat traveling. Meski sering diremehkan oleh wisatawan, ternyata mengetahui beberapa kata atau frasa umum di negara yang kamu kunjungi sangat penting dan berguna. Apalagi, jika bahasa Inggris jarang digunakan di negara tujuanmu, seperti di banyak kawasan Asia dan Eropa.
Kamu bisa mempelajari frasa umum yang biasanya sering diucapkan dalam kehidupan sehari-hari, seperti mengucapkan terima kasih dan mengajukan pertanyaan dasar seperti “apa kabar?” “berapa harganya?” "di mana toilet?" dan sebagainya. Meskipun sederhana, penduduk sangat menghargai wisatawan yang berkomunikasi dengan bahasa lokal. Meskipun tidak lancar, warga lokal akan cenderung menghargai wisatawan yang mencoba berkomunikasi dalam bahasa lokal.
Begitu juga dengan budaya setempat. Pastikan kamu pelajari tata krama dan kebiasaan negara yang kamu tuju. Contohnya, Jepang yang sangat serba tepat waktu, Singapura yang sangat bersih dan anti buang sampah sembarangan, atau Italia yang tidak makan pizza menggunakan garpu dan pisau.
2. Merencanakan banyak agenda dalam waktu singkat
Ketika kamu jalan-jalan ke luar negeri, sebaiknya buatlah rencana perjalanan (itinerary) agar kamu dapat menjadwalkan aktivitas dan fokus pada tujuan utamamu mengunjungi negara lain.
Kamu bisa mencicipi berbagai masakan, budaya, dan sejarah lokal, sekaligus mengunjungi beberapa tempat wisata berbeda dalam satu hari tanpa harus bentrok dengan aktivitas lain.
Kamu bisa pilih satu aktivitas utama untuk masing-masing hari, seperti wisata kuliner atau wisata alam, baru kemudian membuat rencana perjalanan (itinerary) di tempat sekitar.
3. Tidak merencanakan waktu istirahat
Kamu boleh bersenang-senang mengelilingi tempat wisata di negara tujuanmu dengan jalan kaki ataupun naik kendaraan umum. Tetapi jangan lupakan istirahat ya, agar kamu dapat terhindar dari kelelahan dan sakit ketika dalam perjalanan!
Kamu bisa menulis agenda waktu tidur yang layak dan cukup ke dalam itinerary. Kamu bisa meluangkan waktu dua hingga tiga jam sebelum tidur malam untuk mandi, bersantai sambil perawatan diri, ketimbang pulang dalam keadaan sangat lelah dan tidur dalam waktu sangat singkat.
4. Bawa pakaian terlalu banyak
Jika kamu berpergian pertama kali ke luar negeri, sebaiknya bawa pakaian secukupnya saja. Dalam mengemas pakaian, sebaiknya bawa pakaian yang dapat saling melengkapi atau mix and match.
Hal ini untuk menghindari penambahan berat berlebih ke bagasi pesawat dan tentunya menghambat perjalanan. Untuk perjalanan selama 1-3 minggu, usahakan pakaian dikemas dalam satu koper berukuran besar. Hal ini untuk memudahkan dalam pemeriksaan tas dan potensi kehilangan barang berharga.
Selain itu, sebelum pergi, perhatikan juga musim dan cuaca di negara tersebut agar tidak salah membawa jenis pakaian, membawa pakaian terlalu banyak atau sebaliknya.
5. Pergi di musim liburan
Saat memilih waktu berwisata ke luar negeri, sebaiknya menghindari musim liburan. Mengapa? Karena pada musim liburan, tempat wisata menjadi sangat padat dan tentunya tarif tiket wisata dan akomodasi menjadi lebih tinggi dibandingkan dengan hari biasa.
Kamu bisa berlibur dan berpergian satu bulan sebelum atau satu bulan setelah musim liburan agar kamu bisa mendapat pengalaman maksimal dan nyaman.
6. Tidak sering menggunakan taksi atau transportasi online
Memang rasanya menyenangkan jika berpergian ke tempat wisata dengan menggunakan taksi atau layanan transportasi online. Selain nyaman dan praktis, kamu bisa sampai ke tempat tujuanmu lebih cepat.
Sayangnya, kegiatan ini dapat menguras kocek lebih cepat dan tidak dianjurkan jika kamu ingin menghemat biaya untuk kegiatan lain saat berlibur ke suatu negara.
Kamu bisa berkeliling negara tujuanmu dengan menggunakan transportasi lokal seperti kereta, bus, MRT, atau transportasi lokal seperti Bajaj (India) dan songthaew/angkot (Thailand). Selain harganya terjangkau, kamu bisa mendapat pengalaman lebih menyenangkan dengan merasakan sensasi mengelilingi negara tersebut dengan transportasi umum.
Kamu juga bisa memilih penginapan yang mudah diakses transportasi publik yang dapat membuat perjalananmu lebih praktis.
7. Salah pilih tempat makan
Tak afdol rasanya berpergian ke luar negeri jika tidak kulineran.
Ketika berpergian ke suatu negara, orang-orang cenderung memilih tempat makan yang dekat dengan atraksi wisata.
Ada tips nih, dalam memilih restoran ketika ke luar negeri! Kamu perlu mencari tahu apakah restoran tersebut ramai karena turis atau penduduk lokal. Restoran yang penuh dengan turis biasanya menyajikan menu untuk pengunjung internasional dengan harga lebih mahal.
Jika kamu ingin mencari masakan lokal otentik di negara manapun, coba jelajahi lingkungan yang tidak terlalu ramai oleh turis dan cari restoran atau kafe yang populer di kalangan penduduk setempat.
Nah, itu tadi 7 halyang harus dihindari ketika pertama kali berlibur ke luar negeri. Ready for the adventure, Bela?