Setiap hubungan memang nggak ada yang mulus-mulus saja. Tentunya kita akan menemui beberapa masalah selama menjalin hubungan asmara. Adakalanya masalah ini menjadi ujian untuk semakin menguatkan hubungan, tapi bisa juga masalah tersebut justru membuat kedua pasangan merenggang hingga akhirnya muncul keinginan untuk putus. Mungkin kamu melihat jika si dia banyak berubah sehingga mengisyaratkan jika ia sudah nggak nyaman berpacaran denganmu. Melansir dari Love Panky, inilah 9 tanda pacar minta putus meski dia nggak bicara secara langsung.
Cowok yang ingin segera mengakhiri hubungan dengan pacar biasanya merasa jenuh saat bersamamu dan akhirnya memilih menjauh. Dia lebih senang menghabiskan waktu sendirian atau bersama teman-temannya. Dia terkesan menghindari untuk bertemu apalagi bepergian berdua saja denganmu.
Sebagai cewek, kamu pasti peka jika ada sesuatu yang nggak beres pada pacar. Kamu juga bisa merasakan berapa besar rasa cintanya sejak awal berpacaran hingga saat ini. Jika si dia sudah nggak peduli padamu dan nggak berusaha untuk membuat kamu bahagia, maka bisa jadi ini artinya rasa cintanya sudah mulai berkurang. Jelas ini menunjukkan kalau ia sudah nggak betah dan mulai berpikir untuk putus saja.
Komunikasi menjadi kunci penting untuk menjalin hubungan yang harmonis. Awalnya kalian selalu berkomunikasi dan menanyakan apa saja yang terjadi hari ini. Namun, perlahan dia seakan nggak peduli dan bahkan terkesan malas untuk menghubungimu lagi. Kalian justru lebih senang menghabiskan waktu bermain media sosial dibandingkan teleponan hingga berjam-jam seperti dulu. Ketika kebiasaan romantis tersebut menghilang, artinya hubungan kalian sedang berada di ujung tanduk.
Kamu sadar jika dia terlihat bahagia dan ceria saat bersama teman-temannya. Namun, suasana hatinya langsung berubah ketika hanya berdua saja denganmu. Ia jadi lebih sensitif dan mudah marah dengan hal-hal sepele. Rasanya apa yang kamu lakukan selalu salah di matanya. Waspadalah, Bela. Perilakunya ini mengindikasikan kalau dia merasa nggak nyaman saat bersamamu.
Kamu sudah merasakan banyak perubahan yang terjadi padanya dan cara terbaik untuk memperbaiki hubungan ini adalah dengan komunikasi. Tapi, dia justru terkesan menghindari pertanyaanmu tentang perubahan perilakunya. Dia malah mengabaikan perkataanmu dan nggak ada keinginan untuk memperbaiki hubungan. Ini adalah tanda yang jelas kalau dia ingin pisah darimu.
Kini dia sering mengungkit masalah yang sudah lewat serta hal-hal lain untuk diperdebatkan. Dia sengaja mengajakmu berdebat dengan harapan agar kamu marah dan minta putus darinya. Intinya dia sudah kesal dan ingin berpisah, namun dia nggak mau minta putus secara langsung padamu. Makanya dia melakukan segala cara agar kamu kesal dan ingin berpisah.
Dia sudah nggak tertarik untuk mengajakmu jalan atau nonton bareng lagi seperti di masa-masa indah dulu. Bahkan, saat kamu mengajaknya langsung pun dia menolak atau membuat banyak alasan kalau dia nggak bisa pergi. Tentunya ini dilakukan karena dia benar-benar nggak mau bersamamu lagi.
Ini adalah hal umum yang menandakan jika hubungan kalian berada dalam masalah besar. Dia nggak peduli dengan keberadaanmu dan justru lebih fokus pada ponselnya daripada kamu. Bahkan saat kamu mengajak ngobrol, dia terkesan nggak memerhatikan apa yang kamu bicarakan. Dia berlalu begitu saja seakan kamu nggak ada di hadapannya.
Meskipun kamu berada bersamanya tapi entah mengapa kamu justru merasa kesepian. Rasanya dia seperti orang lain bagimu dan kalian sedang berjalan masing-masing. Nggak ada lagi rasa cinta dan saling memiliki. Dia membuatmu merasa seperti orang yang masih lajang, padahal jelas-jelas kalian masih berpacaran. Ini tanda besar jika ada yang salah dalam hubungan kalian.
Memang bukan hal mudah untuk menerima jika dia sudah menunjukkan tanda kalau ia ingin segera mengakhiri hubungan denganmu. Namun, kamu sebaiknya hadapi kenyataan ini dan selesaikan dengan baik-baik supaya nggak timbul kebencian di antara kalian.