Hari ini Indonesia digegerkan dengan pengumuman dari Presiden Joko Widodo, yang menyatakan adanya dua orang WNI positif terjangkit virus corona. Dua orang tersebut sempat melakukan kontak dengan warga negara Jepang yang datang ke Indonesia. Meskipun sudah di rawat di rumah sakit, hal tersebut tetap membuat masyarakat panik.
Covid-19 merupakan penyakit yang disebabkan oleh sebuah virus baru bernama virus corona. Kasus virus corona pertama berasal dari Wuhan, Tiongkok pada akhir Desember kemarin. Virus ini dapat membuat penderitanya mengalami gangguan pernapasan hingga terkena pneumonia akut.
Para Ahli Kesehatan Global telah berjuang untuk menghentikan penyebaran Covid-19 ini, termasuk beberapa hoax dan informasi palsu yang banyak menyebabkan kepanikan. Dengan ancaman wabah yang semakin meluas, dilansir dari BuzzFeed News ini pendapat dari Ahli Kesehatan Masyarakat untuk menjawab beberapa pertanyaan yang paling sering diajukan tentang corona virus. Yuk, disimak, Bela!
Bisakah masker wajah melindungi kamu dari virus corona?
Setiap kali ada sebuah wabah penyakit pernapasan, satu hal yang dapat kamu lihat ialah ada lebih banyak orang menggunakan masker wajah. Dengan merebaknya kasus virus corona, penjualan masker wajah juga semakin meningkat. Permintaan yang tinggi, menyebabkan harga jual di pasaran juga naik.
Tapi benar nggak sih, kalau masker wajah dapat melindungi kita?
"Faktanya, masker wajah tidak akan melindungi atau menghindari kamu dari infeksi," kata Erin Sorrell, seorang Center for Global Health Science and Security member and assistant research professor in the Department of Microbiology and Immunology di Universitas Georgetown.
Menurut Sorrell, penggunaan masker tidak memiliki pengaruh apapun, karena virus itu sendiri sangat kecil sehingga bisa menembus masker kamu. Penggunaan masker akan sangat efektif bila digunakan untuk perawat, karena mereka memiliki kontak langsung dengan pasien penderita. Penggunaan masker untuk pekerja kesehatan juga mampu menghalangi virus-virus besar dari bersin dan batuk yang mengenai mulutnya.
Bisakah pembersih tangan mencegah kamu dari virus corona?
Meskipun belum terbukti bahwa pembersih tangan adalah salah satu cara yang baik untuk mencegah infeksi, setidaknya pembersih tangan dapat menjaga tangan kamu bersih sehingga mencegah penyebaran kuman.
Menurut Stanley Perlman, seorang Professor of Microbiology and Immunology di Universitas Carver of Medicine, Universitas Iowa, sekaligus seorang peneliti lama virus corona, "Pembersih tangan memiliki agen di dalamnya yang dapat membunuh virus."
Semua jenis produk kulit memang dapat meningkatkan alergi, tapi tenang saja, Bela. Menurutnya, virus corona tidak menginfeksi melalui kulit, melainkan menginfeksi saluran pernapasan.
Benarkah mencuci tangan dapat menangkal virus corona?
World Heatlh Organization (WHO) menekankan dalam konferensi persnya bahwa, cara terbaik untuk melindungi dirimu adalah dengan rajin mencuci tangan dan menghindari kontak tangan dari wajah.
"Kamu terbiasa untuk menyentuh permukaan hidung, mata, mulut, padahal hal-hal tersebut merupakan jalur masuk dari virus untuk menginfeksi kamu," jelas Sorrell. Mencuci tangan selama setidaknya 20 detik, juga dapat mencegah virus influenza.
Jadi cara paling penting untuk melindungi diri kamu dari virus Corona ialah mencuci tangan dengan benar, dan jauhilah sekeliling kamu yang sedang bersin atau batuk dalam beberapa waktu ini.
Benarkah seseorang yang memiliki jenggot atau rambut wajah lebih mungkin terkena infeksi?
Fakta tersebut merupakan fakta yang salah. Tapi banyaknya rambut di wajah kamu membuat masker wajah sulit untuk melekat dengan sempurna.
"Sangat jelas jika kamu memiliki jenggot yang cukup tebal, masker kamu tidak akan terpakai dengan baik," kata Adalja
The Centers for Disease Control menyebarkan sebuah infografik minggu ini, yang menunjukkan gaya rambut seperti apa yang cocok untuk melekatkan masker dengan sempurna. Tapi mereka nggak menyuruhnya untuk menyingkirkannya.
Bisakah hewan peliharaan menyebarkan virus?
Virus corona awalnya berasal dari hewan. Jenis corona Covid-19 baru-baru ini beradaptasi dengan manusia. Namun masih belum jelas hewan apa yang menjadi sumbernya. Jadi apakah ini berarti kamu perlu khawatir tentang hewan peliharaan kamu yang sakit dan akan menulari kamu?
Sejauh ini menurut Perlman, tidak ada bukti bahwa anak anjing kamu dapat menginfeksi virus corona. Namun, mencegahnya dengan cara mencuci tangan sehabis berkontak langsung dengan hewan peliharaan merupakan sebuah upaya yang baik.
Nah, itu dia beberapa pendapat para ahli mengenai seputar pertanyaan tentang virus corona. Kuncinya, jangan lupa untuk mencuci tangan setelah atau sebelum melakukan aktivitas, ya. Stay healthy, Bela!
