Cindy Gozali selaku Founder & CEO Jivaraga, Leadership & Mindfulness Coach hadir dalam sesi "Love Across Generations: Bridging Communication Gaps And Creating Happy Connections" di BFA Jakarta 2024. Selama hampir satu jam, dirinya memberi insight seputar komunikasi. Baik antar pasangan, orang tua, maupun teman.
Menurut Cindy Gozali, salah satu kunci dari cinta adalah komunikasi. Lantas, apa sebenarnya yang membuat komunikasi menjadi begitu sulit sehingga berujung pada kisah yang rumit? Ego, kah?
"Saya lihat, hambatan utama komunikasi itu prespektif kita terhadap orang tersebut dan juga asumsi. Misalnya kita merasa orang itu nggak pernah ngertiin kita, egois, orang itu begini-begini. Jadinya sebelum kita mau komunikasi udah males dulu."
Perbedaan generasi membuat cara berkomunikasi menjadi berbeda pula
Zaman berubah, begitu pula dengan cara berkomunikasi. Saat ini, mudah sekali jika ingin mengirim pesan, cukup menggunakan Whatsapp dan pesan akan terkirim ke penerima.
Namun sayangnya, seringkali, kemudahan komunikasi malah memicu konflik akibat kesalahpahaman. Contohnya, jika pesan hanya dibaca tanpa dibalas pastinya akan membuat pengirim yang menunggu jawaban merasa kesal.
"Setiap generasi punya cara berkomunikasi yang berbeda. Saya punya ayah generasi boomer yang dulu mainnya surat-suratan, mereka sudah terbiasa untuk menunggu. Sedangkan di zaman sekarang serba digital dan instant, kita juga berekpektasi dapat jawaban sekarang (saat itu juga). Itu yang bikin masalah."
Lanjutnya, "Jadi, memang antar generasi dengan sejalannya teknologi yang makin canggih jadinya itu menambah masalah. Tapi saya percaya jika hal itu dikomunikasikan, jika kita punya empati dan perasaan mengerti, hal itu harusnya tidak masalah lagi."
Kesulitan komunikasi antar generasi bisa diatasi lewat storytelling
Perbedaan generasi seringkali menimbulkan konflik dalam berkomunikasi. Terutama dalam hubungan antara anak dan orang tua. Perbedaan pemikiran, lingkungan tumbuh, dan pergaulan tak jarang membuat hubungan keduanya menjadi renggang.
Tak bisa dipungkiri jika sebagai anak kita lebih sering inginnya dimengerti terlebih dahulu. Namun, terkadang kita lupa, bahwa orang tua tidak tahu apa yang kita inginkan jika komunikasi saja tidak terjalin dengan baik.
"Untuk orang tua mengerti pikiran kita menurut saya kita harus banyak ngobrol dua arah. Di keluarga saya, waktu kumpul keluarga yang tua itu suka menceritakan keseruan masa lalu mereka," kisah Cindy Gozali.
"Dari sana saya jadi tahu 'oh, ternyata dulu nenek saya begini, pantesan sekarang begini'. Jadi, dengan cerita aja kita bisa saling mengerti. Dari cerita aja menurut saya itu bisa mengurangkan ketegangan."
So, menurut Popbela, berdasarkan talkshow bersama Cindy Gozali, kunci dari hubungan yang harmonis adalah komunikasi dan kedewasaan untuk saling mengerti satu sama lain. Kalau menurut Bela, apa, nih?