Menyambut Ramadan, Ini Doa Awal Puasa, Hukum & Niat Berpuasa

Wajib berpuasa bagi umat muslim yang sudah akil baligh

Menyambut Ramadan, Ini Doa Awal Puasa, Hukum & Niat Berpuasa

Tidak terasa, bulan suci Ramadan semakin dekat kedatangannya. Hadirnya bulan penuh kemuliaan ini telah ditunggu-tunggu oleh umat muslim di seluruh dunia.

Keberkahan yang ada di bulan ini, menjadi pemantik semangat umat muslim untuk beribadah. Selain itu, Allah SWT juga membuka pintu ampunan sebesar-besarnya untuk umatnya yang mau bertobat. 

Sebagai umat muslim, salah satu cara menyambut bulan yang suci ini adalah dengan berdoa. Inilah doa yang diamalkan oleh Rasulullah SAW saat menyambut bulan suci Ramadan. 

Kewajiban berpuasa selama bulan Ramadan

Menyambut Ramadan, Ini Doa Awal Puasa, Hukum & Niat Berpuasa

Selama bulan Ramadan, umat Islam yang memenuhi syarat diwajibkan berpuasa. Namun, ada beberapa kondisi yang tidak mewajibkan berpuasa, seperti sakit, dalam perjalanan, sudah tua, hamil, menyusui dan menstruasi untuk perempuan. Kewajiban berpuasa telah tertuang dalam surat Al Baqarah ayat 183.

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ كُتِبَ عَلَيْكُمُ ٱلصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ 

Ya ayyuhallazina amanu kutiba 'alaikumus-siyamu kama kutiba 'alallazina ming qablikum la'allakum tattaqun.

Artinya: "Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa."

Adapun hadis yang membahas mengenai perintah untuk berpuasa, seperti yang disampaikan oleh Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda, “Berpuasalah kalian karena melihatnya (hilal) dan berhari rayalah karena melihatnya, jika hilal hilang dari penglihatanmu maka sempurnakan bilangan Sya’ban sampai tiga puluh hari.” (HR Bukhari)

Doa di awal bulan Ramadan

Melansir dari laman NU Online, berdasarkan riwayat Imam At-Thabrani dan Imam Ad-Dailami, Rasulullah SAW memanjatkan doa di awal bulan Ramadan dengan bacaan berikut. 

اللَّهُمَّ سَلِّمْنِيْ لِرَمَضَانَ وَسَلِّمْ رَمَضَانَ لِيْ وَسَلِّمْهُ مِنِّيْ 

Allahumma sallimni li Ramadhana, wa sallim Ramadhana li, wa sallimhu minni.

Artinya: "Ya Allah, selamatkanlah aku (dari penyakit dan uzur lain) demi (ibadah) bulan Ramadan, selamatkanlah (penampakan hilal) Ramadan untukku, dan selamatkanlah aku (dari maksiat) di bulan Ramadan."

Sebagai umat muslim, tidak ada salahnya memohon agar mendapat kebaikan di bulan suci Ramadan. Berdasarkan riwayat Imam Abu Dawud, inilah doa yang diamalkan oleh Rasulullah SAW. 

هِلالُ رُشْدٍ وَخَيْرٍ مرتين، آمَنْتُ بِالَّذِي خَلَقَكَ ثَلاث مرات، الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي ذَهَبَ بِشَهْرِ كَذَا ، وَجَاءَ بِشَهْرِ كَذَا

Hilalu rusydin wa khairin (2 kali), amantu bil ladil khalaqaka, (3 kali), alhamdulillahil ladzi dzahaba bi syahri kadza, wa ja'a bi syahri kadza.

Artinya: "Bulan petunjuk dan kebaikan (2 kali). Aku beriman kepada Tuhan yang menciptakanmu (3 kali). Segala puji bagi Allah yang menghilangkan bulan itu, dan mendatangkan bulan ini." (HR Abu Dawud)

Menyambut bulan suci Ramadan, Rasulullah SAW juga selalu memohon ampunan kepada Allah SWT. Diriwayatkan dari Ibnu Abbas RA, inilah doa Rasulullah SAW saat memohon ampunan-Nya.

Allahumma la tursil 'ala ummati 'adzaban min fauqihim wa la min tahti arjulihima wa la talbishum syiya'an.

Artinya: "Ya Allah, jangan Engkau kirim kepada umatku azab dari arah atas mereka, dan juga jangan kirim azab dari arah kaki mereka, dan jangan Engkau campurkan mereka dengan macam-macam golongan yang saling bertentangan."

3. Bacaan niat sebelum berpuasa

Selama bulan suci Ramadan, umat Islam diwajibkan melaksanakan ibadah puasa. Sebelum dan saat sedang berpuasa, kita harus memenuhi dua rukun berpuasa.

Pertama, yaitu mengucapkan niat, kemudian yang kedua menahan diri, dari segala hal yang membatalkan puasa sejak terbit fajar hingga terbenam matahari. Adapun bacaan niat puasa Ramadan yang harus dibaca, yaitu sebagai berikut. 

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانِ هذِهِ السَّنَةِ لِلهِ تَعَالَى 

Nawaitu sauma ghadin an'adai fardi syahri ramadhani hadzihisanati lillahita'ala

Artinya: "Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan fardhu di bulan Ramadan tahun ini, karena Allah Ta'ala."

Selesai membaca niat dan melaksanakan ibadah berpuasa, ada pula hal-hal yang dapat membatalkan puasa seseorang, yaitu muntah dengan sengaja, berhubungan seksual, menstruasi, makan minum dengan sengaja, serta hilang akal.

Itulah bacaan doa yang dipanjatkan Rasulullah SAW di awal bulan suci Ramadan, serta penjelasan mengenai kewajiban dan niat berpuasa. Yuk, sambil menunggu datangnya bulan suci Ramadan, mari perbanyak bersyukur dan berbuat baik kepada sesama.

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here

























© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved

Follow Us :

© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved