Siapa pun pasti butuh sosok teman di dalam hidupnya. Mengingat kehadiran teman bakal membuat kita tidak merasa sendirian untuk menjalani kehidupan di dunia ini. Maka, memang sudah sepatutnya kita tidak membeda-bedakan teman alias memperlakukan mereka secara setara di dalam circle pertemanan kita. Kecuali jika ada salah seorang teman yang menunjukkan sikap toxic yang tak bisa ditolerir.
Tapi, tak sebatas peran mereka yang membuat kita merasa nggak sendirian saja, ada alasan lain mengapa kita tidak boleh membeda-bedakan teman.
Memangnya, apa saja, sih alasannya?
Untuk mengetahui jawabannya, simak informasi selengkapnya berikut ini yuk, Bela!
1. Demi mengembangkan hubungan pertemanan yang sehat
Memiliki pertemanan yang sehat merupakan salah satu kunci dalam mengurangi rasa stres, menciptakan rasa memiliki, hingga meningkatkan kesejahteraan diri. Sehingga, apabila kita tidak membeda-bedakan teman, itu artinya kita tengah belajar mengembangkan hubungan pertemanan yang sehat, Bela.
Kalaupun timbul rasa kesal pada seorang teman, daripada bersikap untuk membedakannya dengan teman yang lain, seperti mengucilkannya dan tidak mengajaknya untuk nongkrong bareng, dalam hubungan pertemanan yang sehat kamu akan mengkomunikasikan hal tersebut dengannya secara empat mata agar dia nggak merasa dipermalukan maupun dihakimi di depan teman yang lain.
2. Untuk menciptakan tenggang rasa
Saat kita memperlakukan semua teman secara setara, maka kita tengah menciptakan sikap tenggang rasa alias menghargai dan memahami perasaan sosok teman. Terciptanya sikap tenggang rasa ini bakal meningkatkan kualitas hubungan pertemananmu, serta menunjukkan kemampuan berempati sebagai seorang manusia.
Dengan demikian, kamu pun akan merasa menjadi sosok yang bermakna dalam pertemananmu, Bela.
3. Menghindari konflik yang tidak perlu
Realitanya, ketika kita membeda-bedakan teman-teman yang kita miliki, akan sangat rentan menciptakan konflik yang nggak perlu.
Misalnya saja saat kamu jarang mengajak salah seorang temanmu untuk pergi hangout karena ada sikapnya yang membuatmu kesal, namun tidak dengan teman yang lainnya. Alhasil, ia mungkin merasakan kecemburuan atas perilakumu itu dan timbulah permasalahan dalam sirkel pertemananmu yang bisa berujung perpecahan.
Hal ini tentu nggak akan terjadi asalkan kamu nggak membedakan teman-temanmu, dan berusaha berkomunikasi apabila kamu merasa kurang sreg atas sikap temanmu.
4. Meningkatkan kepercayaan antar teman
Trust alias kepercayaan sangat penting untuk dibina pada setiap hubungan antar manusia, termasuk juga di dalam hubungan pertemanan. Nah, salah satu faktor yang mampu meningkatkan kepercayaan antar teman yakni dengan kamu memperlakukan temanmu dengan sama rata.
Apabila kamu bersikap suportif dengan satu orang temanmu, patutlah untuk suportif juga dengan temanmu yang lain. Juga ketika kamu bersikap baik dengan seorang temanmu, maka perlakukanlah pula temanmu yang lain dengan baik.
5. Belajar untuk merangkul setiap kekurangan dan kelebihan setiap teman
Setiap manusia itu sempurna atas ketidaksempurnaannya, karena memiliki kekuatan, kelemahan, kelebihan, serta kekurangannya masing-masing. Nggak ada manusia yang hanya memiliki kelebihan, tapi tidak punya kekurangan. Ini pastinya berlaku juga pada teman kita, Bela.
Manakala kamu nggak membedakan temanmu, ini menunjukkan bahwa kamu mau merangkul setiap kekurangan dan kelebihan yang mereka miliki. Kamu pun belajar menjadi lebih dewasa dengan mengkompromikan hal-hal apa saja yang sebenarnya masih bisa ditolerir dan perlu dikomunikasikan, alih-alih memperlakukan salah seorang teman secara berbeda.
6. Mengajarkan diri sendiri untuk berlaku adil
Selanjutnya, dengan tidak membeda-bedakan teman, kita juga tengah belajar menjadi sosok yang adil serta bijaksana. Secara langsung, kita turut berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang aman dalam pertemanan, menumbuhkan kepercayaan, dan juga memupuk rasa hormat antar satu sama lain.
7. Belajar untuk berperan sebagai ruang aman bagi teman kita
Tidak membeda-bedakan teman berarti kita telah mengambil peran dalam menciptakan safe space alias ruang aman bagi teman-teman kita. Bayangkan saat ada salah satu teman yang tengah membutuhkan dukungan, namun kita nggak membantunya lantaran membedakannya dari teman yang lain.
Dia mungkin merasa tidak ada satu tempat pun yang membuatnya aman, termasuk dalam hubungan pertemanannya sendiri. Hal ini tentu saja rentan membuatnya merasa terisolasi, hingga menyalahkan diri sendiri.
Oleh karenanya, sadari bahwa sikapmu yang berhasil untuk tidak membeda-bedakan teman bakal berdampak luar biasa positif bagi kesejahteraan hidup teman-temanmu.
8. Supaya kita tidak dibeda-bedakan oleh teman yang lain
Alasan mengapa kita tidak boleh membeda-bedakan teman yang terakhir adalah supaya kita tidak turut dibeda-bedakan oleh teman-teman kita.
Yup, kamu mungkin telah mengenal istilah hukum tabur-tuai, di mana apa yang kita tabur, nisaya bakal kita tuai di kemudian hari. Nah, gambaran dalam konteks pertemanan bisa terlihat seperti, saat kamu membeda-bedakan temanmu, bakal ada kemungkinan kamu juga bakal dibedakan oleh temanmu di masa depan.
Hal tersebut merupakan konsekuensi yang mesti kamu terima, lantaran telah menabur hal negatif pada hubungan pertemananmu dan harus kamu tuai akibatnya.
Jadi, itulah ringkasan mengenai alasan mengapa kita tidak boleh membeda-bedakan teman. Semoga dengan membaca artikel ini, kamu tidak lagi membedakan teman-temanmu ya, Bela!