Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

10 Hal yang Tak Akan Dilakukan Laki-Laki dalam Hubungan Sehat

Tidak jarang, tandanya terlihat sangat jelas lho, Bela

Elga Windasari

Hubungan yang sehat bukan berarti tanpa masalah. Setiap hubungan pasti akan menghadapi masalah, tetapi dalam hubungan yang sehat kamu dan pasangan bisa bersama-sama menghadapinya.

Namun, jika kamu sering menemukan diri berada dalam situasi yang menyedihkan atau membuat dirimu merasa tersiksa lahir dan batin, maka ada yang salah dengan hubunganmu. Kamu mungkin berada dalam hubungan yang beracun dan kamu tidak menyadarinya.

Jika kamu masih merasa belum yakin, coba cek 10 hal yang tidak akan pernah dilakukan pasangan dalam hubungan yang sehat di bawah ini.

1. Tidak menjadikan kesalahanmu di masa lalu sebagai “senjata”

Pexels/Katerina Holmes

Seorang laki-laki dalam hubungan yang sehat, tidak akan pernah selalu mengungkit kesalahan yang kamu lakukan di masa lalu. Apalagi menjadikannya sebagai “senjata” saat kalian sedang bertengkar.

Pasangan yang baik tahu bahwa masa lalu biarlah menjadi masa lalu, tetapi jadikan pelajaran berharga. Dia tidak akan pernah menjadikannya sebagai alat untuk menghakimi dirimu.

2. Tidak menempatkanmu di posisi kedua

pexels.com/gabe-mtv

Pasti ada saatnya pasangan perlu mendahulukan anak-anak, keluarga, atau bahkan dirinya sendiri. Namun, seorang laki-laki dalam hubungan yang sehat akan menemukan cara untuk menjadikanmu sebagai prioritas.

Jika kamu tidak pernah diprioritaskan—baik sengaja atau tidak sengaja—bahkan urusanmu dikalahkan oleh urusan temannya, itu bukan hal yang baik. Untuk kamu memprioritaskan dirinya jika dia tidak melakukan hal yang sama untukmu.

3. Tidak mempermalukanmu di tempat tidur

Pexels/Yan Krukov

Setiap orang pasti memiliki preferensi seksual tersendiri. Jika pasangan mempermalukanmu, membuatmu merasa malu, atau bahkan menganggap angin lalu keinginan seksualmu, itu tandanya dia bukan pasangan yang sehat.

Kecuali jika apa yang kamu sukai berpotensi bisa merusak hubungan kalian, tentu saja itu kasus yang berbeda. Namun, jika dia hanya tidak ingin mewujudkan apa yang kamu inginkan dan justru menertawakannya, maka pikirkan ulang hubungan kalian.

4. Tidak mengharapkanmu untuk memenuhi semua fantasinya

menxsp

Tidak masalah jika kamu memang menyukainya dan juga ingin melakukannya. Namun, jika kamu sudah dengan tegas menolak, tetapi pasangan tetap memaksamu melakukannya, jelas ada yang salah.

Seorang laki-laki dalam hubungan yang sehat tidak akan mengharapkanmu untuk bertindak seperti bintang film porno. Dalam hubungan yang sehat, kamu justru akan diperlakukan sebagai manusia yang memiliki hak sama dalam kehidupan seksual. Bukan dia memaksakan kehendaknya kepadamu.

5. Tidak meremehkan atau merendahkanmu

pexels.com/olya-kobruseva

Banyak orang yang mungkin akan meremehkan apa yang kamu lakukan dan merendahkan dirimu, tetapi pasangan seharusnya bukan salah satunya. Pasangan harus menjadi sosok yang paling pertama mendukungmu dan berada di sisimu saat terjadi masalah.

Jika pasangan meremehkanmu—apa pun itu, baik pekerjaan, impian, atau bahkan dirimu secara keseluruhan, kamu tidak boleh diam begitu saja.

6. Tidak bersikap diam untuk menghukum dirimu

Freepik.com/Yanalya

Tentu, ada saatnya laki-laki ingin sendiri dan tidak ingin menemuimu. Itu sangat wajar. Namun, yang tidak wajar adalah dia bersikap diam untuk menghukum dirimu.

Saat dia merasa kamu membuat kesalahan, dia justru diam dan tidak berusaha menyelesaikan masalah. Bahkan, saat kamu tidak tahu apa kesalahanmu, dia juga akan bersikap diam.

Pasangan yang tidak sehat akan menarik diri sebagai hukuman, tanpa mengatakan alasannya. Dia akan membatasi dirimu untuk menghubunginya selama berhari-hari, bahkan berminggu-minggu. Ini bukanlah cara yang sehat, apalagi untuk menyelesaikan masalah.

7. Tidak mengabaikan perasaanmu

pexels.com/anastasia-shuraeva

Seorang laki-laki dalam hubungan yang sehat tidak akan mengabaikan perasaanmu secara terus-menerus. Dia tidak akan membuatmu seolah-olah ada yang salah dengan dirimu.

Jika pasangan tidak pernah bereaksi saat kamu bilang sedang sedih, justru marah karena kamu merasa down, atau bahkan tidak peduli saat emosimu tidak beraturan, dia bukan pasangan yang sehat.

8. Tidak mengolok-olok dirimu di depan teman-temannya

pexels.com/Helena Lopes

Membuat lelucon dan mencoba membuat orang lain tertawa, bukan berarti harus mengolok-olok orang lain. Apalagi kamu sebagai pasangannya. Dia seharusnya bisa menutupi “aib” atau hal yang membuatmu malu, bukan justru mengungkapkannya di depan umum.

Laki-laki yang suka menjadikan dirimu sebagai bahan bercandaan adalah tipe laki-laki masokis. Kamu tidak layak menjadi pasangannya.

9. Tidak menghindari ketakutan atau rasa tidak amanmu

pexels.com/maria-ovchinnikova

Laki-laki yang baik akan membantumu menghadapi ketakutan setelah pertengkaran yang kalian berdua alami. Saat ada situasi atau peristiwa buruk yang membuatmu gelisah, dia juga tidak akan melarikan diri.

Tanda laki-laki yang tidak sehat adalah tidak memiliki waktu atau tidak mau berusaha untuk membuatmu merasa lebih baik. Bahkan, dia juga tidak akan peduli dengan semua perasaanmu.

10. Dia tidak egois

pexels.com/samson-katt

Tanda laki-laki tidak egois adalah ingin memberikan segalanya untukmu dan menjadi dirinya yang terbaik. Sebaliknya, laki-laki dalam hubungan yang tidak sehat hanya akan menerima tanpa memberi kembali dan tidak merasa bersalah.

Jika kamu mencoba untuk mengingatkannya mengenai hal tersebut, dia tetap tidak akan mengubah perilakunya dan kemungkinan besar akan kembali bersikap egois.

Itulah tadi sikap yang tidak akan dilakukan oleh laki-laki dalam hubungan sehat. Jika ada beberapa sikap yang kamu temui dalam diri pasangan, mungkin ini sudah waktunya kamu memikirkan kembali hubungan tersebut.

IDN Channels

Latest from Married