Saat pertama kali menjalin hubungan cinta, mungkin kamu akan berpikir bahwa kamu telah menemukan cinta sejati dan akan bahagia bersama dia selamanya. Tapi faktanya, menjalani sebuah hubungan bukanlah sebuah hal yang mudah.
Bahkan, kisah cinta seseorang pun tidak selalu berhasil meraih kebahagiaan hingga akhir usia. Oleh karena itu, dilansir dari Lifehack.org, berikut ini beberapa tahap hubungan yang harus diketahui dan dipahami oleh setiap pasangan. Dengan begini, kamu mungkin bisa lebih mempersiapkan diri saat menjalin hubungan asmara.
1. Tahap inisiasi
Ini adalah tahap di mana kamu dan dia baru mengenal pribadi masing-masing. Istilah lainnya adalah masa pendekatan (PDKT). Pada titik ini, biasanya kamu atau dia hanya berfokus pada hal-hal yang dasar, seperti penampilan dan perilaku pasangan ketika di hadapan umum. Apakah kamu sudah melewati tahapan pertama ini, Bela?
2. Tahap eksperimen
Tahapan selanjutnya adalah tahap di mana kamu menemukan sesuatu pada dirinya yang tidak terlalu kamu sukai. Hanya saja, kamu berusaha untuk menggali nilai-nilai baik yang ada pada hubungan kamu saat ini. Kamu mulai mencari apa plus dan minus dari sosok si dia.
3. Tahap intensifikasi
Jika kamu sudah memasuki tahap ini, artinya hubungan yang sedang dijalani mulai serius dan intens. Selain itu, perasaan yang kamu miliki juga mulai berkembang dan mulai bahagia dengan hubungan yang tengah dijalani saat ini. Di sini, mungkin hatimu sedang merasa berbunga-bunga setiap saat.
4. Tahap integrasi
Tahap integrasi adalah tahap di mana kamu dan dia sudah resmi menjadi pasangan karena saling memiliki perasaan yang sama. Bahkan, kamu mulai mengembangkan segala aktivitas bersamanya hingga berkenalan dengan keluarganya. Dengan kata lain, sebutan 'aku dan kamu' telah berubah menjadi 'kami'. Aw, so sweet!
5. Tahap ikatan
Pada tahap ini kamu dan pasangan sudah sangat yakin dengan hubungan yang dijalani. Oleh karenanya, kamu bersiap untuk dengan komitmen yang lebih nyata, seperti tinggal bersama atau menikah. Namun, mencapai tahapan ini tak semudah yang dibayangkan lho, Bela.
6. Tahap membedakan
Dalam hubungan percintaan, kamu tidak akan selalu mendapatkan kebahagiaan dan kesenangan saja. Buktinya, ketika kamu memasuki tahap ini, artinya kamu mulai melihat perbedaan, ketidakcocokan, bahkan mulai berpikir untuk berpisah. Ini karena hidup tidak selalu sempurna dan rasa bahagia karena cinta pun tidak bertahan lama. So sad!
7. Tahap penggambaran
Tahap ini merupakan tahap lanjutan dari tahap membedakan. Itu artinya, kamu semakin jauh antara satu sama lain dan telah menetapkan batasan-batasan untuk diri masing-masing. Bahkan, kamu mulai merasa tidak intim lagi dan komunikasi pun terabaikan.
8. Tahap stagnasi
Ketika memasuki tahap ini, artinya hubungan yang kamu jalani tidak bergerak ke arah mana pun. Kamu berhenti dan semakin dekat dengan perpisahan. Jika kamu ingin memperbaiki, sebaiknya lakukanlah sebelum terlambat ya, Bela.
9. Tahap penghindaran
Tahap ini melibatkan penghindaran secara fisik, mental, emosional, dan sebagainya. Salah satu yang dapat terjadi dalam tahap ini adalah kemungkinan kalian memutuskan untuk tidak tinggal bersama lagi, tidak melakukan interaksi antar satu sama lain, dan benar-benar beranggapan untuk mengakhiri hubungan tersebut.
10. Tahap pengakhiran
Tahap terakhir ini sekaligus menandakan hubungan berakhir secara nyata. Dalam hubungan pernikahan, itu artinya perceraian dan dalam hubungan asmara itu artinya putus. Ya, memang tak selamanya hubungan asmara itu berakhir dengan bahagia, Bela.
Itulah tahapan dalam hubungan yang harus diketahui setiap pasangan. Meski menjalin hubungan yang serius itu tak mudah, kamu tetap bisa mencobanya dengan komitmen yang kuat, saling pengertian, menerapkan kejujuran, dan menjaga komunikasi dengan baik.
Disclaimer: Artikel ini sudah diterbitkan di laman IDN Times dengan judul "10 Tahap Hubungan yang Harus Diketahui dan Dipahami Setiap Pasangan"