Menjadi wanita nggak mudah. Salah satunya harus bergelut dengan rasa sakit yang selalu datang setiap bulan, yaitu menstruasi atau PMS. Entah itu perut yang kram, pinggul dan punggung terasa pegal, sakit kepala, hingga demam. Gejolak rasa sakit yang beragam ini membuat mood naik-turun, terkadang senang namun sekejap kemudian merasa marah. Saat mengalami situasi seperti nggak jarang kita melimpahkan rasa kesal tanpa alasan pada orang-orang di sekitar, termasuk pasangan. Nggak semua pria akan mengerti situasi PMS yang dialami wanita. Saat merasa kesal, kadang pasangan pun ikut merasa hal yang sama hingga akhirnya muncul pertengkaran yang sia-sia di antara kalian berdua. Kondisi ini pula membuatmu merasa bahwa pasanganmu nggak dapat mengerti keadaanmu. Bela, hal yang seperti ini nggak boleh dibiarkan selalu terjadi, loh!
1. Ceritakan kondisimu pada pasangan
Saat mengalami gejala PMS yang menyiksa, jangan hanya diam atau menunjukkan kode-kode nggak jelas pada pasangan. Ceritakan secara jujur mengenai sakit yang kamu rasakan saat PMS agar ia mengerti situasi yang dialamimu. Kalau tidak dikomunikasikan, pasangan nggak akan tahu dan ia nggak bisa mengerti yang kamu inginkan, Bela.
2. Jangan jadikan PMS sebagai alasan
Gejala PMS memang menyebalkan, namun jangan sampai turut mengubahmu menjadi pacar yang menyebalkan. PMS bukanlah sebuah alasan yang bisa kamu selalu pakai saat merasa moody dan emosional. Kamu pun harus mengerti bahwa pasangan bukanlah 'korban pelampiasan'mu. Ketika mood sedang naik-turun, cobalah menjaga jarak dengan pasangan dan menenangkan diri. Ada banyak cara untuk mengembalikan mood menjadi lebih stabil tanpa harus menjadi pacar yang ngeselin, Bela.
3. Tidur, makan atau berolahraga
Ada banyak cara untuk membuat mood saat PMS menjadi lebih baik, dan mengurangi rasa sakit yang kamu alami. Bisa dengan tidur, berolahraga, makan cemilan favorit, atau hang out sendiri ke tempat yang nyaman bagimu. Lakukan kegiatan yang menyenangkan bagimu saat PMS, hal tersebut akan membuat emosi menjadi lebih stabil dan kamu nggak akan berubah menjadi pacar yang nyebelin.
Jangan biarkan PMS mengganggu keromantisan hubunganmu, Bela. Kamu pasti bisa melewati masa PMS tanpa harus bertengkar dengan pasanganmu, semangat!