Iya, Popbela paham kok kalau kamu lagi sebel sama teman-teman yang selalu menulis status tentang pacarnya dengan gaya tulisan yang terkesan pamer. Sedikit scroll timeline, langsung muncul tulisan seperti “Duh seneng banget deh hari ini bisa jalan bareng kamu. Love you so much honey!” dan semacamnya. Kalau satu kali sih masih mending ya Bela, tapi gimana kalau status seperti itu dia tulis 5 sampai 10 kali setiap harinya? Mau unfriend, dia teman kamu. Tapi kalau nggak di-unfriend, mengganggu. Daripada pusing, lebih baik kamu simak dulu fakta tentang perilaku teman kamu itu, yuk!
Relationship-Contingent Self-Esteem (RCSE) merupakan penilaian tentang harga diri yang bergantung pada perilaku pasangannya. Orang yang memiliki self-esteem ini biasanya memiliki hubungan yang kurang sehat dengan pasangannya.
Sedikit kasihan sih, Bela. Orang yang mengidap RCSE ini adalah orang yang nggak bisa mandiri tanpa kekasihnya. Selain itu, hal kecil yang terjadi dalam hubungan mereka bisa menjadi masalah besar. Dia juga sangat teliti memerhatikan gerak-gerik pacarnya.
Menurut pakar, RCSE memiliki keterkaitan dengan kecemasan sosial, misal takut nggak diterima di lingkungan tertentu. Meski nggak semua, biasanya orang yang seperti ini adalah orang-orang yang tergolong introvert dan lebih nyaman mengungkapkan perasaan melalui tulisan.
Karena terlalu obsesif, dia cenderung mengesampingkan keinginan dan kebutuhannya demi kebahagiaan pasangannnya. Dia sangat sulit membayangkan situasi ketika dia sudah nggak bersama kekasihnya sehingga berakhirnya sebuah hubungan adalah mimpi buruk baginya.
Tapi jangan langsung mengeneralisir ya, Bela. Mungkin teman kamu itu memang sedang sebahagia itu. Toh kalau kamu merasa terganggu, tombol unfriend selalu ada untuk kamu klik. Dia juga nggak berhak marah kalau kamu memutuskan pertemanan di media sosial. Your account, your rules.
Banyak-banyak bersabar saja ya, Bela.