Asri dan Penuh Budaya, Ini 10 Desa Wisata Dekat Sirkuit Mandalika

Diharapkan jadi magnet wisatawan

Asri dan Penuh Budaya, Ini 10 Desa Wisata Dekat Sirkuit Mandalika

Perhelatan MotoGP Mandalika, memberi buah manis pada salah satu daerah indah yang jarang terjamah di Lombok, Nusa Tenggara Barat ini. Nama Mandalika ramai diperbincangkan, usai terbentuknya Sirkuit Internasional Mandalika dan diadakannya acara MotoGP.

Warganet dan seluruh masyarakat ingin berbondong-bondong ke Mandalika dan bahkan penasaran dengan daerah satu itu. Dikenal dengan wisata pantainya, terlebih bagaimana para pembalap MotoGP membagikan momen di pantai, ternyata pesona Mandalika lebih dari itu.

Asri dan Penuh Budaya, Ini 10 Desa Wisata Dekat Sirkuit Mandalika

Ada danau, perbukitan, hingga desa wisata di sekitar kawasan sirkuit Mandalika. Desa-desa wisata ini tengah berbenah untuk mendukung program Destinasi Super Prioritas (DSP) Mandalika.

Mereka diharapkan dapat memancing wisatawan dalam negeri dan mancanegara, yang dapat memberikan dampak ekonomi yang positif bagi warga di sekitarnya. Para wisatan tak hanya bisa menikmati suasana yang asri, tapi juga bisa mengenal budaya serta sejarah desa-desa wisata di Lombok.

Penasaran dengan desanya? Berikut 10 desa wisata di kawasan Sirkuit Mandalika yang asri dan penuh budaya.

1. Desa Sade

Desa Sade terletak di daerah Rembitan, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Ada banyak keunikan di desa ini termasuk rumah Suku Sasak, peduduk asli dari Lombok Tengah. Keunikan rumah Suku Sasak di Desa Sade adalah dilumuri oleh kotoran kerbau.

Tak cuma-cuma, fungsi pelumuran itu adalah sebagai pembersih lantai dari debu-debu, menguatkan, dan pencegah serangga. Tenang, baunya tak pernah tercium, kok. Rumah di Desa Sade juga memiliki banyak fungsi, contohnya sebagai balai pertemuan dan juga tahan gempa. Untuk kunjungan, kamu bisa menelepon pihak desa wisata di nomor, (+62) 819-1633-0353.

2. Desa Ende

Bersebelahan dengan Desa Sade, ada Desa Ende yang terletak di Desa Sengkol, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah. Saat masuk ke desanya, kamu akan disuguhkan jejeran rumah beratapkan ilalang dan berdinding anyaman bambu.

Tahukah Bela, perempuan di Desa Ende diwajibkan bisa menenun sejak kecil, bahkan ini menjadi syarat wajib menikah. Warga desa ini juga sering melakukan ritual meminta hujan yaitu Tari Peresean. Kontak yang bisa dihubungi terkait informasi desa wisata ini, yaitu (+62) 818-365-492.

3. Desa Sesaot

Ada banyak aktivitas seru dan sehat di desa Sesaot. Dusun satu ini menawarkan sejumlah pesona alam wisata olahraga, mulai dari trekking dengan keasrian Bukit Mangga atau bersepeda gunung di Bukit Vetong.

Desa Sesaot dinilai sebagai desa yang asri dan bersih. Penuh kekayaan alam, Sesaot memiliki beberapa air terjun, sungai, hingga area berkemah dengan mata air yang sudah dikelola menjadi Pusat Rekreasi Masyarakat atau Purekmas. Desa Sesaot beralamat di Jln. Suranadi II, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, dengan nomor telepon (+62) 819-1771-3548.

4. Desa Tetebatu

Bela, Desa Tetebatu pernah membanggakan Indonesia dengan masuk dalam nominasi Desa Wisata Terbaik oleh Organisasi Pariwisata Dunia Perserikatan Bangsa-Bangsa, lho. Desa satu ini memiliki suasana alami khas pedesaan.

Ada banyak wisata alam yang ramah lingkungan di Desa Tetebatu, termasuk berendam di Air Terjun Sarang Walet yang jernih dan segar, jalan santai di sekitar kaki Gunung Rinjani, atau menikmati indahnya senja di Bumi Perkemahan.

Kamu juga bisa mengikuti wisata ramah lingkungan, yaitu eco farm atau ikut belajar proses pembuatan kopi atau minyak kelapa khas Lombok secara tradisional. Penasaran alamatnya? Desa Tetebaru berada di Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Kamu bisa berkontak dengan pengelola setempat di nomor telepon (+62) 852-3741-0597.

5. Desa Bilebante

Jika Tetebaru masuk nominasi Wisata Terbaik, Desa Bilebante memenangkan Desa Wisata Award 2017 dari Kementerian DPDTT, dan juara dua kategori alam dalam kompetisi BCA Desa Wisata Award 2021.

Keunikan dari desa ini sendiri adalah ragam aktivitas seru yang bisa dicoba di desa ini, misalnya memancing sekaligus belanja di Pasar Pancingan, belajar tanaman herbal di kebun herbal, perawatan spa, melihat budidaya rumput laut di sawah, hingga mencicipi kuliner lokal yang variatif.

Desa Bilebante ada di Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Nomor teleponnya, yaitu (+62) 818-0360-6619.

6. Desa Sukarara

Destinasi desa wisata di sekitar Mandalika berikutnya adalah desa penghasil kerajinan yang paling populer di Lombok, Desa Sukarara. Desa ini memiliki pusat kerajinan tenun dan menghasilkan kain tenun berkualitas tinggi sehingga dijuluki desa tenun, yang bahkan produknya sudah tembus pasar internasional.

Bukan hanya kerajinan tangan, desa ini juga kental dengan budaya Suku Sasak yang bisa ditemukan dari perumahan desanya dan pakaian warganya. Alamat Desa Sukarara ada di Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, dengan nomor telepon (+62) 853-4767-9880.

7. Desa Sekotong

Disebut sebagai surga bahari di Lombok Barat, Desa Sekotong memiliki pantai berpasir putih dan unggul dalam wisata hutan bakau. Desa ini memiliki wisata berbasis maritim yang menyuguhkan pantai-pantai indah dengan berbagai vegetasi.

Untuk hutan bakaunya, konsep yang tawarkan adalah ekowisata, jadi pengunjung terutama yang hadir untuk liburan keluarga dengan anak-anak tak hanya bisa menikmati keindahan tapi juga sekaligus belajar banyak hal.

8. Desa Senaru

Desa Senaru menjadi pintu masuk jalur pendakian Gunung Rinjani. Desa wisata ini memiliki tempat wisata memukau di daerah Lombok Utara, tepatnya di kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara.

Ada banyak destinasi wisata yang bisa kamu temukan dan nikmati, mulai dari wisata alamnya yang menawarkan kesegaran alami, air terjun Sendang Gile dan air terjun Tiu Kelep. Sampai wisata budayanya yang tak kalah menarik, seperti Presean, Suling Mendewa, serta Minangin, persiapan acara khitanan danperkawinan adat.

9. Desa Sembalun

Desa Sembalun adalah surga tersembunyi di kaki Gunung Rinjani. Dengan melihat pemandangan bukit hijau dan hamparan sawahnya menghilangkan penatmu. Wisata dengan teman maupun keluarga dan pasangan, Desa Semabalun punya banyak spot wisata yang sangat menarik.

Kamu bisa merasakan keceriaan memetik buah stroberi di tengah sejuknya udara dan indahnya perbukitan Sembalun. Penginapan juga tersedia di sana untuk merasakan suasana yang berbeda sambil berwisata kuliner.

Ada banyak spot keren untuk berfoto, seperti di air terjun atau soft trekking ke perbukitan seperti Selong dan Pergasingan untuk menikmati pemandangan alam yang luar biasa. Sembalun juga menjadi salah satu pintu pendakian paling populer untuk menuju puncak gunung Rinjani dengan pemandangan ajaib.

10. Desa Seruni Mumbul

Mengutip dari laman Kemenkraf, Wisata Denda Seruni atau Desa Seruni Mumbul merupakan destinasi wisata yang dibangun di atas sungai dimana awalnya tempat tersebut merupakan lokasi pembuangan sampah dan limbah industri.

Dibangun pada Tahun 2019 menggunakan Dana Desa, Pemerintah Desa Seruni Mumbul menyulap sungai tercemar menjadi sebuah Destinasi Wisata alam yang menarik. Pembangunan Destinasi Wisata ini pada akhirnya mampu menyelesaikan problem lingkungan dan ketersediaan lapangan kerja, serta membangkitkan perekonomian masyarakat sekitar. Kamu bisa menikmati atraksi wisata buatan, seperti wahana air, wahana kapal, sepeda air, perahu kayak, kolam renang, hingga spot foto menarik, dan memancing di sungai.

11. Desa Kembang Kuning

Desa wisata satu ini juga sudah menoreh banyak penghargaan, lho, Bela. Desa Kembang Kuning diresmikan sebagai salah satu Desa Wisata di Wilayah Kabupaten Lombok Timur Provinsi Nusa Tenggara Barat oleh Ibu Wakil Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalillah Pada Tanggal 21 September 2019.

Desa Wisata Kembang Kuning terletak dibawah kaki Gunung Rinjani dengan curah hujan 3000mm, suhu rata-rata 25ºC dan tinggi 600/800 mdpl. Sehingga menjadi tempat yang subur, mempunyai panorama alam yang indah, udara yang sejuk sehingga bisa menjadi daya tarik wisatawan lokal maupun mancanegara.

Kembang Kuning mampu meraih berbagai prestasi dikancah Kabupaten, Provinsi maupun Nasional. Di antaranya Juara 1 Nasional Desa Wisata Kategori Berkembang pada tahun 2019, Juara 1 Lomba Kampung Sehat tingkat Kabupaten Lombok Timur dan Provinsi NTB pada tahun 2020, Penganugrahan Certificate CHSE (Cleanlines Healthy Safety Environment).

Selain punya suasana yang sejuk Desa Kembang Kuning juga memiliki wisata budaya, seperti kulintang nunggal, rebana, proses pembuatan kopi dan minyak kelapa tradisional. Jangan lupa untuk mencoba kuliner khasnya, ya.

Itulah deretan desa wisata di sekitar kawasan Sirkuit Mandalika, Lombok. Kamu tertarik berkunjung ke desa mana, nih, Bela?

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here

























© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved

Follow Us :

© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved