10 Kota Paling Padat di Dunia, Jakarta Tidak Masuk Daftar!

Perkotaan besar masih menjadi tujuan impian bagi banyak orang yang ingin mengubah nasib dan mendapat karier yang layak. Mengingat kota besar di dunia seperti Jakarta, Kuala Lumpur, Tokyo, atau Bangkok telah menyediakan infrastruktur industri dan bisnis memadai serta lowongan kerja  variatif.

Maka sewajarnya jika pertumbuhan jumlah penduduk di suatu kota selalu menanjak drastis setiap tahunnya. Lantaran banyaknya masyarakat luar daerah yang ingin bekerja di kota tersebut demi memperbaiki kehidupan agar lebih baik lagi.

Di Indonesia, Jakarta masuk dalam ibu kota sekaligus kota dengan penduduk paling padat dengan jumlah penduduk 9.988.495. Kendati demikian, sayangnya Jakarta ternyata tidak masuk dalam daftar kota terpadat di dunia.

Lantas, kota mana saja yang masuk dalam daftar kota terpadat di dunia? Mengutip data  dari worldpopulationreview.com per 2024, inilah daftarnya!

Rasanya seperti ada yang kurang kalau ke Jepang tidak melipir ke Tokyo. Ibukota Negeri Matahari Terbit ini terkenal akan kesibukan penduduknya serta industri pekerjaan yang serba lengkap.

Tidak mengherankan jika masyarakat lokal maupun dunia berlomba-lomba untuk bekerja di Tokyo. Akan lonjakan penduduknya yang kian meroket tiap tahunnya, setidaknya ada 37.115.035 orang yang tinggal di Tokyo. Angka besar ini menjadikan Tokyo masuk dalam urutan nomor wahid daftar kota dengan penduduk terpadat di dunia

Selanjutnya, ada Delhi, India yang menapaki peringkat kedua kota terpadat di dunia setelah Tokyo. Dengan jumlah penduduk hingga 33.807.403, New Delhi menjadi kota impian masyarakat India untuk berkarier dan mengadu nasib.

Ibukota India ini dulunya merupakan pusat kolonialisasi Inggris di India pada akhir abad ke-19 hingga awal abad ke-20. Selain terkenal akan ledakan penduduknya, Delhi punya sejarah panjang peradaban India Kuno hingga modern. Banyak destinasi Wisata sejarah di New Delhi yang bisa kamu datangi, seperti Taj-Mahal dan Qutub Minar.

Terbang ke Tiongkok, ada Kota Shanghai yang dinobatkan sebagai kota terpadat nomor tiga di dunia. Lebih dari kota wisata, dulunya kota ini hanyalah daerah agraris biasa. Barulah saat Dinasti Qing memimpin, kota ini pun berkembang pesat dan menjelma menjadi pusat perdagangan Tiongkok.

Terhitung bahwa ada 29.867.918 jiwa yang tinggal di Shanghai. Dengan luas wilayah 6,340 kilometer persegi, ledakan penduduk di Shanghai membuat kota ini terlihat sesak dan penuh manusia.

Ledakan penduduk di Dhaka, Bangladesh telah menimbulkan banyak masalah sosial dan ekonomi. Di antaranya infrastuktur yang tidak memadai, kemacetan, polusi, kejahatan, kemiskinan, kesenjangan sosial hingga tingginya angka pengangguran. Ibukota Bangladesh ini dihuni oleh 23.935.652 orang. Dengan angka besar tersebut, Dhaka pun nasuk daftar kota terpadat di dunia. 

Kota di dunia dengan jumlah penduduk terpadat berikutnya adalah San Paulo di Brazil. Mengingat perdagangan dan perekonomian di Sao Paulo tergolong stabil. Dengan kelebihan tersebut, kota ini menjadi ladang karier yang menjanjikan bagi pendatang lokal maupun mancanegara.

Belum lagi daya tarik kuat berupa dunia seni, wisata, dan hiburan yang mengesankan membuat banyak wisatawan jatuh hati untuk liburan di sana. Dengan jumlah penduduk sebanyak 22.806.704 orang, kota Sao Paulo juga menjadi kota terpadat di Amerika Selatan. 

Kairo merupakan kota besar yang berkontribusi dalam perkembangan sejarah Mesir, mulai dari pendudukan Ottoman dan Inggris hingga Revolusi Mesir. Kota Kairo punya iklim panas nan gersang serta bertempat di sepanjang tepi Sungai Nil di Delta Nil.

Sebagai Ibukota Mesir, Kairo menjadi pusat utama ekonomi, keuangan, perdagangan, dan industri di Mesir. Sementara tombak ekonominya meliputi manufaktur, pertanian, perdagangan, pariwisata, dan jasa.

Dengan pergerakan ekonomi yang baik, Kairo menjadi wilayah metropolitan Mesir dan punya pertumbuhan penduduk yang padat. Populasinya mencapai 22,623,874 orang dan menjadi kota terpadat sekaligus terbesar di Jazirah Arab.

Kota Meksiko (Mexico City) di Meksiko juga merupakan kota dengan penduduk terpadat di dunia. Ibukota sekaligus kota terbesar di Meksiko ini punya populasi penduduk sebanyak 22.505.315 jiwa dan luas wilayah mencapai 1.485 kilometer persegi.

Kota Meksiko punya kehidupan yang semarak dan besemangat. Arsitektur dan tempat wisata di sana menggabungkan sejarah kuno dan kolonial, serta modernitas yang membuat pengunjung terkesima saat pertama kali pergi ke sana. Dari sisi kemakmuran, kota metropolis internasional punya jejaring ekonomi yang luas dan penting di Amerika Latin.

Kota selanjutnya dengan penduduk terpadat adalah Beijing. Ibukota Tiongkok ini punya luas wilayah sebesar 16.411 kilometer persegi. Meski dihuni oleh 22.189.082 orang, kepadatan di kota Beijing tidak sebanding dengan Shanghai.

Selain terkenal akan infrastruktur dan teknologinya yang maju, Beijing juga menjadi rumah bagi universitas-universitas bergengsi di Tiongkok. Seperti Peking University, Tsinghua University dan Renmin University.

Bilamana mendengar Kota Mumbai, memori akan drama dan film Bollywood langsung terpintas di ingatan. Kota bekas jajahan Portugis ini memiliki populasi penduduk sekitar 21.673.149 orang dan menjadi kota terpadat di India dan dunia.

Kemegahan industri dan infrastruktur di Kota Mumbai sangat kontradiktif dengan kehidupan masyarakatnya. Walau kekayananya mencapai US$ 950 milliar, tingkat kemiskinan di kota ini sangat tinggi.

Sisi menyedihkan ini bisa dilihat dari fakta, bahwa setengah dari populasi kota Mumbai tinggal di pemukiman kumuh dengan keterbatasan akses air bersih, listrik, dan transportsi publik.

Selain Tokyo, Osaka juga punya populasi yang sangat besar dan masuk dalam daftar kota terpadat di Jepang dan dunia. Sebanyak 18.967.459 orang bermukim di Osaka untuk studi atau mencari nafkah. Infrastruktur dan pilar ekonomi di Osaka terbilang cukup maju dan sejahtera.

Kota dengan luas wilayah 223 kilometer persegi ini menjadi salah satu tempat favorit turis saat berlibur di Jepang. Sebelum digantikan oleh Tokyo, dulunya Osaka sempat menjadi Ibukota Jepang pada abad 4 hingga 5 masehi.

Dari daftar di atas, kota mana saja yang sudah kamu pernah kunjungi?