Hari libur adalah waktu yang tepat untuk berwisata, termasuk Tahun Baru Imlek. Banyak wisatawan memilih untuk melepas tahun yang akan berlalu dengan berbagai perayaan yang ada di seluruh dunia.
Merayakan Tahun Baru Imlek di luar negeri mungkin menarik, namun, sebagian besar wisatawan Indonesia masih lebih suka berlibur di dalam negeri. Jadwal cuti yang singkat serta pekerjaan yang mulai padat di awal tahun menjadi alasan mengapa berlibur di dalam negeri menjadi pilihan.
Hal ini bukanlah sesuatu yang mengejutkan karena Indonesia merupakan salah satu tempat paling eksotis dan memikat untuk dikunjungi. Setiap provinsi dan daerahnya masih banyak yang bisa dieksplor keindahannya.
Warga setempat masih menunjukkan rasa cintanya pada Tanah Air mereka, diikuti oleh pelancong dari Australia, Cina, dan Singapura yang ingin menikmati keindahan negara yang dijuluki sebagai 'The Emerald of the Equator’ (Zamrud Khatulistiwa).
Hal ini bukanlah sesuatu yang mengejutkan karena Indonesia merupakan salah satu tempat paling eksotis dan memikat untuk dikunjungi. Setiap provinsi dan daerahnya masih banyak yang bisa dieksplor keindahannya.
Warga setempat masih menunjukkan rasa cintanya pada Tanah Air mereka, diikuti oleh pelancong dari Australia, Cina, dan Singapura yang ingin menikmati keindahan negara yang dijuluki sebagai 'The Emerald of the Equator’ (Zamrud Khatulistiwa).
Kota-kota besar, seperti Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta adalah tiga pilihan destinasi paling populer yang dituju oleh para pelancong Indonesia selama Tahun Baru Imlek. Sedangkan Bali tetap menjadi tujuan utama untuk wisatawan asing, dengan Ubud, Kuta, dan Seminyak menjadi kota dengan pemesanan tertinggi. Hal ini juga membuktikan bahwa popularitas Bali di kalangan masyarakat internasional masih terbilang unggul.
Sedangkan untuk para wisatawan Indonesia yang senang melintasi perbatasan internasional untuk menyambut Tahun Baru Imlek, Singapura tetap menjadi tujuan utama bagi mereka. Kombinasi pusat-pusat perbelanjaan, jaraknya dekat dengan beragam tempat wisata, dan tidak adanya penerapan visa menempatkan Singapura sebagai tujuan populer untuk sekadar ganti suasana selama pergantian kalender untuk orang Indonesia. Negara- negara lain yang terdapat dalam daftar termasuk Malaysia, Jepang, dan Thailand.