Kompor dan oven merupakan alat memasak yang krusial di dapur. Dengan kompor dan oven, kita bisa membuat banyak variasi makanan yang diinginkan.
Namun, kompor dan oven kerap kali menjadi salah satu penyebab kebakaran rumah akibat tindakan ceroboh pemilik rumah. Tak hanya ceroboh, penggunaan kompor yang tidak sesuai dapat menjadi salah satu benda yang menyebabkan kebakaran.
Melansir The Kitchn, berikut tips menjaga kompor dan oven yang harus diketahui oleh setiap pemilik rumah. Simak, yuk!
1. Pasang braket kompor
Braket kompor berfungsi agar kompor dalam posisi kokoh dan tetap di tempatnya. Braket kompor ini dapat mengurangi risiko percikan api ketika memasak. Dengan adanya braket kompor, maka anak kecil yang mungkin mencoba menggunakan kompor akan aman tanpa takut terkena api.
2. Awasi wajan dan panci ketika memasak
Tahukah kalian jika wajan merupakan alat memasak yang memiliki titik panas yang tinggi? Karena itu ketika memasak, sebaiknya kamu mengawasi panci dan wajan ketika sedang memasak agar tidak gosong.
Wajan yang berada pada suhu tinggi tanpa minyak atau air dapat membuat wajan memanas dengan cepat, sehingga menimbulkan risiko kebakaran. Minyak atau lemak atau bahkan lapisan pada wajan itu sendiri dapat terbakar.
3. Jangan melapisi oven dengan aluminium foil
Terlihat sepele, tetapi melapisi bagian bawah oven dengan aluminium foil dapat menghalangi aliran udara. Aluminium foil akan merangkap panas sehingga menyebabkan segala macam masalah seperti kebakaran, penumpukan karbon monoksida, atau kerusakan umum pada alat.
Lembaran aluminium foil di bawah oven untuk menangkap minyak, justru membuat minyak menggenang. Hal ini menyebabkan kertas aluminium foil menekuk dan akhirnya tumpah yang tentunya dapat menimbulkan risiko percikan api ketika memasak.
4. Bersihkan kompor secara rutin
Setiap kali memasak, tentu sisa-sisa makanan akan berceceran di atas kompor dan di dalam oven sepanjang waktu. Apalagi jika sisa makanan tersebut mengandung lemak atau minyak yang dapat memercikkan api.
Tak hanya berisiko kebakaran, oven dan kompor yang kotor akan jauh lebih sulit dibersihkan apabila kita mengabaikannya.Oven dan kompor yang kotor akibat sisa makanan yang menempel di bagiannya dapat menimbulkan sarang bakteri dan kuman yang berbahaya bagi kesehatan.
Karena itu, setiap 2 minggu sekali sebaiknya kompor dan oven dibersihkan agar sisa-sisa makanan tadi menghilang dan lebih higienis.
5. Sediakan alat pemadam api ringan
Bela, selalu sediakan alat pemadam api ringan (APAR) di dapur rumah, ya! Sebab, ini diperlukan dalam keadaan yang darurat, sehingga kamu dan keluarga aman dari bahaya kebakaran.
APAR berfungsi untuk memadamkan api atau mengendalikan kebakaran kecil. APAR umumnya berbentuk tabung yang diisikan dengan bahan pemadam api yang bertekanan tinggi.
6. Jangan pernah menyiram air di atas kompor yang terbakar
Jika terjadi percikan api pada kompor, maka segera tutup api di atas tabung gas dengan kain basah dengan cara dililitkan. Setelah api padam, lepaskan regulator dari tabung gas.
Tak hanya kompor, penggorengan atau wajan yang terbakar juga bisa menggunakan metode ini jika kamu tidak memiliki APAR di rumah. Pastikan pegangan penggorengan tertutup dengan kain basah sebelum mengangkatnya agar tangan tetap aman.
Nah, itu dia 6 tips menjaga kompor dan oven agar tetap aman. Happy cooking, Bela.