Pulau Bali menjadi salah satu pionir yang sukses membawa harum nama Indonesia lewat lanskap alam dan pantainya yang memukau. Bali tak hanya memikat orang lewat hamparan alam, pantai, budaya dan keramahannya. Tetapi juga sukses memanjakan lidah lewat kuliner khas yang menggiurkan dan kaya akan rempah.
Bagi kamu yang berencana berlibur ke Bali, berikut 11 makanan khas Bali yang terkenal. Check it out!
1. Sambal matah
Sambal matah sudah menjadi komponen penting dalam kuliner tradisional Bali. Rasanya yang pedas dan segar membuat sambal ini cocok untuk mendampingi makanan lain. Jika proses pembuatan sambal umumnya diulek, sambal matah justru disajikan dengan mengiris tipis cabai dan bawang merah yang sudah dibaluri jeruk nipis.
Hadirnya sambal matah tak hanya meramaikan cita rasa hidangan saja, tetapi juga membangkitkan selera lidah dan membuatmu tak bisa berhenti menyantapnya.
2. Nasi jinggo
Nasi jinggo hadir sebagai makanan "darurat" yang muncul pada saat krisis moneter pada 1997. Dalam bahasa Hokkien, jinggo atau jeng go memiliki arti nominal 1.500. Hal ini karena nasi jinggo dijual dengan harga Rp1.500 pada masa itu.
Mirip dengan nasi kucing, nasi jinggo disajikan dengan porsi kecil dan terdiri dari beberapa lauk yang dibungkus daun pisang. Nasi disajikan dengan daging, mi, sambal goreng tempe, dan sambal. Menu ini bisa menjadi pilihan buat kamu yang ingin makan enak dan murah.
3. Bandeng Bumbu Bali
Sebagai pulau yang terkenal akan panorama laut dan pantai yang memukau, kuliner khas Bali tentu tak luput dari seafood. Salah satunya adalah bandeng bumbu Bali yang menjadi santapan favorit sambil menikmati indahnya sunset di pinggir pantai. Ciri khas bandeng bumbu bali terletak pada bumbunya yang berwarna merah dan bercita rasa gurih-pedas. Selain kaya protein, hidangan ini juga mengandung banyak nutrisi bagi tubuh.
4. Nasi Lawar
Mirip dengan nasi campur, nasi lawar adalah makanan khas Bali yang lumrah ditemukan hampir di setiap sudut kota Pulau Dewata. Mengutip buku Wisata Kuliner Makanan Daerah Khas Bali, nasi gurih dan kaya bumbu ini dipadukan bersama sayur dan daging. Namun dalam kesehariannya, nasi lawar menggunakan daging babi sebagai lauk utama.
5. Sate lilit
Berbeda dengan sate umumnya, sate lilit justru menggunakan daging giling yang dililit menggunakan batang sereh atau tangkai bambu. Rasanya yang gurih dan kaya rempah ini menjadi idola para pelancong yang sedang berlibur ke Bali. Biasanya sate lilit menggunakan ayam, daging sapi, daging babi, ataupun ikan tenggiri sebagai bahan utamanya. Namun, kini hadir pula sate lilit vegetarian berbahan dasar tumbuhan, seperti tempe, jamur, dan tahu.
6. Ayam betutu
Pencinta pedas merapat! Ada ayam betutu khas Bali yang akan menantang lidahmu dengan rasa pedas-gurih yang menggugah selera. Ayam betutu sendiri diracik dengan bumbu genep seperti lengkuas, kemiri, dan bumbu pendukung lainnya. Ayam yang sudah dibumbui akan dibungkus daun pisang dan dipanggang menggunakan bara api sekam. Proses pemanggangannya pun cukup lama dan memakan waktu hingga semalam penuh.
7. Bebek bengil
Bagi kamu yang sedang bertandang di Bali, wajib banget buat mencicipi bebek bengil. Hidangan berbahan dasar bebek ini memiliki tekstur daging yang lembut dan renyah hingga ke tulang, sehingga cocok disantap bagi pengidap gigi sensitif. Rasanya yang gurih dan lezat menjadikan hidangan ini cocok dilahap bersama nasi panas dan sambal matah.
8. Bebek betutu
Bagi kamu yang bosan makan ayam, nggak ada salahnya mencicipi bebek betutu yang kaya akan rasa dan rempah. Sajian ini dipadankan dengan lembutnya daging bebek bercita rasa gurih-pedas bersama nasi hangat dan aneka sayur pendamping. Sama seperti ayam betutu, kuliner ini dimasak dengan cara memanggang bebek yang sudah dilapisi bumbu genep.
Dahulu bebek betutu hanya disajikan pada upacara keagamaan saja. Namun, seiringnya waktu, kuliner ini bisa dimakan kapan saja.
9. Babi guling
Babi guling adalah kuliner non-halal yang cukup beken dan paling banyak diburu para wisatawan lokal maupun mancanegara. Cara pembuatannya pun cukup menarik dan menjadi atraksi bagi orang-orang. Nantinya, seekor babi muda utuh dibaluri dengan bumbu dan minyak racikan yang khas, lalu dibakar di atas arang hingga matang. Kulitnya yang crispy dan tekstur daging yang empuk selaras dengan cita rasa yang autentik.
Biasanya babi guling disantap sebagai lauk nasi hangat. Tak lupa ada sambal, lawar, dan sayur yang membuat hidangan satu ini semakin ramai.
10. Nasi campur
Sepintas nasi campur mirip dengan nasi warteg yang lumrah ditemukan di ibu kota. Hanya saja, makanan non-halal ini disajikan bersama potongan babi guling sebagai lauk utamanya. Sesuai namanya, nasi campur terdiri dari ragam kondimen, seperti nasi putih, sate lilit, ayam suwir bumbu genep, urap, sambal matah, dan potongan babi guling.
11. Sate Kakul
Walaupun masih kalah eksis dengan sate lilit, sate kakul menjadi street-food yang nggak boleh kamu lewatkan. Hidangan berbahan dasar siput yang sudah dibumbui dengan rempah khas Bali akan membuatmu "lupa" akan kelezatan daging hewani lainnya. Satu gigitan sate ini sukses membuat lidahmu kecanduan akan rasanya yang gurih dan teskturnya yang empuk. Kamu bisa menemukan kuliner satu ini di daerah Ubud.
Nah, itu dia deretan makanan khas Bali yang terkenal. Kalau kamu diberi kesempatan untuk mencicipi deretan makanan di atas, mana nih menu yang akan kamu pilih, Bela?