Sudah lebih dari satu bulan Asmara Abigail terjebak di Milan, Italia akibat wabah virus corona atau Covid-19 yang semakin menyebar. Dirinya terus membagikan kehidupannya selama disana melalui Instagram pribadinya. Kepada Popbela melalui wawancara yang dilakukan secara live sebagai bagian dari "Road to BeautyFest Asia #DiRumahAja", Asmara Abigail menceritakan kehidupannya selama di Italia dan rasa depresi sampai cara mengatasinya akibat pandemi Covid-19. Selengkapnya, simak di bawah ini.
Peraturan disiplin di Italia
"Total aku sudah berada di Italia selama 7 minggu. Kini Italia menerapkan peraturan yang cukup disiplin untuk memerangi virus corona dengan memberlakukan denda kepada orang-orang yang masih berkeliaran. Bentuk dendanya bermacam-macam, salah satunya jika orang sudah positif corona sedang jalan-jalan dan ketahuan polisi, akan langsung dikenakan tindak denda pidana karena melakukan percobaan pembunuhan."
Sempat merasa depresi
"Awal-awal mungkin masih cukup santai karena disini pemerintah cukup mengutamakan keselamatan dan kesehatan warga daripada perekonomian yang jatuh. Namun sekarang lebih bisa merasa depresi karena udah mikir kangen kerja. Apalagi kalau punya pekerjaannya yang benar-benar kita sayang dan nggak dilakukan dalam jangka waktu yang lama pasti rasanya kurang produktif dan kurang bernilai sebagai manusia. Sekarang aku coba alihkan kegiatanku dengan menulis, coba bikin project donasi juga dengan brand milikku yang hasil donasinya lebih fokus untuk kru film, pengrajin Yogja dan wisma tenaga medis di Yogja"
Olahraga dan menyibukkan diri membantu mengurangi depresi
"Aku cukup sering melakukan meditasi, yoga atau pilates, sangat membantu menghilangkan stres. Lalu aku biasanya juga melakukan interview, Instagram live dan mengurus donasi. Aku juga sempatkan waktu untuk tetap in touch dengan keluargaku di Indonesia melalui telepon, WhatsApp atau video call."
Jika pandemi ini telah selesai...
"Kalau semua ini sudah selesai, pastinya aku akan kembali ke Indonesia dan kerja. Aku kangen banget kerja, kangen shooting dan kembali buat project."
Moral di balik pandemi Covid-19
"Inikan termasuk pandemi global per-100 tahun jadi seperti circle of life. Buat generasi kita yang nggak ngalamin perang dunia atau kesusahan lainnya, menurutku ada bagusnya kita bisa ngalamin ini supaya kita jadi karakter yang kuat juga. Walaupun Covid-19 ini pada akhirnya salah umat manusia juga karena nggak menjaga ekosistem dengan seimbang. Ini juga menyadarkan kita bahwa hidup sehat sejak dini itu penting, bukan hanya karena adanya virus corona"
Jangan lewatkan berbelanja kebutuhan makeup dengan banyak diskon sambil berdonasi. Yup, IDN Media membuka donasi yang ditujukan untuk membantu memenuhi kebutuhan APD untuk para tenaga medis melawan virus corona atau Covid-19. Kunjungi situs kitabisa.com/campaign/kitaidnlawancorona atau klik link di bio Instagram @BeautyFest.Asia untuk ikut berdonasi.
