Himchan B.A.P Mencoba Akhiri Hidup, Ini 6 Fakta Kasus dan Kronologinya

Dunia KPop baru-baru ini dihebohkan dengan kabar yang datang dari salah satu member boyband B.A.P, yaitu Himchan. Himchan dikabarkan sedang tidak dalam kondisi yang stabil hingga nekat untuk berniat mengakhiri hidupnya. Kondisinya dikabarkan kian membaik, ini fakta dan kronologinya.

Peringatan: artikel ini mengandung konten terkait bunuh diri.

Pada 2018, seorang perempuan, sebut saja A, menuduh Himchan B.A.P telah melakukan perbuatan tidak pantas kepada dirinya. Terkait kasus ini, Himchan sempat ditahan tanpa hukuman.

Selanjutnya pada Juli 2019, sidang pertama kasus ini digelar. Pengacara Himchan saat itu menyampaikan bahwa ada perasaan tertarik antara kliennya dengan korban. Pihaknya mengakui bahwa mereka sempat berciuman dan menyentuh salah satu area intim (re: dada), tetapi tidak ada kontak fisik selain itu dan menyangkal tuduhan tindakan dengan paksaan yang ditujukan pada kliennya. 

Himchan didakwa melakukan tindakan tidak senonoh dengan paksaan terhadap seorang perempuan berusia sekitar 20-an tahun (selanjutnya disebut “A”) di sebuah wisma di Namyangju pada 24 Juli 2018. Menurut A, ada tiga pria dan tiga perempuan, termasuk dirinya dan Himchan, minum bersama di rumah saat kejadian.

A menyatakan bahwa perbuatan tidak senonoh itu terjadi tanpa seizinnya, sedangkan pihak Himchan menyatakan bahwa terjadi kesalahpahaman ketika ia bersama seorang kenalan dan teman setelah diundang oleh kenalannya. Pada Agustus 2019, Himchan dilaporkan mengajukan tuntutan pidana terhadap A atas dugaan pemerasan bersama dan A diteruskan ke kejaksaan oleh polisi dengan rekomendasi dakwaan.

Selama persidangan Himchan pada Juli 2019, pengacaranya menyatakan, “Ada perasaan tertarik di antara keduanya. Itu bukan persetujuan eksplisit, tetapi ada persetujuan tersirat, itulah sebabnya itu bukan tindakan tidak senonoh dengan paksaan.”

Tidak sampai berselang setahun dari sidang pertamanya terkait tuduhan pelecehan seksual, Himchan lagi-lagi harus berurusan dengan polisi.

Pada 26 Oktober 2020, tepatnya pukul 11:30 KST, Himchan menabrak pagar pembatas di dekat Persimpangan Hakdong di Jalan Dosan, Gangnam. Untungnya, tidak ada yang terluka dalam insiden ini.

Kantor Polisi Gangnam kemudian mendakwa Himchan atas pelanggaran undang-undang lalu lintas. Selain itu, saat ditemukan oleh polisi, kadar alkohol dalam darah Himchan cukup tinggi hingga SIM-nya harus ditangguhkan.

Terkait kelalaiannya mengemudikan mobil dalam keadaan mabuk, Himchan merilis permintaan maaf resmi. Berikut isinya. 

Halo, ini Himchan.

Pertama-tama, aku meminta maaf kepada penggemarku karena membawa berita kurang baik.

Sekali lagi, aku meminta maaf yang sebesar-besarnya telah menyebabkan kontroversi melalui insiden yang terjadi karena menyetir dalam keadaan mabuk kemarin. Aku akan merenungkan segala perbuatanku yang telah membuat kecewa banyak orang.

Aku benar-benar menyesal dan akan introspeksi diri atas kelalaianku mengemudi saat mabuk. Selanjutnya, aku juga kan bertangggung jawab sepenuhnya dan mengikuti seluruh proses investigasi dari polisi. Selain itu, mulai hari ini dan seterusnya aku akan hidup dengan pengendalian diri dan refleksi diri.

Aku meminta maaf karena menyebabkan kekhawatiran kepada seluruh penggemar yang selalu mendukung dan mencintaiku. Mengemudi dalam keadaan mabuk merupakan sesuatu yang tidak boleh dilakukan dan aku harus bertanggung jawab. Sekali lagi aku meminta maaf dengan tulus karena telah membuat banyak orang khawatir atas kejadian ini.

Aku meminta maaf.

Setelah pelaksanaan sidang pertama tuduhan pelecehan seksual, Himchan dijatuhi hukuman penjara atas tindakan tidak senonoh secara paksa yang ia lakukan terhadap seorang perempuan di sebuah bar. 

Tepat pada 24 Februari 2021, Pengadilan Distrik Pusat Seoul menjatuhkan hukuman 10 bulan penjara kepada Himchan. Dia juga telah diperintahkan untuk menyelesaikan 40 jam program perawatan kekerasan seksual.

“Menurut barang bukti yang diperiksa, kesaksian korban dapat dipercaya dan mendukung fakta yang didakwakan,” kata Hakim Jung Sung Wan.

“Untuk alasan ini, terdakwa dinyatakan bersalah atas fakta-fakta yang didakwakan. Mempertimbangkan rincian kejahatan yang dilakukan terdakwa, kejahatannya serius dan dia juga belum diampuni oleh korban," tambah hakim.

Divonis penjara, pengadilan tidak menempatkan Himchan dalam tahanan, sehingga dia diberi kesempatan untuk meminta maaf kepada korban.

Pada 13 Juni 2021, Himchan menggunggah gambar hitam di akun Instagram pribadinya dan menulis permintaan maaf pada caption-nya. Berikut isi caption tersebut.

Halo, ini Kim Himchan.

Pertama tama, aku ingin meminta maaf karena terlambat mengatakan hal ini.
Aku tahu in sudah sangatlah terlambat, tetapi aku ingin meminta maaf. Oleh karena itu, aku menulis ini sekarang.

Aku ingin meminta maaf kepada semua orang yang percaya padaku dan masih menantikan diriku meski sudah tahu perbuatanku selama ini.

Ada banyak alasan mengapa aku sangat terlambat membicarakan hal ini, tapi aku sudah cukup lama diam karena banyak sekali artikel dan berita yang jauh berbeda dari kenyataan yang ada.

Aku meminta maaf sudah membuat kalian khawatir dengan terjadinya berbagai hal sejauh ini. Selanjutnya, aku sadar tentang kecerobohan dan kesalahanku, untuk itu aku ingin meminta maaf atas semuanya.

Aku berharap semua orang bahagia selalu.

Aku juga meminta maaf karena hanya mampu melakukan ini untuk semua orang yang masih mendukungku.

Aku memohon maaf, sekali lagi aku meminta maaf.

Semoga semua orang bisa bahagia tanpa terjadi apa pun.

Selamat tinggal. Terima kasih untuk semuanya. 

Mengalami berbagai macam insiden dan masalah, Himchan B.A.P mengalami masalah kesehatan mental yang serius. Akibat hal ini Himchan dikabarkan sempat melakukan upaya bunuh diri pada 13 Juni 2021 setelah melakukan permintaan maaf secara pribadi di akun Instagramnya.

Dilansir oleh Star News (14/06/2021), ibu Himchan sempat dikontak oleh salah seorang kenalan anaknya yang khawatir dengan kesehatannya. Hal ini berhasil menghindari terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan. Menurut Star News, Himchan sekarang sedang dalam masa pemulihan dan sedang beristirahat di kediamannya. 

Itulah fakta dan kronologi hingga Himchan B.A.P berupaya mengakhiri hidupnya. Apa tanggapanmu mengenai kasus ini? 

Jika kamu membutuhkan informasi dan konsultasi terkait kesehatan mental, kamu bisa menghubungi beberapa kontak di bawah ini:

NGO Indonesia: Jangan Bunuh diri || telp: (021) 9696 9293 || email: janganbunuhdiri@yahoo.com
Kementerian Kesehatan Indonesia || telp: (021) 500454

Disclaimer: artikel ini sudah pernah tayang di laman IDNTimes.com dengan judul "Himchan B.A.P Mencoba Akhiri Hidup, Ini 6 Fakta Kasus dan Kronologinya"