Situasi meresahkan di Korea Selatan masih berlanjut. Kali ini, penggemar BTS, khususnya Suga, terseret dalam kasus kericuhan subway. Hal ini memicu kemarahan besar ARMY dan #RESPECTTOBTS trending di Twitter pagi ini, 7 Agustus 2023.
Sedikit mundur ke belakang, saat ini Korea Selatan tengah menghadapi kondisi mencekam terkait penusukan brutal ke orang tidak dikenal di pusat keramaian. Suasana di sana pun menjadi lebih sensitif dan ekstra waspada.
Namun, benarkah kericuhan subway disebabkan oleh penggemar BTS, khususnya Suga? Cek kebenaran kasus kericuhan subway Korea Selatan di bawah ini.
Bermula dari teriakan penggemar Suga
Hastag #RESPECTTOBTS trending di Twitter pada 7 Agustus 2023 bermula dari teriakan seorang penggemar Suga 'BTS' di Subway setelah sang bintang idola melakukan siaran langsung untuk memamerkan tato barunya.
Kemudian, seorang anonim mengunggah video sekelompok penggemar yang berteriak di subway dan menjadi viral di media sosial. Video tersebut diunggah oleh akun @egcanzina dan telah dihapus, karena menyadari bahwa dirinya telah membuat kepanikan massal dan mengunggah permohonan maaf secara terbuka.
Masalah ini membesar saat salah satu media asing menuliskan artikel yang terkesan menyudutkan penggemar 'BTS', khususnya Suga. Tentu saja, ARMY tidak menerima karena sebenarnya kericuhan subway Korea bukan karena penggemar Suga 'BTS.'
ARMY menuntut permohonan maaf media asing
Imbas dari kesalahan informasi tersebut, ARMY (sebutan penggemar setia BTS) menuntut permohonan maaf dari media asing. Mereka berbondong-bondong mengunggah informasi yang benar dari kericuhan subway Korea Selatan.
Tak hanya itu, hastag #RESPECTTOBTS #APOLOGIZETOBTS #WEAREWITBTS mewarnai trending Twitter hari ini. Akun @egcaniza ikut menyuarakan keresahan hatinya terkait video yang diambil. Ia turut berharap media asing tersebut menuliskan permohonan maaf kepada ARMY dan merasa sedih karena banyak warganet yang menyalahkan dirinya.
Kericuhan terjadi karena muncul aroma gas
Pada 6 Agustus 2023, muncul laporan kereta subway jalur 9 mengevakuasi penumpang secara cepat dengan penyebab yang belum diketahui saat itu. Dugaan sementara karena adanya ancaman penusukan.
Perjalanan subway diberhentikan di Stasiun Sinnonhyun, banyak penumpang diturunkan, dan pihak berwajib dikerahkan. Setelah ditelusuri, pemadam kebakaran menjelaskan pada 08:36 malam di hari yang sama, ada laporan pertama terkait aroma gas yang diterima oleh petugas di subway jalur 9 tujuan Gaehwa dari Stasiun Eonju ke Stasiun Sinnonhyen.
Tujuh orang menderita luka-luka dan memar
Setelah itu, laporan lain masuk secara berturut-turut seperti 'Aku mencium bau aneh' atau 'Tenggorakanku sakit'. Akibat insiden tersebut, sebanyak tujuh orang menderita luka-luka dan memar.
Enam di antaranya telah dievakuasi ke rumah sakit terdekat menggunakan ambulans untuk menerima perawatan. Pemadam kebakaran dan polisi setempat telah memeriksa lokasi kejadian dan tidak menemukan sesuatu yang mencurigakan.
Banyak barang bawaan penumpang yang tertinggal
Kericuhan yang terjadi membuat kepanikan sesama penumpang tidak bisa dihindarkan, banyak barang bawaan yang tertinggal di subway. Barang-barang seperti sepatu, tas, ponsel telah ditinggalkan secara terburu-buru.
Mereka tampak ketakutan dengan situasi yang baru terjadi. Namun melihat waktu laporan yang masuk ke polisi dan stasiun pemadam kebakaran sekitar jam 08:34 sampai 08:36 waktu setempat.
Waktunya bersamaan dengan terungkapnya tato terbaru milik Suga sekitar 08:33 KST. Hal ini membuat orang-orang curiga dan menimbulkan kesalahpahaman.
Media Korea, News1 juga melaporkan adanya ancaman senjata atau ancaman kimia dari pihak berwenang setempat selama insiden tersebut. Daripada menyalahkan kepanikan warga sekitar atau penggemar, alangkah baiknya tetap waspada dan hati-hati saat berada di keramaian.
Semoga situasi Korea Selatan bisa segera terkendali. Stay safe buat semuanya.