Siapa bilang anak muda Indonesia itu miskin karya? Faktanya, saat ini semakin banyak produk kreatif karya anak bangsa dengan ide dan terobosan yang menarik. Meski kadang belum mendapatkan apresiasi yang tinggi di dalam negeri, buktinya banyak dari mereka justru telah mendapatkan penggemar di kalangan internasional. Contohnya seperti kelima karya berikut ini:
Sejak lama, desainer Amanda Hartanto ingin mengangkat karya batik nusantara agar lebih mudah diterima oleh anak muda masa kini. Melalui label Amanda Hartanto Batik, ia pun berhasil menciptakan karya batik beraksen modern yang lebih chic dan ready-to-wear, tanpa mengesampingkan ciri khas batik tradisional itu sendiri. Hasilnya, kini karyanya telah banyak dipakai oleh masyarakat--termasuk kalangan internasional--dan sudah sering muncul di festival mode dalam dan luar negeri.
Jika biasanya sepeda terbuat dari aluminium atau besi, yang satu ini justru lebih mengutamakan keramahan lingkungan. Ya, Spedagi merupakan produk sepeda lokal yang menggunakan bambu untuk rangka sepedanya. Dibuat dengan memberdayakan para pengrajin lokal asal Temanggung, peminat produk Spedagi ini banyak berdatangan dari luar negeri, lho. Bahkan, Spedagi juga menginisiasi lahirnya gerakan ‘Spedagi’ alias ‘Sepeda Pagi-pagi’, sebagai inisiatif program revitalisasi desa Temanggung melalui tur gowes untuk daya tarik wisata. Keren!
Kamu yang pecinta mode pasti sudah tidak asing lagi dengan label Imaji Studio. Didirikan oleh tiga sekawan anak muda Indonesia, Imaji Studio merupakan label ready-to-wear clothes yang mengangkat teknik natural dye dengan bahan alami. Karyanya cantik dan sangat unik sekali, Bela. Tak heran jika produk milik Imaji Studio sudah mulai bermunculan di panggung runway dalam dan luar negeri.
Game keren cuma ada d luar negeri, siapa bilang? Infectonator terbukti dikenal sebagai game buatan anak bangsa yang mampu mendunia. Game yang menceritakan petualangan menghadapi zombie ini sudah banyak meraih penghargaan internasional, di antaranya ialah Best Game of The Year serta Best Browser Strategy and Simulator di tahun 2012.
Yang terakhir namun tak kalah populer ialah Conduct Metalworks. Conduct Metalworks menjual berbagai macam aksesoris seperti cincin dengan konsep rock ‘n roll. Tak disangka, karya buatan mereka laris terjual hingga ke luar negeri. Bahkan, dikabarkan saat ini Conduct Metalworks akan membuka toko di Jerman. Wah, bangga sekali ya!
Nah, itulah beberapa karya anak bangsa yang ternyata sudah mampu merebut perhatian dunia. Keberhasilan mereka ini haruslah kita dukung, untuk semakin mengharumkan nama Indonesia. Selain itu, jadikan juga mereka sebagai inspirasi kamu untuk mewujudkan mimpimu sendiri dan meraih sukses seperti mereka.
Untuk mendukungmu, Tri Indonesia pun kini menghadirkan aplikasi integratif yang akan membantumu #AksesSerunyaHidup, yakni bima+. Aplikasi ini merupakan wujud kepedulian Tri untuk menyediakan wadah digital bagi anak muda yang ingin terjun di industri kreatif, serta mereka yang juga membutuhkan beragam konten dan aplikasi terkurasi berkualitas. Hanya lewat satu aplikasi, kamu bisa mengakses banyak sekali keseruan lewat banyak fiturnya, yakni Digital World (Movie, Music, Games), Digital Chat & Call, Shake & Reward, serta Digital Assistant.
Di bima+, kamu juga bisa mencari tahu produk karya anak bangsa terkurasi yang berkualitas lewat fitur &Co. Banyak sekali karya keren dari para kreatif muda Indonesia yang ada di sini; beberapa di antaranya seperti Amanda Hartanto Batik, Imaji Studio, dan Spedagi yang telah Popbela sebutkan di atas.
Sekarang, kamu tak lagi ribet mencari kebutuhanmu. Sebab di bima+ kamu bisa terhubung dengan jutaan anak muda kreatif lainnya di Indonesia dalam satu creative hub, di satu mal virtual. Praktis dan seru! Saat ini, bima+ sudah dapat diunduh di Google Play Store secara gratis untuk semua pengguna provider, alias tak terbatas untuk pengguna Tri saja. Info lanjut mengenai bima+ dan keseruannya dapat kamu lihat di sini.