Mudik Lebaran adalah tradisi tahunan yang dinantikan oleh banyak orang di Indonesia. Tahun ini, sekitar 146,47 juta orang diperkirakan akan melakukan perjalanan ke kampung halaman. Namun, di balik kebahagiaan berkumpul dengan keluarga, ada kekhawatiran tersendiri bagi mereka yang meninggalkan rumah dalam keadaan kosong. Risiko seperti pencurian, kebakaran, dan kerusakan akibat cuaca menjadi hal yang harus diantisipasi.
Untuk mengurangi risiko tersebut, Polda Metro Jaya telah meningkatkan pengamanan melalui Operasi Ketupat Jaya 2025 dengan memperketat patroli di pemukiman. Selain itu, kamu juga bisa mengambil langkah-langkah berikut untuk memastikan rumah tetap aman selama ditinggalkan.
1. Pastikan rumah terkunci dengan rapat
Sebelum berangkat mudik, lakukan pengecekan menyeluruh pada pintu, jendela, dan akses lainnya yang dapat menjadi titik masuk bagi pencuri. Gunakan gembok tambahan atau sistem kunci otomatis untuk meningkatkan keamanan.
Jika rumah memiliki pagar, pastikan juga terkunci dengan baik. Jangan lupa untuk menutup tirai atau gorden agar bagian dalam rumah tidak terlihat dari luar, sehingga tidak menarik perhatian orang yang berniat jahat.
2. Cabut peralatan elektronik dan matikan gas
Salah satu risiko terbesar saat meninggalkan rumah dalam waktu lama adalah korsleting listrik dan kebocoran gas, yang dapat menyebabkan kebakaran. Sebelum berangkat, pastikan untuk mencabut semua peralatan elektronik yang tidak digunakan seperti televisi, kipas angin, dan rice cooker. Selain itu, pastikan regulator gas terlepas dari tabung untuk mencegah kebocoran yang bisa berakibat fatal.
3. Titipkan rumah ke tetangga atau keamanan setempat
Jika memiliki tetangga yang dipercaya, minta bantuan mereka untuk sesekali memeriksa kondisi rumah. Jika tinggal di kompleks perumahan dengan sistem keamanan, laporkan rencana mudik kamu kepada petugas keamanan agar mereka bisa meningkatkan pengawasan di sekitar rumah. Beri kontak yang bisa dihubungi jika terjadi keadaan darurat.
4. Gunakan teknologi keamanan
Manfaatkan teknologi modern seperti CCTV dengan akses jarak jauh, alarm anti-pencurian, atau sensor gerak. Dengan begitu, kamu bisa tetap memantau keadaan rumah melalui smartphone, bahkan saat berada di kampung halaman.
Jika memungkinkan, pasang lampu otomatis atau smart lighting yang bisa menyala pada jam tertentu untuk memberikan kesan bahwa rumah masih dihuni.
5. Simpan barang berharga di tempat aman
Barang-barang berharga seperti perhiasan, dokumen penting, atau uang tunai sebaiknya tidak dibiarkan begitu saja di dalam rumah. Jika memungkinkan, simpan di brankas atau titipkan di bank yang memiliki layanan safe deposit box. Hindari menyimpan barang berharga di tempat yang mudah ditebak, seperti di dalam lemari atau di bawah kasur.
Jika kamu mencari hunian yang memiliki sistem keamanan tinggi, ada baiknya mempertimbangkan perumahan dengan pengawasan ketat 24 jam dan sistem keamanan modern salah satunya yang bisa jadi pertimbangan adalah Sedayu City.
Lingkungan dengan sistem one gate system, petugas patroli, serta teknologi smart home dapat memberikan perlindungan ekstra bagi rumah yang sering ditinggalkan saat pemiliknya bepergian.
Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, kamu bisa menikmati mudik Lebaran dengan lebih tenang, tanpa perlu khawatir berlebihan mengenai keamanan rumah.
Pastikan semua persiapan dilakukan dengan baik agar perjalanan mudik menjadi pengalaman yang menyenangkan dan penuh kebahagiaan.