Banyak film Korea bertema 90-an yang telah diproduksi, namun hal ini tidak menghalangi popularitas 20th Century Girl di kalangan penikmat drama. Film yang dibintangi oleh Kim Yoo Jung dan Byeon Woo Seok sebagai pemeran utama masih menjadi topik hangat di media sosial.
Terlepas dari para pemain yang bertabur visual, film Korea, 20th Century Girl memiliki alur kisah yang relate dengan kehidupan kita sehari-hari. Nah, seperti apa spesialnya film ini? Buat kamu yang belum menonton, simak dulu sederet hal menarik dari 20th Century Girl di bawah ini.
1. Berdasarkan pengalaman sang sutradara
Ditelusuri lebih jauh, alur kisah 20th Century Girl berpusat pada seorang siswi berusia 17 tahun yang menyukai olahraga Taekwondo bernama Na Bo Ra (Kim Yoo Jung). Ia sangat loyal, setia kawan, dan berkepribadian tomboi.
Suatu hari, ia terlibat kisah sepihak dengan anak laki-laki bernama Poong Woon Ho (Byeon Woo Seok). Ada satu momen saat hubungan keduanya harus merenggang, karena sang karakter utama perempuan menjadi rebutan dua karakter laki-laki.
Situasi ini membuat salah satu pihak harus mengalah atas nama persahabatan. Melansir Variety, Bang Woo Ri, mengaku bahwa kisah film ini berasal dari pengalamannya. Sang sutradara sukses mengemas kisah lampaunya dengan cara yang spesial dan membuat penonton tak merasa bosan untuk menantikan petualangan Na Bo Ra dan kawanannya.
2. Menghidupkan kembali properti tahun 90-an
Mengambil latar waktu tahun 90-an, tim produksi 20th Century Girl berupaya memberikan nuansa masa lalu dengan detail. Mereka menghidupkan kembali properti yang pernah booming di eranya.
Beberapa properti yang sering muncul di film ini adalah telepon umum yang menggunakan koin dan biasanya digunakan untuk berkomunikasid dengan sang pacar. Pernah memiliki kenangan serupa?
Selain itu, tim produksi juga menghadirkan properti lainnya seperti kaset dan pager untuk memperkuat penggambaran nuansa 90-an di film ini. Bahkan, bentuk bangunan dan outfit dari para pemain sangat disesuaikan dengan tema waktu yang diambil.
3. Melakukan pemutaran perdana di BIFF 2022
Sebelum resmi mengudara, film romansa bertema 90-an melakukan pemutaran perdana di Busan International Film Festival (BIFF) 2022. Kritikus film yang hadir di acara tersebut memberikan pujian atas film garapan Bang Woo Ri ini.
Para kritikus melihat bahwa 20th Century Girl sebagai karya yang memiliki gebrakan baru. Sang sutradara, Bang Woo Ri merasa sangat terhormat karena film tersebut disambut positif dan antusias oleh berbagai pihak.
"Film kami dirilis di festival film, ini seperti sebuah hadiah. Saya membawa kenangan indah sejak saat ini, dan sangat menyenangkan bertemu penonton. Saya mengharapkan banyak orang sangat menyukai film ini," ucap Bang Woo Ri.
Bang Woo Ri merasa film ini tak hanya memunculkan kenangan masa lalu yang indah baginya, namun semua orang pasti merasakan hal serupa saat masa-masa sekolah.
4. Memiliki akhir kisah serupa dengan Twenty Five, Twenty One
Pertengahan April lalu, penonton dibuat sulit move on oleh akhir kisah tak terduga dari drama Korea berjudul Twenty Five, Twenty One. Tampaknya, kisah itu kembali terulang di film Korea, 20th Century Girl.
Banyak warganet mengungkapkan jika akhir kisah dari film ini membuat emosi penonton campur aduk dan mengingatkan mereka akan kisah lama Twenty Five, Twenty One dan Ada Apa dengan Cinta. Kedua film itu memang mempunyai kisah tragis buat warganet. Sepakat dengan pendapat ini?
5. Akting jempolan dari para pemain
Dari penggambaran kisah, properti, hingga tone film yang dikembangkan luar biasa oleh tim produksi. Kita tidak bisa melewatkan begitu saja, akting dari para pemain sekelas Kim Yoo Jung, Byeon Woo Seok, Roh Yoon Seo, hingga Park Jung Woo.
Beberapa warganet memuji akting para pemain yang mampu menggambarkan lakonnya masing-masing. Berkat kepiawaian akting mereka, 20th Century Girl tidak hanya viral di Twitter, tetapi juga masuk dalam daftar Top 10 Movies di Netflix Indonesia.
Itulah sekilas fakta spesial dari film Korea, 20th Century Girl. Cocok buat kamu yang suka genre romansa dan persahabatan, nih. Ada yang sudah menonton film ini? Share pendapat kamu di kolom komentar, ya.
