Mencari informasi terkait kandungan yang ada di dalam produk skincare sampai dengan cara mengaplikasikannya adalah hal yang penting untuk dilakukan, terlebih lagi, kamu masih belum familiar baik dengan kandungan, serta produk yang akan kamu beli.
Selain mendapatkan produk yang tentunya cocok untuk jenis kulitmu, melakukan riset sebelum membeli produk skincare ini bisa meminimalisir efek samping yang diberikan oleh produk tersebut, seperti timbul reaksi pada kulit misalnya.
Di samping itu, kamu pernah dengar nggak sih beberapa mitos terkait penggunaan skincare? Penasaran apa saja sih mitos terkait skincare yang wajib kamu ketahui? Yuk, simak informasi lengkapnya di bawah ini!
1. Toner merupakan produk skincare yang wajib kamu gunakan
Nyatanya, toner ini bukan produk yang wajib untuk kamu aplikasikan, lho, Bela. Meskipun, toner ini mampu membersihkan kulit serta menjaga agar pH kulitmu tetap seimbang. Mengutip dari Healthline, apabila kamu mengaplikasikan terlalu banyak produk skincare, maka akan memengaruhi penyerapan produk skincare pada kulit, sehingga hasilnya tidak akan maksimal.
Tapi, bukan berarti kamu dilarang menggunakan toner ya! Kamu tetap boleh menggunakan produk tersebut, selama kandungan yang ada di dalamnya tidak tumpang tindih dengan produk skincare yang lain.
2. Semakin tinggi harga suatu produk, semakin baik kualitas yang diberikan
Kamu termasuk yang percaya dengan mitos yang satu ini? Tahu nggak sih, kalau kenyataannya nggak semua produk dengan harga yang fantastis memberikan hasil yang memuaskan. Ada yang produknya memang benar-benar efektif, namun ada juga yang biasa saja.
Bahkan, produk dengan kandungan yang sama, dan dijual dengan harga yang jauh lebih affordable bisa saja memberi hasil yang sama efektif.
3. Produk yang viral atau produk yang banyak diulas menandakan baiknya kualitas produk tersebut
Mungkin kamu familiar dengan beberapa produk skincare karena banyak dari temanmu atau bahkan para influencer yang menggunakan produk tersebut memberi penilaian yang baik. Namun, belum tentu produk yang mereka gunakan ini juga cocok untuk kulitmu, lho.
Oleh karena itu, sebelum membeli produk skincare yang memiliki banyak penilaian positif, cari tahu dulu apakah kandungan yang ada di dalam produk tersebut cocok untuk jenis kulitmu?
4. Kamu nggak butuh pergi ke dokter kulit
Eits, kata siapa kalau ada produk skincare sudah dijual bebas, kamu nggak perlu ke dokter kulit?
Memang, tidak semua permasalahan harus kamu konsultasikan ke dokter kulit. Tapi, kalau kamu punya masalah kulit yang nggak kunjung membaik meskipun sudah mengaplikasikan produk skincare, segera lakukan konsultasi dengan dokter kulit.
Kamu juga bisa mengunjungi dokter kulit kalau mau tahu kondisi kulitmu saat ini.
5. Mengonsumsi air yang banyak bisa menghidrasi kulit
Meskipun minum air yang banyak ini baik untuk kesehatan tubuhmu, namun air yang kamu minum ini nggak menyerap ke kulit secara otomatis. Namun, kalau kamu mengalami dehidrasi yang tergolong parah, maka kondisi kulitmu juga mengalami perubahan.
Apabila kamu ingin kulitmu terhidrasi dengan baik, gunakan pembersih wajah yang lembut, serta aplikasikan pelembap setiap hari.
6. Produk skincare yang natural lebih baik untuk kulit
Nyatanya, produk skincare yang satu ini umumnya diformulasikan dengan kandungan essential oil yang malah membuat seseorang dengan kondisi kulit tertentu mengalami dermatitis kontak.
Oleh karena itu, nggak semua produk skincare yang natural dan organik ini lebih baik.
7. Eye cream nggak memberi manfaat yang signifikan
Eye cream ini merupakan produk skincare yang mampu mengatasi lingkaran hitam di area bawah mata.
Ketika eye cream belum memberikan efek yang signifikan untuk kulitmu, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan, seperti tata cara pengaplikasiannya dan kandungan yang ada di dalamnya cocok dengan permasalahan kulitmu atau nggak.