Ketidaksuburan adalah sebuah momok bagi pasangan yang sudah menjadi suami istri. Khususnya jika terjadi kepada sang istri. Centers for Disease Control and Prevention (CDC) melaporkan jika setidaknya 10 persen wanita di dunia sulit untuk mengalami kehamilan. Sebagai isu kesehatan, ketidaksuburan susah ditangani dikarenakan menyebabkan masalah mental dan memiliki banyak penyebab.
Mendiagnosis ketidaksuburan pada wanita pun tidak mudah. Menurut salah satu artikel di The Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism, dokter perlu melihat dahulu sejarah kesehatan, mulai dari siklus menstruasi, penyakit dan operasi di masa lalu, hingga obat apa yang sedang digunakan saat ini.
Ada pula pemeriksaan kesehatan untuk melihat apakah hormon dan alat reproduksi normal. Setidaknya inilah beberapa hal yang menjadi penyebab ketidaksuburan seorang wanita.
1. Obesitas
Yang menyebabkan obesitas mengganggu kesuburan seorang wanita adalah dampaknya yang mampu mempengaruhi produksi hormon. Semakin berat seorang wanita melebihi berat idealnya.
2. Terlalu kurus
Lemak berlebih memang mampu menghambat kesuburan, namun tubuh yang terlalu kurus juga mampu membuat seorang wanita menjadi tidak subur. Itu berarti kunci memiliki kesuburan yang tinggi adalah memiliki berat badan yang ideal.
3. Menua
Dikatakan ada titik umur tertentu di mana wanita tak lagi subur. Kesuburan tertinggi yang dicapai pada wanita berada di umur 25 hingga 35 tahun dan setelah itu kesuburan akan berkurang terus menerus.
4. Genetis
Genetis keluarga adalah salah satu hal yang paling mempengaruhi kesuburan seseorang. Genetis bisa membuat seorang wanita memiliki lebih banyak atau lebih sedikit sel telur ketimbang orang pada umumnya.
5. Bahan kimia
Bahan kimia banyak ditemui dalam alat-alat pembersih rumah tangga. Menurut jurnal dari Environmental Health Perspectives pada 2013, produk-produk kimia tersebut bisa menurunkan kemungkinan memiliki anak mencapai 29 persen.
6. Olahraga yang terlalu berat
Tak hanya mampu melukai, olahraga yang terlalu membebani berimbas negatif kepada kesuburan. Sebuah studi dari Fertility and Sterility menemukan jika wanita dengan berat normal yang berolahraga sangat berat lebih dari lima jam dalam seminggu memiliki kesulitan dalam mendapatkan kehamilan.
7. Penyakit tiroid
Sebuah studi pada 2015 mendukung teori bahwa gangguan teori berdampak pada kesuburan dan permasalahan kehamilan.
8. Terlalu banyak kafein
Ada sebuah studi dari Nevada School of Medicine pada 2011 jika kafein mengganggu otot berkontraksi. Padahal kontraksi otot ini membantu sel telur untuk menuju ovari dan rahim. Jadi berhati-hatilah bagi mereka yang kecanduan kopi.
9. Stres
Wanita yang memiliki tingkat stres tinggi susah untuk mengalami kehamilan. Hal itu dilaporkan dalam studi 2014 oleh Human Reproduction. Studi itu tidak serta merta menunjukkan jika stres secara langsung membuat wanita mandul, akan tetapi stres mengganggu produksi hormon yang penting bagi kesuburan.
Dari semua hal ini yang bisa disimpulkan adalah hidup dengan sehat merupakan kunci mendapatkan kesuburan. Untuk mereka yang belum mendapat pasangan padahal semakin menua, tak perlu khawatir untuk tidak mendapatkan kehamilan. Sebuah artikel pernah menuliskan jika persentase kehamilan yang turun itu tidaklah seberapa besar dan kamu masih bisa tetap hamil di atas umur tersebut.
Disclaimer: Artikel ini sudah diterbitkan pada laman IDN Times dengan judul "Susah untuk Hamil? Bisa Jadi 10 Hal Ini yang Menghambat Kesuburanmu"
