Perpisahan memang bukan hal menyenangkan. Siapa sih yang ingin kehilangan seseorang yang dicintai? Apalagi berpisah karena pertengkaran atau si dia meninggalkanmu tanpa sebab. Setelah itu kamu berada di fase yang setiap hari masih memikirkannya, dan mencari cara agar bisa bertemu kembali padahal itu sudah mustahil.
Nggak masalah kalau kamu ingin meratapi hubungan dan seseorang yang pernah mengisi hari-harimu. Karena melupakan memang nggak mudah dan kamu perlu meluangkan waktu khusus. Namun kalau kamu ingin membuat perubahan dalam hidupmu setelah putus cinta, pasti selalu ada cara untuk melakukannya. Berikut ini 5 tips dari Popbela agar kamu dapat terlepas dari bayang-bayang mantanmu.
Blokir mantan kamu di media sosial, tapi jangan lupa untuk blokirnya juga di kehidupan nyata. Melansir dari Elite Daily, Dr Gary Brown, seorang terapis hubungan terkemuka "Saya menyarankan agar kamu nggak bertemu, atau berkomunikasi sama sekali - termasuk melalui media sosial - seenggaknya 90 hari.” Ini bukan cuma nggak boleh melihat mantanmu, tapi ini soal waktu agar membantu kamu mengatasi fase awal yang kamu masih sangat emosional karena baru berpisah dengan mantanmu. Kamu harus bisa dan berani ya, Bela.
Kamu boleh saja menyendiri di pojok kamarmu, tapi jangan terlalu banyak waktu di tempat tidur karena putus cinta dapat memengaruhi daya tubuhmu. Perasaan memang sedang berantakan, tapi jangan abaikan tubuhmu. Lakukanlah berbagai hal di luar rumah seperti jogging, mengunjungi coffee shop, atau ke salon. Kamu harus yakin, ketika kamu memulai hobi baru dapat membuat dirimu jauh lebih baik dari yang kamu bayangkan.
Setelah putus cinta, kamu harus menyadari kalau dirimu juga layak untuk dicintai. Pergilah ke cermin dan lihat kalau dirimu juga luar biasa. Kamu nggak bisa menyalahkan mantanmu atau bahkan sahabat-sahabat jika hubunganmu berakhir. Perlakukan diri sendiri seperti saat kamu memperlakukan orang lain, itu bisa mengubah hidupmu jauh lebih baik.
Kamu pasti merasa kesepian setelah putus cinta. Kemudian kamu merasa bingung apa yang harus dilakukan dengan waktu luang yang kamu miliki. Itu normal kok, tapi cobalah pikirkan beberapa hal positifnya, seperti kamu jadi punya lebih banyak waktu bersama keluarga, teman, aktif di kampus atau kantor, berolahraga, dan masih banyak hal lainnya.
Menangis itu wajar, tapi jangan terus berlarut-larut dalam kesedihan. Perpisahan memang sebuah risiko dalam menjalin hubungan dan kamu harus belajar menerima itu. Jika kala itu kamu bisa mencintai mantanmu, maka kamu juga bisa mencintai orang lain, dan dicintai oleh orang lain. Kamu harus merelakan dia dan berhenti mengasihani diri sendiri, lalu membuka hati untuk orang lain.
Kali ini semua yang kamu lakukan cuma tentang kamu, dan kamu berhak menentukan hal apa yang membuat kamu bahagia tanpa bayang-bayang masa lalu. Kamu layak mendapatkan banyak hal baik setelah putus cinta, dan meskipun terasa butuh waktu yang sangat lama untuk move on, Bela, kamu sudah melakukan yang terbaik.
Penulis : Dinda Ramadhanty
