Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

7 Fakta Keluarga Dua Lipa, Bakat Bermusik Turun dari Sang Ayah

Keturunan Albania, keluarga yang selalu kompak

Natasha Cecilia Anandita

Kabar bahagia untuk kamu penggemar Dua Lipa. Penyanyi “Levitating” ini akan menggelar konser di Indonesia pada 9 November 2024 mendatang. Dua Lipa dikabarkan akan konser di Indonesia Area, Senayan. 

Penyanyi kelahiran 1995 ini dikenal sebagai ikon pop global dengan lagu-lagu yang mendunia. Di balik kesuksesannya di Hollywood, ternyata Dua Lipa masih keturunan Albania, sebuah negara yang terletak di Eropa Tenggara. 

Kedua orangtuanya merupakan keturunan Albania yang menurunkan visual khas yang memesona kepada anaknya. Keluarga Dua Lipa juga dikenal sangat suportif, lho. Sulung dari tiga bersaudara, Dua Lipa punya dua adik yang lahir tahun 2000-an.

Berikut beberapa fakta keluarga Dua Lipa, penyanyi hitmaker yang akan gelar konser di Indonesia.

1. Keturunan Albania dari orangtua dan kakek-neneknya

instagram.com/anesalipa

Dua Lipa lahir pada 22 Agustus 1995 di London, Inggris. Meski lahir di London, ia memiliki darah Albania dari orangtuanya. Orangtua Dua Lipa diketahui bernama Anesa dan Dukagjin Lipa. Orangtua dan kakek-neneknya tinggal di Kosovo (yang saat itu merupakan bagian dari Yugoslavia) dan Bosnia sampai tahun 1992.

Pada saat perang Bosnia dimulai, orangtua Dua Lipa mencari perlindungan di London, sementara kakek dan neneknya tetap tinggal di Kosovo. Orangtua Dua Lipa pun kembali bersekolah dan membesarkan keluarga di London. Suatu saat, mereka mendapat kesempatan kerja yang membawa keluarga kecil itu bisa kembali ke Kosovo saat Dua Lipa berusia 11 tahun.

2. Kakeknya merupakan sejarawan terkenal

Pinterest.com

Ibu Dua Lipa, Anesa, adalah anak dari seorang ayah asal Kosovo dan ibu asal Bosnia. Di samping itu, kakek Dua Lipa dari pihak ayah, Seit Lipa, adalah seorang sejarawan terkenal yang merupakan kepala Institut Sejarah Kosovo pada tahun 90-an. 

Seit pernah kehilangan pekerjaannya ketika konflik muncul di Kosovo. Hal tersebut terjadi karena kakek Dua Lipa tetap teguh dengan keyakinannya dan nasionalismenya. Dua Lipa pernah menceritakan tentang keluarganya itu dalam sebuah wawancara.

“Ketika Serbia masuk, mereka ingin banyak sejarawan menulis ulang sejarah Kosovo. Untuk mengubahnya—bahwa Kosovo selalu menjadi bagian dari Serbia dan tidak pernah menjadi bagian dari Yugoslavia,” kata Dua Lipa kepada The Guardian. 

“Dan kakekku adalah salah satu dari orang-orang yang tidak mau, jadi dia kehilangan pekerjaannya karena dia tidak ingin menulis sejarah yang tidak dia yakini kebenarannya,” ungkapnya lagi.

3. Sulung dari tiga bersaudara

twitter.com/dlipahungary

Mengutip People, Dua Lipa adalah anak tertua dari tiga bersaudara. Ia memiliki adik perempuan bernama Rina yang lahir pada tahun 2001, dan seorang adik laki-laki bernama Gjin yang lahir pada tahun 2005.

Saat ini, Rina menjadi model untuk merek-merek seperti Paco Rabanne dan berkolaborasi dalam lini pakaian dengan Nasty Gal. Adik bungsu Dua Lipa juga tak kalah terkenal. Saat ini, ia memiliki lebih dari 200.000 followers di Instagram.

4. Ayahnya adalah pacar pertama ibunya

people.com

Berbicara tentang kisah cinta orangtua Dua Lipa, Anesa dan Dukagjin bertunangan dan tinggal bersama di Kosovo sebelum melarikan diri dari konflik yang berkembang pada tahun 1992. Di London, mereka menikah dan menyambut Dua Lipa pada tahun 1995.

Dua Lipa pernah bercerita kepada The Guardian tentang bagaimana perjalanan cinta orangtuanya itu. Ternyata, ibunya menikah dengan cinta pertamanya, sesuatu yang mungkin agak jarang dan tampak seperti di film-film.

“Ibuku menikahi laki-laki pertama yang ia cintai—pacar pertamanya, segalanya,” katanya. 

“Hal ini seperti melukiskan kisah cinta yang ideal,” tambahnya lagi.

5. Orangtuanya suportif banget

instagram.com/anesalipa

Orangtua Dua Lipa sangat menginspirasi dan mendorongnya untuk mengejar mimpi sejak ia masih kecil. Penyanyi tersebut juga mengatakan kalau ia dekat dengan keluarganya dan sering membagikan momen kebersamaan di media sosial.

“Ini adalah takdirnya,” kata ibu Dua Lipa kepada CBS Sunday Morning pada tahun 2020 tentang anak perempuannya.

Saat itu, Dua Lipa menjadi superstar setelah merilis album keduanya, Future Nostalgia, kemudian memenangkan album vokal pop terbaik di Grammy 2021. 

“Mereka memercayaiku,” kata Dua Lipa. 

Pada usia 14 tahun, Dua Lipa pernah meminta izin dan meyakinkan orangtua untuk kembali ke London dan tinggal bersama keluarga teman-temannya untuk mengejar karier bermusik. Ia pun diperbolehkan dan berhasil membuktikan kerja kerasnya. 

6. Ayahnya sama-sama suka musik

people.com

Ternyata, bakat bermusik Dua Lipa sendiri menurun dari sang ayah. Pasangan ayah dan anak ini memiliki kecintaan yang sama terhadap musik. Keduanya menyalurkan kecintaannya itu dalam Sunny Hill Festival di Pristina, Kosovo. 

Festival ini berusaha untuk mendorong pariwisata dan menyoroti organisasi budaya yang bekerja di ibu kota. Dua Lipa menjadi bintang utama pada festival pertama di tahun 2018. Dalam festival tersebut, ia dan ayahnya menyumbangkan 100.000 euro atau sekitar Rp1,7 miliar yang terkumpul untuk kegiatan amal yang dekat dengan hati mereka, organisasi budaya, dan sekolah musik di Kosovo.

7. Selalu ditemani di berbagai acara dan konser

instagram.com/anesalipa

Baik Anesa maupun Dukagjin selalu mendukung Dua Lipa di hampir seluruh konsernya pada tahun 2022. Anesa mengunggah foto-foto dari tur Future Nostalgia di Meksiko, Kolombia, Chili, Argentina, dan lainnya, sebelum mengakhiri tur di Australia.

Dukagjin juga mengunggah foto dan klip dari perjalanan keluarga kecil itu di setiap negara, penampilan Dua Lipa, sampai foto mesranya bersama sang istri saat menjelajahi kota-kota baru. Terbaru, sang ayah menjadi satu-satunya orang yang menemani Dua Lipa pada acara tahunan Grammy Awards ke-66 di Los Angeles.

Dua Lipa mengatakan kalau dirinya tak akan bisa sesukses ini tanpa kerja keras dan disiplin diri, sesuatu yang ia pelajari dari kedua orangtuanya.

“Aku telah melihat orangtuaku bekerja setiap hari dalam hidupku,” kata Dua Lipa kepada The Guardian. 

“Sebagian besar dari diriku adalah melihat orangtuaku belajar beradaptasi di tempat yang berbeda, dalam situasi yang berbeda. Dan ayahku selalu mengatakan kepadaku, 'Kamu harus bekerja sangat, sangat keras, hanya untuk mendapatkan sedikit keberuntungan',” lanjutnya lagi.

“Bagiku, tumbuh dewasa, bermusik, menonton bintang-bintang pop di TV—itu terasa sama gilanya dengan film kartun. Benar-benar tidak dapat dipercaya. Tidak nyata. Yang aku pelajari dari orangtuaku adalah ini: Semuanya berasal dari kerja keras dan kemudian, mungkin, segala sesuatunya akan sejalan,” ujarnya.

Itulah fakta keluarga Dua Lipa yang penuh dukungan dan merupakan keturunan Albania. Siapa yang tak sabar bernyanyi bersama Dua Lipa di Senayan?

IDN Channels

Latest from Single