Menikah memang bukanlah keputusan yang mudah. Nggak segampang memutuskan liburan ke mana atau nanti menu untuk makan siang apa. Menikah merupakan komitmen seumur hidup. Nggak heran jika banyak yang menunda pernikahan karena belum siap.
Untuk beberapa pasangan yang akan menikah, tentu banyak hal yang dipertimbangkan. Bukan hanya mempertimbangkan nanti pesta pernikahan seperti apa, namun yang lebih penting adalah mempertimbangkan kehidupan setelah menikah kelak.
Nggak ada salahnya kok Bela, sebelum menikah, kamu dan pasangan ada baiknya berkonsultasi dulu sama konsultan pernikahan. Berikut yang harus kamu tahu sebelum akan berkonsultasi pernikahan.
Tak kenal maka kenalan. Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah mencari tahu latar belakang konsultan pernikahan yang akan kalian datangi. Bagaimanapun juga, ia akan banyak memberikan saran terhadap kehidupan pernikahan kalian kelak. Carilah konsultan yang memiliki kredibilitas baik dan tentunya bisa menjaga rahasia.
Ada beberapa konsultan yang telah bekerja sama dengan asuransi. Jadi kamu nggak perlu khawatir mengenai biaya yang harus kalian keluarkan untuk berkonsultasi. Pastikan dulu apakah asuransinya bisa men-cover hal ini atau nggak.
Ada juga kok Bela, konsultan yang gratis yang biasanya sudah bekerja sama dengan pemerintah. Kamu bisa datang ke PPKS yakni Pusat Pelayanan Keluarga Sejahtera. Melalui PPKS ini kamu bisa berkonsultasi gratis.
Agar nggak melebar ke mana-mana, rincikan tujuan yang ingin kalian capai pada setiap sesi. Di beberapa konsultan yang sudah cakap, mereka memiliki daftar apa saja yang biasa terjadi dalam pernikahan. Jadi kalian bisa mulai membahas dari hal yang paling mendasar sampai yang paling krusial. Atau kamu juga bisa membuat list sendiri bersama pasangan.
Pemikiran ini yang sering sekali salah kaprah di masyarakat. Sama seperti kesehatan fisik dengan melakukan medical check up, kesehatan mental juga perlu dilakukan pengecekan. Bukankah menjaga lebih baik daripada mengobati?
Meskipun hubunganmu dengan pasangan nggak punya perdebatan yang berarti, tapi ada baiknya kalian saling menyiasati jika suatu hari terjadi perdebatan yang bisa membuat kalian pisah.
Bukan hanya bagi yang akan menikah, bagi yang telah menikah satu, dua atau bahkan puluhan tahun, konsultasi pernikahan akan sangat bermanfaat. Dengan berkonsultasi kalian jadi bisa lebih memahami. Memang sering ya Bela, kita membutuhkan pihak ketiga untuk menyampaikan apa yang kita inginkan dari pasangan namun terlalu malu atau tabu jika disampaikan secara langsung. Nah inilah gunanya pihak ketiga yakni konsultan yang berfungsi sebagai penengah.