Setiap orang memiliki aturan atau prinsip yang tak terucapkan, atau bisa juga disebut Girls Code. Salah satu kesepakatan yang paling universal adalah, jangan pernah berpacaran dengan mantannya teman.
Meski nggak bermaksud, terkadang kita bisa jatuh cinta pada orang yang tak terduga. Seperti halnya kamu telah jatuh cinta pada mantannya temanmu. Tentu saja ada dilema dan membuatmu berpikir apakah berpacaran dengan orang ini akan merusak persahabatanmu?
Sebelum itu, kita harus bijaksana dalam menanggapinya. Tanyakan lima pertanyaan ini pada hatimu, jika ingin berpacaran demgan mantannya teman.
1. Apakah ini membuat temanmu nggak nyaman?
Beberapa hubungan berakhir buruk sehingga sulit untuk mempertimbangkan situasinya. Ada dua hal yang patut kamu renungkan dengan serius yaitu apakah temanmu memiliki ketraumaan dengan orang tersebut atau memang sudah nggak nyaman lagi.
Sebenarnya kamu nggak perasaanmu terhadap mantannya, tapi harus memperjelas bagaimana kenyamanan dia dengan hubungan barumu.
2. Berapa lama mereka putus?
Tentu saja perpisahan membutuhkan waktu, dan ini bergantung pada temanmu. Jadi kalau kamu terlalu cepat menjalin hubungan, ini hanya akan membuat dia sulit move on. Bijaksanalah dalam mengambil sikap, kalau perlu tanyakan bagaimana perasaannya saat ini, apalagi jika hubungan mereka sebelumnya terjalin lama. Nggak mudah, Bela.
3. Apakah perasaan temanmu kepada mantannya sudah selesai?
Ternyata ada perbedaan kasus di sini. Pasalnya, lamanya suatu hubungan nggak selalu sama dengan dalamnya perasaan yang mereka miliki terhadap satu sama lain. Jadi pastikan apakah dulu hubungan mereka serius? Jika iya, memang membutuhkan waktu untuk diselesaikan.
Bicaralah dengan temanmu tentang keseriusan hubungannya dengan orang yang ingin kamu kencani. Saat kamu melakukannya, perhatikan bahasa tubuh dan nada suaranya. Ingat, kamu mengenal temanmu lebih baik daripada orang lain, jadi kamu akan tahu kapan dia menahan perasaannya atau merahasiakannya.
4. Apakah dulu mereka benar-benar saling mencintai?
Pada dasarnya, cinta adalah tentang ketulusan seseorang. Tapi, ada saja orang yang berpacaran karna alasan yang nggak masuk akal. Mempertaruhkan persahabatanmu demi hubungan tulus adalah satu hal yang tidak dapat dihindari, tapi yang ditakutkan adalah mantannya memanfaatkan kamu untuk membalas dendam. Perhatikan apakah ada motif tersembunyi darinya?
5. Apakah kamu siap kalau sampai kehilangan teman?
Salah satu pertanyaan terpenting yang harus kamu tanyakan pada diri sendiri sebelum berpacaran dengan mantannya teman adalah apakah hubungan ini layak untuk kehilangan teman secara permanen atau sementara?
Terkadang teman terlihat baik-baik saja, tapi akhirnya mereka menjauhkan. Ini bukan berarti mereka dendam, hanya saja mereka nggak bisa menerimanya.
Hidup tidak pernah hitam dan putih, dan tidak ada aturan tegas yang mengatakan kamu tidak boleh berkencan dengan mantan teman. Tapi bersikaplah bijaksana dan pertimbangkan perasaannya. bersikaplah terbuka saat mendiskusikan keinginan kamu untuk berkencan dengan mantannya.
