Dalam sebuah hubungan, batasan diri sangat penting untuk menjaga keseimbangan antara kebutuhan pribadi dan kebersamaan. Namun, tidak semua pasangan memahami atau menghargai batasan ini. Terkadang ada yang sering melewati batas, baik secara sengaja maupun tidak. Tindakan yang melampaui batas bisa berupa sikap yang mengekang, kurang menghargai waktu pribadi, atau bahkan mengabaikan komitmen yang sudah disepakati.
Menghadapi pasangan yang suka melewati batas memang membutuhkan ketegasan, tapi juga komunikasi yang tepat agar tidak menimbulkan konflik berkepanjangan. Oleh karena itu, Popbela akan merangkum cara menghadapi pasangan yang suka melewati batas dari berbagai sumber sebagai berikut.
1. Pahami tentang batasanmu sendiri
Sebelum meminta pasangan untuk menghargai batasanmu, penting untuk memahami dan menghargai batasan diri sendiri. Batasan ini bisa berbeda-beda, mulai dari hal-hal kecil, seperti privasi saat menggunakan telepon, hingga hal besar seperti keputusan mengenai hubungan.
Pertama, pahami apa saja yang menjadi zona nyaman dan tidak nyaman kamu. Dengan memahami batasan ini, kamu akan lebih siap mengomunikasikannya kepada pasangan, sehingga hubungan bisa lebih harmonis dan kedua pihak merasa dihargai.
2. Beri tahu dia tentang batasan
Cara menghadapi pasangan yang suka melewati batasan adalah dengan memberi tahu tentang batasan itu sendiri. Hal ini sering terabaikan, karena dia kurang memahami apa saja bagian dari hal tersebut, meski dengan pasangan sendiri.
Cobalah untuk mengomunikasikan batasan ini agar dia nggak mengulanginya lagi. Hal ini bisa dilakukan dengan diskusi santai agar nggak terasa tegang saat membicarakannya bersama pasangan.
3. Bersikap tegas
Kalau pasanganmu suka melewati batas, penting untuk segera mengatasi masalah tersebut. Karena kalau menunda pembicaraan itu, maka dia akan melakukannya lagi di kemudian hari.
Dekati dia tenang dan tegas, jelaskan bagaimana tindakannya telah memengaruhimu dan mengapa penting bagi kamu untuk menghormati batasan itu. Menangani masalah dengan segera akan membantu mencegah hal ini terjadi lagi.
4. Buatlah batasan yang tegas
Salah satu langkah penting dalam menghadapi pasangan yang suka melewati batas adalah menetapkan batasan yang konkret dan jelas. Jangan takut untuk menyampaikan apa yang kamu harapkan dari pasangan.
Batasan ini harus spesifik, misalnya, "Aku ingin memiliki waktu sendiri satu jam setelah pulang kerja," atau "Aku nggak nyaman kamu membaca pesan di ponselku tanpa izin." Dengan memberikan batasan yang tegas dan jelas, pasangan akan lebih mudah untuk memahami harapanmu.
5. Tunjukkan apresiasi saat pasanganmu menghargai batasan
Menghargai pasangan yang berusaha untuk memperbaiki sikap dan memahami batasan adalah langkah yang baik. Sikap apresiasi ini tidak hanya mempererat hubungan, tapi juga memberikan sinyal positif bahwa kamu menghargai usahanya.
Misalnya, saat pasangan memberimu waktu untuk sendiri tanpa gangguan, ungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi. Hal ini bisa memotivasi pasangan untuk terus melakukan hal tersebut.
6. Beri konsekuensi
Menerapkan batasan pada pasangan bukan sekadar anjuran, tapi merupakan aturan yang memiliki konsekuensi nyata saat dilanggar. Konsekuensi ini menjadi pendekatan yang efektif, terutama bila dampaknya terlihat jelas setelah perilaku yang tidak diinginkan.
Misalnya, jika pasangan terus-menerus menelepon kamu di kantor meski sudah diminta untuk tidak melakukannya, kamu bisa memilih untuk tidak mengangkat telepon darinya selama sisa hari itu agar bisa fokus bekerja.
Jika kamu hanya mengabaikan atau terus memaklumi perilaku yang melanggar batas, pasangan nggak akan berubah. Sebaliknya, ketika kamu menerapkan konsekuensi, pasangan akan lebih paham bahwa perilakunya salah. Namun, pastikan konsekuensi yang diberikan masuk akal dan tidak berlebihan.
7. Evaluasi kembali hubunganmu
Pada titik tertentu, evaluasi hubunganmu secara menyeluruh. Tanyakan pada diri sendiri, apakah dia menghargai batasan yang kamu buat? Jika sikap ini terus berlanjut tanpa ada upaya perbaikan, kamu perlu mempertimbangkan apakah hubungan ini masih layak untuk diperjuangkan. Ingatlah bahwa hubungan yang sehat adalah hubungan yang menghargai kedua belah pihak, termasuk batasan masing-masing.
Itulah cara menghadapi pasangan yang suka melewati batas. Menghadapi pasangan yang suka melewati batas membutuhkan komunikasi yang jelas, ketegasan, dan kesabaran. Jangan ragu untuk menetapkan batasan demi menjaga kesehatan mental dan kebahagiaanmu.