Jangan Langsung Terobsesi sama Orang yang Baru Dikenal, Ini Alasannya!

Dampaknya lebih banyak negatif daripada positif

Jangan Langsung Terobsesi sama Orang yang Baru Dikenal, Ini Alasannya!

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Rasa tertarik kepada seseorang yang kamu sukai tentu saja hal yang normal.

Saat bertemu dengan orang yang baru dikenal dan kamu benar-benar menyukainya, otak akan langsung dipenuhi dengan bahan kimia yang membuatmu merasa nyaman bernama oksitosin, serotonin, dopamin, dan norepinefrin.

Neurotransmiter positif juga akan mengarahkanmu untuk mengejar orang tersebut karena menemukan pasangan yang ideal adalah mekanisme bertahan hidup manusia. Lagi pula otak manusia memang diprogram untuk bertahan hidup.

Namun, ketika berbagai komponen psikologis mendasari manuver neurologi tersebut, obsesi bisa cenderung terjadi. Inilah yang seharusnya kamu hindari. Mengapa? Berikut beberapa alasannya.

1. Obsesimu tidak berdasarkan kenyataan

Jangan Langsung Terobsesi sama Orang yang Baru Dikenal, Ini Alasannya!

Membangun hubungan nyata dengan seseorang yang membuatmu terobsesi akan terlihat berbeda dalam kenyataan dari apa yang kamu bayangkan.

Dengan menyadari hal ini sejak awal, akan membantumu untuk tidak terobsesi dengan orang yang baru dikenal. Karena fantasi yang kamu miliki terhadap orang tersebut sangat mungkin jauh dari kenyataan.

Meskipun mungkin terlihat (atau terasa) seperti cinta, tetapi obsesi hanya sebuah momen singkat. Ini adalah proses yang cukup kamu nikmati—terlepas dari hasilnya, bukan kamu dalami dalam hati.

“Normal untuk tergila-gila dengan seseorang yang baru, tetapi penting untuk selalu mengingat perbedaan antara kenyataan dan ilusi," kata terapis, Sophie Cress, LMFT.

2. Cinta sejati butuh waktu dan kesabaran

Tertarik pada seseorang yang baru dan ingin menghabiskan waktu bersamanya adalah hal yang normal. Namun, penting untuk memahami bahwa itu hanya percikan awal. Apakah percikan itu akan berubah menjadi cinta, tentu saja tergantung pada berbagai faktor.

"Cinta adalah hubungan mendalam yang membutuhkan waktu yang terjadi ketika dua orang sudah bisa saling memperlihatkan sisi rentan mereka sendiri,” jelas terapis, Courtney Hulse, LMFT.

Ada manfaat jangka panjang jika kamu memiliki kesabaran dalam membentuk ikatan dengan seseorang. Salah satunya sebagai proses pengembangan koneksi yang nyata.

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here