Rasa penasaran lunas terbayarkan sejak MORAL mengumumkan akan merayakan perjalanan 10 tahun mereka dengan menggandeng 13 kolaborator kreatif.
Di bawah arahan Andandika Surasetja, MORAL kini berhasil tumbuh menjadi brand yang sophisticated and serene, dengan gaya sleek tailoring berkarakter khas serta penuh attitude. Saya sendiri menjadi saksi dari hari pertama hingga hari ini di mana MORAL cukup menjadi pemengaruh di kalangan anak muda ibu kota. Mau gaya formal ataupun kasual, dari lini konseptual, esensial hingga santai, MORAL merupakan panutan.
Berlokasi di The Dome Senayan Park, pesan dari REKOLEKSI: EMOSI adalah merasakan jati diri sang direktur kreatif lewat empat babak yang menggambarkan amarah, kebahagiaan, keraguan dan cinta kasih. Show-nya dibuka dengan personaliti MORAL yang kita tahu - gaya unisex yang menggambarkan inclusivity dan diversity. Gaya formal namun bukan office friendly ini memadukan kemeja putih lengan panjang (dengan dasi plus aksesori emas), rok hitam asimetris dan tulle dress tipis di atasnya. Namun fuzzy clogs-lah yang berhasil membuat total look-nya semakin nyentrik. Literally, judge a man by his shoes.
MORAL sendiri nggak main-main dalam merangkul kolaborator. 13 brand yang ikut serta merayakan 1 dekade ini memperluas daya kreatif brand ini jadi sangat seru. Dari yang paling senior ada Sebastian Gunawan, kolaborasi antar teman terdekat untuk ready-to-wear ada Tanah Le Saé, Hands By Jeje, ANW, Re-Thread dan lini pakaian renang milik Kelly Tandiono, Cover Me Not. Untuk aksesori ada Aidan and Ice, ØJE Eyewear, Shocks dan Isshu. Sementara untuk alas kaki ada Christin Wu, MTW dan Tigah.
Andandika dan para kolaborator satu sinergi. Masing-masing seperti memberikan nafas untuk DNA MORAL. Karya Tanah Le Saé, Hands By Jeje, ANW dan Re-Thread sangat membaur sekaligus statement dengan gaya esensi milik MORAL, seperti matching set berdetail bunga 3D, cropped top metalik yang dipadukan dengan celana panjang berdetail hidden (-M-) dan long coat embellished yang mewah.
Namun yang fresh ada di-mix and match pakaian renang Cover Me Not dengan jaket kulit, sehingga menciptakan gaya sehari-hari yang nggak biasa.
Tapi layaknya cherry on top, korset lengan balon milik Sebastian Gunawan begitu wicked, hanya dikenakan dengan pink bra metalik, membentuk siluet edgy, dikombinasikan dengan celana panjang senada khas MORAL, super feminin tanpa kesan yang vulgar. Jadi terpikir, bagaimana kalau ada kesempatan membalikan meja, di mana Andandika yang menginjeksikan idenya untuk rumah mode Sebastian Gunawan? Ya.. nggak ada yang nggak mungkin sih di era kolaborasi ini.
Jika di-break down, setiap pieces dari look yang diperagaan sangat convincing. Semua tampil bold dan berhasil. FYI, 55 looks yang tercipta di koleksi REKOLEKSI: EMOSI ini bisa dibilang adalah teaser untuk beberapa karya kolaborasi selanjutnya dari MORAL. Well, you heard it here first.
