Menjalani kehidupan di tanah rantau dengan betah dan nyaman, perlu menerapkan 10 hal di bawah ini. Apalagi, saat dihadapkan dengan situasi harus merelakan diri menjadi perantau yang hidup jauh dari keluarga, harus siap bertemu banyak orang baru, menghadapi adanya perbedaan bahasa, budaya, maupun kebiasaan.
Apa saja 10 hal tersebut?
1. Punya alasan yang kuat
Pondasi yang harus kamu miliki adalah mempunyai alasan kuat yang mendorong kamu ingin menjadi perantau. Mengingat, hidup merantau merupakan keputusan yang tidak mudah, karena harus meninggalkan keluarga dan kampung halaman.
2. Temukan banyak informasi seputar wilayah tersebut
Mengetahui banyak informasi tentang tanah rantau, akan membantu kamu cepat beradaptasi dan betah di perantauan. Jadi, bisa mencarinya dulu lewat internet atau mengobrol dengan tetangga yang kamu temui, karena biasanya dapat menceritakan kebiasaan warga setempat, sekaligus mengetahui kegiatan seru yang dapat kita lakukan.
3. Jaga sikap dan tata krama
Cara betah di perantauan yang satu ini wajib diterapkan. Setiap daerah mempunyai aturan dan tata krama masing-masing, maka dari itu kita patut menyesuaikan diri serta menjaga sikap. Bersikaplah ramah, sopan, dan santun kepada tetangga sekitar, dengan begitu kamu akan disukai dan mudah diterima di lingkungan daerah perantauan.
4. Naik kendaraan umum
Siapa sangka, kalau dengan naik kendaraan umum bisa membantu kita untuk mempelajari kebiasaan para penduduknya. Serta, yang tak kalah penting dengan naik kendaraan umum bisa mengetahui rute jalan wilayah tempat tinggal kamu.
5. Ikut perayaan yang diadakan warga setempat
Cara betah di perantauan agar tidak kesepian dan homesick adalah dengan ikut berbaur dengan masyarakat setempat. Usahakan menjadi masyarakat yang aktif, misalnya mengikuti perayaan tahunan. Misalnya, mengikuti perayaan hari besar agama, memperingati hari kemerdekaan Indonesia, serta acara olahraga yang biasanya banyak dihadiri masyarakat umum.
6. Isi kegiatan dengan berolahraga
Coba lakukan kegiatan luar ruangan, untuk mengurangi kebiasaan hanya asyik di kamar sembari memegang ponsel. Kamu bisa olahraga untuk menyehatkan tubuh dengan bonus lebih mengenal warga setempat.
7. Keseruan menjajal street food
Perasaan betah di tanah rantau akan muncul saat kamu mulai menikmati cita rasa kulinernya. Mengingat, biasanya tiap daerah memiliki makanan dengan keunikan dan penyebutan masing-masing. Kamu bisa menjajal street food yang biasanya lebih punya rasa autentik dengan harga terjangkau.
8. Coba lebih mudah bergaul
Saat hidup menjadi perantau, berusahalah bersikap ramah dan pandai menyesuaikan diri. Coba mulai percakapan dengan orang baru, kamu bisa mengisi obrolan dengan ringan tapi santun dengan mencari tahu tentang daerah tempat kamu tinggal. Seperti bertanya tentang rekomendasi tempat makan, laundry terdekat, hingga toko dengan harga ramah di kantong.
9. Temukan teman sesama perantau untuk bercerita
Saat merasa hari-hari di tanah perantauan terasa berat, cobalah berbagi pengalaman dengan orang yang sedang atau pernah merantau. Meski tindakan bercerita terdengar sepele, namun dengan berbagi pengalaman yang senasib kamu tidak akan merasa sendirian.
10. Coba merawat hewan peliharaan
Cara betah di perantauan agar tidak kesepian dan homesick, tidak ada salahnya memelihara hewan agar bisa menjadi teman di kala sepi. Kamu bisa memelihara hewan yang perawatannya cukup mudah, seperti ikan, kucing, anjing, atau hamster. Perlu diingat, jadikan hewan peliharaanmu teman ya, bukan sekadar 'pajangan'. Jangan pula sampai hewan peliharaan mengganggu kenyamanan penghuni lain di tempat tinggalmu.
Itulah, 10 cara yang bisa kamu lakukan agar merasa betah sebagai perantau. Kalau ada tips lain yang kamu tahu, bisa tulis lewat kolom komentar, Bela!