Setiap produk, terutama makanan dan minuman, memiliki tanggal kadaluarsa atau expired date. Tanggal ini menjadi patokan mengenai batas penggunaan suatu produk.
Jadi, jika ada produk yang sudah lewat tanggal kedaluwarsa, jangan dibeli ya, karena akan menjadi berbahaya dan menimbulkan racun atau zat yang berisiko terhadap kesehatan.
Salah satu langkah untuk mengetahui tanggal kedaluwarsa suatu produk adalah dengan cara cek expired date dari barcode. Kamu bisa melakukannya dengan memindai barcode secara online pada kemasan. Yuk, simak langkah memeriksa tanggal kedaluwarsa sebuah produk lewat barcode di bawah ini.
Apa itu barcode?
Dilansir dari eprints.polsri.ac.id, barcode adalah sebuah kode batang yang terdiri dari susunan garis vertikal hitam dan putih dengan ketebalan yang berbeda. Biasanya, barcode ditempel menjadi stiker atau dicetak pada kemasan suatu produk.
Selain garis-garis, barcode juga memiliki angka-angka yang menjelaskan informasi suatu barang. Angka yang terdapat pada barcode antara lain:
- Number System Character (NSC)
- Guard Bars
- Manufacturer Code
- Product Code
- Check Digit
Cara mengecek tanggal kadaluarsa produk melalui barcode
1. Cara Scan Barcode di HP Lewat Google Lens
Untuk langkah ini, kamu bisa menggunakan perangkat, baik itu android, komputer, iPhone atau iPad, yang menyediakan aplikasi Google. Setelah itu, masuk ke akun Google di perangkat tersebut.
Namun supaya lebih praktis, kamu bisa melakukan pemindaian barcode di ponsel dengan cara:
- Buka aplikasi Google.
- Di kolom pencarian, terdapat ikon microphone dan kamera di sebelah kanan.
- Kemudian klik ikon kamera.
- Klik kembali ikon kamera yang muncul.
- Arahkan kamera ke QR code atau barcode yang ingin dipindai.
- Setelah terbaca, terdapat link yang bisa langsung kamu klik.
- Link tersebut biasanya memuat informasi seperti tanggal produksi, tanggal kedaluwarsa, serta keaslian dan kualitas produk.
2. Menggunakan website barcode
Ada beberapa website yang menyediakan layanan cek barcode secara gratis, seperti webqr.com dan scanqr.org. Nggak pakai lama yuk, simak langkah-langkahnya di bawah ini:
- Buka tautan webqr.com atau scanrq.org.
- Pilih fitur yang tersedia untuk memindai menggunakan kamera atau galeri.
- Jika menggunakan kamera, jangan lupa klik Allow atau Izinkan agar website bisa mengakses kamera.
- Apabila menggunakan galeri, pilih foto atau screenshot QR code.
- Tunggu beberapa saat hingga website selesai memproses QR code
- Klik link yang berhasil muncul.
3. Menggunakan aplikasi BPOM Mobile
Cek BPOM Mobile merupakan aplikasi berbasis android yang menampilkan data produk yang diperbolehkan beredar di Indonesia. Produk dengan izin edar adalah produk yang telah melewati proses evaluasi oleh Pre-Market.
BPOM sendiri merupakan singkatan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan. Lembaga ini berwenang untuk mengawasi peredaran obat dan makanan di Indonesia. Selain itu, BPOM juga bertugas untuk mengetahui bahan, manfaat, dan dampak produk bagi kesehatan.
Berikut adalah cara memindai barcode produk dengan aplikasi BPOM Mobile.
- Unduh aplikasi BPOM Mobile di PlayStore.
- Buka aplikasi dan pilih menu Scan Produk.
- Jika menggunakan kamera, jangan lupa klik Allow atau Izinkan agar aplikasi bisa mengakses kamera.
- Klik juga Allow atau Izinkan Lokasi.
- Arahkan kamera ke QR code atau barcode yang ingin dipindai.
- Setelah terbaca, laman aplikasi akan menunjukan notifikasi loading bertuliskan "Mengidentifikasi".
- Tunggu beberapa saat sampai pop-up "Produk dikenali" muncul.
- Klik opsi cek detail pada notifikasi pop-up tersebut.
Demikian cara cek expired date dari barcode dengan mudah dan efisien. Semoga informasi ini bermanfaat, ya!