Seperti diketahui, setiap anggota dalam grup KPop mempunyai perannya masing-masing. Seperti pemimpin atau leader, tetua, visual, vokal utama, dancer utama, maknae, dan lain sebagainya.
Peran seorang leader dalam grup KPop sangat penting, pasalnya ia akan memimpin para anggotanya untuk memastikan agar semua anggota tetap kompak, dan juga kerap menjadi pembicara mewakili grupnya.
Namun apa jadinya jika leader grup KPop itu memutuskan untuk hengkang dari grupnya? Seperti 6 idol KPop ini, ia merupakan mantan leader grup KPop.
1. Jay Park
Jay Park memulai kariernya sebagai leader 2PM dengan nama Park Jaebeom pada tahun 2008. Namun setelah satu tahun debut, Jay Park menghadapi kontroversi karena postingan lamanya yang menyatakan ketidaksukaan dengan Korea membuat netizen Korea marah.
Para netizen meminta agar Jay keluar dari Korea. Bahkan ada petisi yang menginginkan agar Jay bunuh diri. Setelah kontroversi itu Jay meminta maaf, namun kontroversi tetap tak mereda. Akhirnya Jay pun memutuskan untuk keluar dari 2PM dan kembali ke Amerika Serikat.
2. Kahi
Kahi atau yang bernama lengkap Park Ji-young ini mengawali kariernya sebagai leader girlgroup After School pada Januari 2009. Namun pada tahun 2012, Kahi memutuskan hengkang dari After School untuk fokus menjadi penyanyi solo dan aktris.
Alasan lain Kahi hengkang dari After School adalah karena ia menjadi orang terpinggirkan di grup padahal posisinya sebagai leader, seperti yang diungkapkannya pada tahun 2016 lewat acara TAXI yang tayang di channel tvN.
3. Zico
Di bawah agensi New Stardom Entertainment, Zico debut sebagai leader Block B pada tahun 2011. Tak lama kemudian, pada tahun 2013 Zico bersama anggota Block B lainnya mengakhiri kontrak dengan agensi New Stardom Entertainment dan pindah ke agensi Seven Seasons.
Kontrak resmi dengan agensi Seven Seasons berakhir pada 23 November kemarin. Enam anggota Block B memutuskan untuk melanjuti kontraknya namun Zico memilih tak melanjuti kontaknya. Zico pun keluar dari agensi Seven Seasons dan Block B.
4. Bang Yongguk
Sama seperti Zico, Bang Yongguk juga keluar dari grup karena kontraknya telah habis. Bang Yong Guk memulai kariernya sebagai leader B.A.P pada 26 Januari 2012 di bawah agensi TS Entertainment.
Kontrak eksklusif Bang Yongguk dengan TS Entertainment berakhir pada 19 Agustus 2018. Tak mau melanjuti kontraknya, Bang Yongguk pun kini telah resmi keluar dari B.A.P.
5. Sunye
Sunye memulai kariernya sebagai leader Wonder Girls pada tahun 2007 di bawah agensi JYP Entertainment. Sebagai leader, Sunye pun berhasil membawa Wonder Girls menjadi go internasional berkat lagu hits Wonder Girls, Nobody. Namun pada tahun 2015, Sunye memutuskan untuk mengakhiri kontraknya dengan JYP Entertainment dan fokus mengurus keluarga dan anaknya.
6. Viki
Viki mengawali kariernya sebagai leader girlgroup Dal Shabet pada 3 Januari 2011 di bawah agensi Happy Face Entertainment. Namun pada 24 Mei 2012, salah satu perwakilan agensi menyatakan bahwa Viki keluar dari grup untuk bersolo karier. Sebelum resmi keluar, Viki pernah menulis pesan perpisahan ke situs fancafe Dal Shabet. Keputusan Viki itu pun membuat para penggemar Dal Shabet kecewa.
Nah, itulah deretan idol KPop yang mendapat posisi sebagai leader namun memutuskan untuk hengkang dari grup yang dipimpinnya.
Disclaimer: Artikel ini sudah diterbitkan pada laman IDN Times dengan judul "Berbagai Alasan, 6 Leader Grup KPop Ini Putuskan Hengkang dari Grup"