Perseteruan antara artis dengan agensi hiburan Korea Selatan sudah menjadi hal lumrah di telinga penggemar. Banyak artis Korea yang menggugat atau digugat agensi dengan berbagai alasan. Ada yang berhasil memenangkan gugatan, namun ada pula yang gagal.
Hal serupa kembali terjadi pada salah satu anggota LOONA. Chuu dikabarkan berkonflik dengan agensinya, Blockberry Creative pada 29 Maret 2022, dan menerima keputusan menang sementara dari Pengadilan.
Di balik itu semua, nama panggung Chuu 'LOONA' menjadi taruhannya. Lantas, bagaimana detail konflik Chuu dengan Blockberry Creative? Benarkah gugatan Chuu didasari oleh masalah pembayaran? Yuk, intip faktanya di sini.
Chuu mengajukan gugatan sejak akhir tahun lalu
Berdasarkan hasil wawancara dari Wikitree, Chuu 'LOONA' telah mengajukan gugatan terhadap Blockberry Creative untuk menangguhkan kontrak ekslusifnya pada Desember 2021. Hasil wawancara juga menyebutkan bahwa Pengadilan memenangkan beberapa tuntutan Chuu, sehingga ia dapat memberikan tuntutan pendahuluan.
Namun, alasan Chuu mengajukan gugatan ke agensi, tempat dirinya bernaung saat ini tidak dapat diungkapkan. Blockberry Creative juga melakukan hal sama, mereka tidak memberikan komentar apa pun terkait masalah ini. Aksi tutup mulut berhasil membuat penggemar penasaran alasan di balik gugatan Chuu 'LOONA'.
Chuu masih berpartisipasi di Queendom 2
Chuu memulai debutnya pada 2017 silam sebagai anggota ke-10 dari grup LOONA. Sejak debut, ia mendapat perhatian luar biasa dan tampil di berbagai acara hiburan Korea. Ia terpilih sebagai model iklan sejumlah merek ternama seperti kosmetik hingga kartu kredit.
Hal ini membuktikan betapa besarnya popularitas yang miliki oleh seorang Chuu di luar grup LOONA. Meski menghadapi perseteruan dengan agensi saat ini. Chuu tetap tampil dan berpartisipasi bersama anggota LOONA di Mnet Queendom 2, yang tayang pada 31 Maret mendatang.
Agensi mendaftarkan hak merek dagang Chuu
Gugatan yang diajukan oleh Chuu 'LOONA', membuat agensi tergerak untuk mendaftarkan merek dagang untuk nama-nama seperti; LOONA dan LOONA's Chuu, ke Layanan Informasi Hak Kekayaan Intelektual Korea sejak 4 Februari 2022.
Kasus pendaftaran merek dagang oleh agensi saat berselisih sering terjadi. Sebut saja, kasus T-ARA, kisruh CUBE Entertainment dengan BEAST, serta pembubaran G-FRIEND yang menjadi polemik. Mengetahui agensi bertindak selama masa gugatan memberikan reaksi tak terduga dari warganet.
"Wow, ini sangat mengejutkan.... Mereka mendaftarkan merek dagang namanya saat gugatan berlangsung." imbuh warganet.
"Ini sama dengan kasus BEAST. LOL" sambung yang lain.
"Mereka (agensi) akan berada pada kerugian yang lebih besar jika kehilangan Chuu." tambah warganet lain.
Penggemar juga mempertanyakan sikap agensi yang hanya mendaftarkan nama Chuu di Kekayaan Intelektual Korea. Ini seolah-olah menyiratkan bahwa Chuu tidak akan bisa menggunakan nama panggungnya lagi jika keluar dari perusahaan.
Warganet menduga ada kelalaian bayar dari agensi
Alasan gugatan kontrak Chuu 'LOONA' ke agensi memang tidak dapat diungkapkan, namun bukan warganet Korea jika tidak jeli dalam melihat masalah sang idola dan melakukan cocoklogi di media sosial akan hal ini.
Mereka melihat perseteruan yang dihadapi Chuu 'LOONA' disebabkan oleh masalah pembayaran. Mengingat sang idola memiliki banyak pekerjaan individu. Warganet Korea penasaran dengan cara agensi menangani pembayaran pekerjaan Chuu 'LOONA' selama terikat kontrak.
Warganet juga merasa kasihan dengan Chuu yang telah bekerja keras, tetapi kurang mendapat apresiasi dari agensi. Mereka berharap permasalahan kontrak Chuu 'LOONA' segera bisa terselesaikan.
Apa pun hasil akhirnya, semoga yang terbaik buat kedua belah pihak, ya. Sebagai fans yang baik, kita hanya bisa mendukung mereka dari jauh. Iya nggak, Bela?