Setiap umat muslim dianjurkan untuk selalu berzikir. Salah satunya dengan membaca sholawat. Hal itu ditegaskan dalam Al-Qur'an surat Al-Ahzab ayat 56.
“Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk nabi. Wahai orang-orang yang beriman! Bershalawatlah kamu untuk nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya”. (QS. Al-Ahzab:56)
Salah satu bentuk zikir tersebut adalah sholawat. Nah, bacaan sholawat ada banyak sekali jenisnya, salah satunya adalah bacaan sholawat Munjiyat.
Berikut ini adalah bacaan sholawat Munjiyat Arab, latin, dan artinya lengkap.
1. Bacaan sholawat Munjiyat dan artinya
Sholawat Munjiyat artinya adalah sholawat penyelamat. Berikut ini adalah lafalnya lengkap dengan latin dan artinya mengutip NU Online.
اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلاَةً تُنْجِيْنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ الْأَهْوَالِ وَالْاٰفَاتِ وَتَقْضِيْ لَنَا بِهَا جَمِيعَ الْحَاجَاتِ وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ السَيِّئَاتِ وَتَرْفَعُنَا بِهَا عِنْدَكَ أَعْلَى الدَّرَجَاتِ وَتُبَلِّغُنَا بِهَـــا أَقْصَى الْغَايَاتِ مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِى الْحَيَاةِ وَبَعْدَ الْمَمَـــاتِ
Allâhumma shalli ‘alâ Sayyidinâ Muhammadin wa ‘alâ âli Sayyidinâ Muhammadin shalâtan tunjînâ bihâ min jamî’il ahwâli wal âfât wa taqdhî lanâ bihâ jamî’al hâjat wa tuthahhirunâ bihâ min jamî’is sayyiât wa tarfa’unâ bihâ ‘indaka a’lad darajât wa tuballighunâ bihâ aqshal ghâyat min jamî’il khairâti fil hayâti wa ba’dal mamât
Artinya: “Ya Allah limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yang dengan sholawat itu, Engkau akan menyelamatkan kami dari semua keadaan yang menakutkan dan dari semua cobaan; dengan sholawat itu, Engkau akan mengabulkan hajat kami; dengan sholawat itu, Engkau akan menyucikan kami dari segala keburukan; dengan sholawat itu, Engkau akan mengangkat kami ke derajat paling tinggi; dengan sholawat itu pula, Engkau akan menyampaikan kami kepada tujuan yang paling sempurna dalam semua kebaikan, ketika hidup dan setelah mati.”
2. Sejarah sholawat Munjiyat
Bacaan sholawat Munjiyat di atas berasal dari kisah yang dialami oleh salah satu ulama Thariqah Syadziliyah, Syekh As-Shalih Musa ad-Dlarir.
Dalam kitab al-Fajr al-Munir fi as-Shalat ala al-Basyir wa an-Nadzir, dijelaskan bahwa ia sedang mengendarai perahu di tengah laut. Kemudian, datang badai Aqlabiah yang menghantam perahunya sehingga sedikit sekali orang yang akan selamat.
Semua orang pun berteriak ketakutan akan tenggelam. Di saat itu, Syekh As-Shalih Musa ad-Dlarir yang sedang tertidur bermimpi melihat Nabi Muhammad SAW memerintahkannya untuk membaca sholawat Munjiyat.
Ia pun kemudian terbangun dan menceritakan mimpinya. Mereka kemudian membaca sholawat tersebut sampai 300 kali hingga kemudian badai mereda.
3. Waktu membaca sholawat Munjiyat
Waktu yang dianjurkan untuk membaca sholawat Munjiyat adalah saat mengawali bacaan doa-doa, khususnya doa tahlil.
Selain itu, bacaan ini juga dianjurkan dibaca saat zikir setelah salat hajat. Harapannya, hajat yang diharapkan akan segera terpenuhi.
Sholawat Munjiyat pun banyak diamalkan di pesantren karena tercantum dalam wirid dan hizib.
4. Keutamaan bacaan sholawat Munjiyat
Keutamaan bacaan sholawat Munjiyat menurut Hasan bin 'Ali al Aswani adalah akan dilepaskan dari bencana jika membacanya sebanyak seribu kali. Selain itu, apa yang diinginkannya akan terkabul hajatnya.
Hasan bin ‘Ali al-Aswânî berkata, “Barangsiapa yang membaca sholawat ini dalam setiap perkara penting atau bencana sebanyak seribu kali, niscaya Allah akan melepaskan bencana itu darinya, dan menyampaikan apa yang diinginkannya, terkabul hajatnya.”
Demikian bacaan sholawat Munjiyat Arab, latin, dan terjemahannya lengkap. Kamu bisa membacanya saat sedang memiliki hajat supaya terkabul. Wallahu a'lam bish-shawab.