Cemas dan Stres Akibat Pandemi Corona? Ini Cara Mengatasinya

Panduan untuk kamu agar nggak panik di saat seperti ini

Cemas dan Stres Akibat Pandemi Corona? Ini Cara Mengatasinya

Akhir-akhir ini, pemberitaan di seluruh media massa maupun media sosial diisi dengan informasi seputar virus corona. Banyaknya informasi mengenai virus yang pertama kali berasal dari Wuhan ini, di satu sisi memang penting karena mampu membangun kewaspadaan diri. Namun di sisi lain, banyak orang yang merasa kesehatan mentalnya terganggu dengan pemberitaan yang mengalir deras mengenai virus ini.

Cemas dan takut menjadi dua di antara banyak hal yang bisa memengaruhi kondisi mental seseorang terhadap pemberitaan mengenai virus corona. Kalau kamu salah satunya, Bela, maka kamu harus bisa mengelola rasa takut dan cemas tersebut, ya. Hal ini dikarenakan rasa takut dan cemas berlebih bisa memicu turunnya imunitas yang bisa membuatmu menjadi rentan terpapar dengan penyakit. Tentu kamu tidak mau dong, kalau kamu jadi sakit hanya karena 'kenyang' mengonsumsi berita seputar virus corona ini.

Nah, agar kondisi mental dan fisikmu terjaga, kamu bisa mengelolanya dengan beberapa cara. Popbela sudah rangkum 5 cara mengatasi rasa takut dan cemas karena berita mengenai virus corona ini. 

1. Batasi informasi yang kamu konsumsi

Cemas dan Stres Akibat Pandemi Corona? Ini Cara Mengatasinya

Cara termudah untuk mengelola kecemasan dan ketakutan mengenai virus corona ini ialah dengan membatasi waktumu dalam mengonsumsi berita. Haley Neidich, seorang psikoterapis dari Amerika Serikat, merekomendasikan waktu untuk mengonsumsi berita. Ia menyarankan hanya perlu 30 menit per harinya. Memang penting untuk terus memperbarui informasi, namun ada yang lebih penting dari itu, yaitu memberikan jeda kepada otak agar tidak penuh dengan informasi seputar virus corona. Selain itu, agar tidak timbul rasa takut berlebih karena terlalu sering mendapatkan informasi, kamu juga disarankan hanya boleh memilih satu sumber informasi yang terpercaya sebagai sumber informasimu.

2. Fokus kepada hal-hal yang bisa kamu kontrol

Di saat-saat seperti ini memang nggak banyak yang bisa kamu lakukan selain melindungi dan menjaga dirimu. Oleh karena itu, hal yang harus kamu lakukan saat ini adalah memfokuskan seluruh perhatianmu kepada kondisi tubuhmu. Kamu bisa mengikuti saran dari WHO untuk memerangi virus corona ini. Hal-hal yang bisa kamu lakukan ialah mencuci tangan sesering mungkin, menjauhi orang yang sakit, menutup mulut dan hidung saat batuk atau bersin, berolah raga di rumah, dan mengonsumsi makanan yang sehat serta mengelola stres agar imun tubuhmu menjadi kuat.

3. Sibukkan diri dengan hal lain

Selain mengerjakan aktivitas harianmu, kamu juga bisa melakukan hal lain yang bisa membuatmu menjadi senang dan membuatmu menyampingkan rasa cemas serta takut. Ada banyak hal yang bisa kamu lakukan lho, seperti melukis, memasak, merajut, membaca novel, menonton serial, serta hal lainnya yang mampu membuatmu menjadi senang dan melupakan kecemasan serta kepanikan. Pada dasarnya, lakukanlah hal-hal yang bisa membuat dirimu menjadi sibuk hingga kamu lupa mengenai virus corona ini.

4. Beri waktu untuk melampiaskan rasa khawatir

Cara selanjutnya yang bisa dilakukan untuk mengelola perasaan cemas dan takut ialah dengan memikirkan hal-hal tersebut. Iya, memikirkan hal tersebut. Neidich mengatakan bahwa kamu tetap perlu memikirkan hal-hal yang membuatmu stres. Enggak hanya memikirkan, ia juga menyarankan bahwa kamu harus melampiaskan rasa stresmu itu. 

Cara mudah yang bisa kamu lakukan ialah dengan menuliskan jurnal mengenai perasaanmu terhadap virus corona ini. Setelah menuliskannya, kamu bisa membuang atau menyobek kertas-kertas tersebut. Hal ini dilakukan karena kegiatan tersebut mampu mengosongkan pikiranmu dan membuat rasa takut, cemas, dan stres menjadi berkurang. Tak perlu lama-lama, kamu hanya butuh waktu sekitar 3 menit untuk melakukan ini. Setelah itu, fokuskan lagi perhatianmu kepada perawatan diri dan mental, ya.

5. Cerita kepada teman yang tidak menghakimimu

Kalau kamu orang yang gemar berbicara dibanding dengan menulis, sepertinya kamu perlu melakukan hal yang ini. Kamu bisa memilih teman yang menjadi tempat dalam melampiaskan kekhwatiranmu, kecemasanmu, atau bahkan ketakutanmu mengenai virus corona ini. Pilihlah teman yang tidak mudah menghakimi atas apa yang kamu ceritakan. Jangan memilih teman cerita yang justru malah membuatmu semakin cemas dan takut. Neidich mengatakan bahwa teman yang tepat adalah teman yang mampu mengerti perasaanmu dan bukan teman yang mengabadikan ketakutanmu.

Selamat mencoba ya, Bela.

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here

























© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved

Follow Us :

© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved