American Horror Story merupakan serial televisi dengan genre horror dan thriller yang cukup menjadi favorit warga Amerika karya dari sutradara serta produser Ryan Murphy (Glee). American Horror Story sepertinya tidak akan memiliki kesempatan yang sama dengan Supernatural yang sempat tayang di Indonesia, dikarenakan alur cerita mengangkat isu yang cukup sensitif (agama, seks, kekerasan). American Horror Story saat ini memiliki 8 musim yaitu Murder House; Asylum; Coven; Freakshow; Hotel; Roanoke; Cult dan Apocalypse.
Keunikan serial ini, setiap musim para penggemar dapat menikmati alur cerita dengan tema berbeda. Kompleksitas cerita yang diangkat oleh Ryan Murphy menuai banyak pujian namun tidak lepas pula dari kritikan. Para penggemar juga sering dibuat garuk kepala karena banyaknya elemen karakter dan peristiwa yang harus disatukan hanya dalam 10-13 episode saja. Siapa sangka kalau karakter perempuan di bawah ini memiliki latar belakang dari kisah nyata yang tragis dan kelam dalam sejarah Amerika Serikat.
1. Miranda dan Bridget Jane (Roanoke)
Miranda dan Bridget Jane, karakter fiksi dari American Horror Story: Roanoke terinspirasi dari pasangan pembunuh yang dikenal dengan sebutan "The Lethal Lover". Gwendolyn Gail Graham dan Catherine May Wood melakukan pembunuhan lima lansia di Panti Jompo Alpine Manor, Michigan pada tahun 1987. Korban adalah penderita Alzheimer yang dipilih berdasarkan inisial nama yang kemudian membentuk kata M-U-R-D-E-R (Pembunuh).
2. Aileen Wuornos (Hotel)
Aileen Wuornos adalah pembunuh berantai yang berprofesi sebagai pekerja seks yang menghabisi nyawa 7 orang pria pada tahun 1989-1990 di daerah Florida dengan cara menembak jarak dekat. Menurut kesaksian Wuornos, korban telah melakukan pelecehan terhadapnya sehingga pembunuhan tersebut adalah suatu bentuk perlawanan. Wuornos menerima hukuman suntik mati pada tahun 2002. Maka dari itu pada American Horror Story: Hotel, karakter Wuornos digambarkan sebagai hantu.
3. Dot dan Bettie Tattler (Freakshow)
Terinspirasi dari Violet dan Daisy Hilton, kembar siam yang tenar pada puncaknya di tahun 1920-1930an pada berbagai pertunjukkan dan sirkus di Amerika. Sempat bermain film berjudul Freak dan Chained for Life, Hilton Bersaudara mengalami kesulitan finansial hingga mereka harus bekerja menjadi kasir toko pada tahun 1950. Laporan forensik menyatakan Daisy meninggal pada umur 60 tahun karena penyakit flu, beberapa hari kemudian Violet menyusul. Kisahnya mereka diangkat di America Horror Story: Freakshow melalui karakter Dot dan Bette Tattler.
4. Pepper (Freakshow)
Pepper dan suaminya Salty, terinspirasi dari Schlitze Surtees atau "Pinhead", penampilan yang paling dikenal yaitu pada film Freaks pada tahun 1932. Schlitze lahir dengan kelainan pada tengkorak serta memiliki kecerdasan anak berumur 3 tahun, maka dari itu pihak sirkus sering memberikan pakaian mirip kanak-kanak lengkap dengan popok. Hingga menjelang akhir hidupnya Sclitze masih aktif menjadi salah satu performer di Dobritch International Circus, Los Angeles. Schlitze meninggal pada umur 70 tahun.
5. Marie Laveau (Coven)
Marie Laveau adalah sosok nyata ratu voodoo dari New Orleans antara tahun 1820 dan 1860. Sosok karismatik ini dikenal komunitasnya sebagai seorang penyembuh, bahkan setelah kematiannya penduduk sekitar, salah satunya adalah putri kandung Laveau mengklaim sering diberikan penampakan akan sosok ratu voodoo tersebut. Melihat lokasi dan tahun yang hampir sama, cukup masuk akal pada dunia fiksi di AHS, Marie Laveau merupakan rival tokoh LaLaurie.
6. Madame Delphine LaLaurie (Coven)
Madame Delphine LaLaurie dalam American Horror Story terinspirasi dari sosok nyata sosialita New Orleans yang menyiksa dan membunuh budak kaum kulit hitam antara tahun 1831-1834. Peristiwa penyerangan dan pembakaran tempat tinggalnya di Jalan Royal Street pada tahun 1834 menimbulkan banyak asumsi bahwa LaLaurie kabur dari hukuman dan melarikan diri ke Perancis.
7. Lana Winters (Asylum)
Lana Winters, seorang karakter jurnalis di American Horror Story: Asylum yang menyamar guna menguak rahasia Rumah Sakit Jiwa Briarcliff terinspirasi dari kisah nyata jurnalis Amerika, Elizabeth Cochrane Seaman atau dikenal sebagai Nellie Bly. Sebagai seorang jurnalis investigasi, Bly berhasil mengekspos tindakan penyimpangan staf dan dokter pada Women‘s Lunatic Asylum terhadap pasien perempuan pada tahun 1887 selama 10 hari mendekam dalam fasilitas tersebut.
8. Grace Bertrand (Asylum)
Grace Bertrand salah satu karakter di Rumah Sakit Jiwa Briarcliff dalam American Horror Story: Asylum yang memiliki latar belakang cerita sebagai tersangka pembunuhan keluarganya sendiri menggunakan senjata kapak terinspirasi dari peristiwa pada tahun 1892 yang melibatkan Lizzie Andrews Borden. Kasus tersebut mendapatkan banyak perhatian media dikarenakan lolosnya Lizzie dari hukuman yang hingga saat ini masih menjadi misteri.
9. Perawat Gladys dan Maria (Murder House)
Karakter perawat Gladys dan Maria dalam American Horror Story: Murder House merupakan bentuk reka ulang dari peristiwa tragis yang dilakukan pembunuh massal Richard Benjamin Specks pada tanggal 13-14 Juli 1966 di South Chicago Community Hospital di mana 8 siswa keperawatan di sekap, disiksa, diperkosa dan akhirnya dibunuh pada malam naas tersebut
10. Elizabeth Short a.k.a Black Dahlia (Murder House)
Peristiwa tragis berskala nasional yang sampai saat ini belum terpecahkan yaitu pembunuhan Elizabeth Short atau yang dkenal dengan The Black Dahlia pada tahun 1947 di Los Angeles, California. Tubuh gadis berumur 22 tahun yang bercita-cita menjadi aktris Hollywood terkenal ini ditemukan termutilasi dan terdapat luka robek di sekitar bibirnya yang memunculkan istilah terkenal sampai saat ini yaitu "Glasglow Smile".
Disclaimer: Artikel ini sudah pernah tayang di laman IDNTimes.com dengan judul "Merinding, Kisah Nyata 10 Karakter Wanita di American Horror Story"