Salat subuh merupakan salah satu salat wajib lima waktu yang dilaksanakan pada waktu sebelum fajar. Sayangnya banyak orang yang memilih tidur setelah salat subuh. Padahal, banyak sekali manfaat salat subuh bagi umat muslim, seperti mendatangkan keberkahan, melapangkan rezeki serta ketenangan hati.
Rasulullah SAW juga menganjurkan umat muslim untuk selalu melaksanakan amalan-amalan setelah salat subuh, seperti berdoa, berzikir, ataupun sedekah subuh.
Rasulullah SAW bersabda "Barang siapa bertasbih setelah selesai saolat subuh sebanyak seratus kali dan membaca tahlil seratus kali, maka dosanya diampuni walaupun sebanyak buih di lautan." (HR Muslim)
Berikut beberapa amalan subuh yang yang bisa kamu lakukan.
1. Membaca doa dan surah-surah Alquran setelah salat subuh
Setelah salat subuh sangat dianjurkan untuk berdoa. Berdoa setelah salat subuh bermanfaat agar kita selalu mendapat perlindungan Allah SWT, melancarkan rezeki dan dijauhkan dari bahaya. Berikut doa yang baik diminta setelah salat subuh:
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً
"Allahumma innii asaluka 'ilmaanaafi'aa. Wa rizqantayyibaa wa amalammutaqobbalaa"
Artinya: Ya Allah sesungguhnya aku mohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang halal, dan amal yang diterima." (HR Ahmad, Ibnu Majah).
Adapun surah-surah Alquran yang bisa diamalkan setelah salat subuh, yakni:
- Membaca Surah Al Fatihah
- Membaca lima ayat pertama Surah Al Baqarah
- Membaca ayat 255, 256, dan 257 Surah Al Baqarah
- Membaca ayat 284 - 286 Surat Al Baqarah
- Membaca Surah Al Ikhlas
- Membaca Surah Al-Falaq
- Membaca Surah An Naas
2. Melantunkan zikir setelah salat subuh
Zikir setelah salat subuh dapat memberikan cahaya di alam kubur serta ketenangan dalam dunia dan akhirat kelak. Berikut ini beberapa zikir yang bisa kamu jadikan sebagai amalan setelah saolat subuh:
- اَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ
"Astaghfirullahal 'adziim" 3xArtinya: Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung (3x)
- اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلَامُ، وَمِنْكَ السَّلَامُ، تَبَارَكْتَ يَا ذَا الْجَلَ وَالْإِكْرَامِ
Allahumma Antassalaam wa minkassalaam. Tabaa rakta yaa dzaljalaali wal ikraam.
Artinya: "Ya Allah, Engkau Mahasejahtera, dan dari-Mu kesejahteraan, Maha Suci Egkau wahai Rabb pemilik keagungan dan kemuliaan." (HR Muslim, Ahmad, Abu Dawud, dan Ibnu Majah)
- لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ، اَللَّهُمَّ لاَ مَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ، وَلاَ مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ، وَلاَ يَنْفَعُ ذَا الْجَدِّ مِنْكَ الْجَدُّ
Laa ilaaha illallahu wahdahuu laa syariikalahu. Lahul mulku walahul hamdu wa huwa alaa kulli syaiin qodiir. Allahumma laa maa ni'a limaa a'thaita. Wa laa mu'thiya limaa mana'ta. Wa laayanfa'u dzaljaddi minkaljaddu.
Artinya: Tidak ada ilah yang berhak diibadahi dengan benar melainkan hanya Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya segala kerajaan dan bagi-Nya pula segala pujian. Dia Mahakuasa atas segala sesuatu. Ya Allah, tidak ada yang mencegah apa yang Engkau beri dan tidak ada yang memberi apa yang Engkau cegah. Tidak berguna kekayaan dan kemuliaan bagi pemiliknya dari (siksa)-Mu. (HR Al Bukhari, Muslim, Ahmad, Abu Dawud)
- لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ. بعد صلاة المغرب والصبح
Laa ilaaha illallahu wahdahuu laa syariikalahu. Lahul mulku walahul hamdu, yuhyii wayumiitu. Wahuwa 'alaa kulli syai inqadiir. 10x
Artinya: Tidak ada ilah yang berhak diibadahi dengan benar melainkan hanya Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya segala kerajaan dan bagi-Nya pula segala pujian. Dialah yang menghidupkan (orang yang sudah mati atau memberi ruh janin yang akan dilahirkan) dan yang mematikan. Dialah Yang Mahakuasa atas segala sesuatu. (HR Ahmad, At Tirmidzi)
- سُبْحَانَ اللّهُ
"Subhaanallaah" 33x
Artinya, “Maha suci Allah.”
- (الْحَمْدُ للَهِ)
"Alhamdulillah" 33x
Artinya, "Segala Puji Bagi Allah"
- اَللهُ أَكْبَرُ
"Allaahu akbar" 33x
Artinya: "Allah Maha Besar"
3. Beraktivitas di pagi hari
Rasulullah SAW menganjurkan agar umat muslim tidak tidur usai salat subuh. Umat muslim dapat beraktivitas di pagi hari dengan mengerjakan hal-hal positif, seperti berolahraga, memasak, membaca buku, meditasi ataupun merapikan rumah.
Mengutip riwayat sahabat Ibnu Abbas melalui Imam Thabrani, disebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda:
Artinya: "Ketika kalian sudah selesai melakukan salat subuh, janganlah (mementingkan) tidur yang menjadi penyebab hilangnya rezekimu."
4. Melaksanakan sedekah subuh
Sedekah subuh dapat dilakukan dengan cara berbagi ke sesama, memberikan sebagian harta untuk yang membutuhkan dan di jalan Allah pada fajar hari sebelum matahari terbit.
Umat muslim dapat mengamalkan sedekah subuh dalam kehidupan sehari-hari, seperti memberi makan anak bulu, mentrasfer uang ke lembaga amal melalui aplikasi donasi, membagikan makanan ke tetangga, anak yatim piatu dan shelter hewan.
Itu tadi amalan subuh yang bisa kamu lakukan setiap harinya. Semoga kita tetap konsisten menjalankannya agar selalu diberi keberkahan dan semua urusan dipermudah oleh Allah SWT.
