Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Jangan Bingung! Ini Pilihan Serum yang Cocok dengan Jenis Kulitmu

Apa serum yang cocok untuk kulit berjerawat?

Dina Lathifa

Mencuci wajah kemudian memakai pelembap, kedua langkah tersebut rasanya cukup untuk menjaga kesehatan dan kecantikan kulit wajah, sekaligus mengawali pagi untuk beraktivitas. Namun, nggak ada salahnya juga untuk menambahkan satu-dua produk perawatan kulit ke dalam rutinitas kecantikanmu, Bela, seperti salah satunya adalah serum.

Umumnya dipakai setelah mencuci wajah dan sebelum memakai pelembap, serum kaya akan bahan aktif yang bekerja sampai ke dalam lapisan kulit. Pemakaian serum pun membantu pelembap bekerja lebih efektif. Ada banyak jenis serum yang tersedia di sekitarmu, untuk berbagai jenis kulit dan mengatasi berbagai permasalahan. Pilih yang mana, ya? Tenang saja, Bela. Melansir dari Byrdie, ini panduan tepat memilih serum berdasarkan jenis kulitmu.

Bahan hyaluronic acid sering terkandung dalam produk perawatan kulit kering. Bahan tersebut memegang 1000x beratnya dalam air, mendukung dan melindungi kulit kering. Karena itu, pilih serum dengan kandungan hyaluronic acid untuk kamu yang memiiki tipe dry skin. Pemakaian produk ini dapat meningkatkan hidrasi kulit dan mengurangi tampilan garis halus.

Beberapa pakar kesehatan kulit merekomendasikan untuk mengaplikasikan jenis serum yang menghidrasi dengan bahan aktif seperti sodium hyaluronate dan ekstrak rumput laut yang terkandung dalam serum vitamin C. Kombinasi kedua produk dapat memberikan hasil kulit yang lembap dan terjaga dari radikal bebas.

Pemilik kulit kombinasi cenderung merasa kebingungan untuk memilih produk perawatan kulit. Sebab, ia memiliki sebagian area wajah yang berminyak, dan sebagian lainnya kering. Kamu memiliki jenis kulit yang sama, Bela? Kalau kulit kombinasimu diikuti dengan kecenderungan berjerawat, beberapa dermatolog menyarankan penggunaan serum dengan kandungan mandelic acid

Bahan tersebut sangat baik untuk kulit kombinasi karena membantu melawan jerawat lebih awal dan bekerja sebagai tekanan reaktif untuk mencerahkan perbedaan warna kulit akibat bekas jerawat. Beberapa dermatolog juga menyarankan untuk menggunakan hyaluronic acid untuk mengatasi kekeringan pada kulit kombinasi.

Seiring bertambahnya usia, kulit pun menunjukkan tanda-tanda penuaan dengan penampakan garis halus serta keriput. Untuk jenis kulit yang seperti ini, gunakan serum dengan kandungan antioksidan yang lebih tinggi, seperti vitamin C. Bahan tersebut membantu melindungi kulit dari efek penuaan akibat radikal bebas, serta meningkatkan level collagen untuk menghilangkan keriput.

Selain itu, kamu juga bisa menggunakan serum dengan kandungan peptide. Bahan tersebut membantu menguatkan sel, yang kemudian berdampak mengurangi tampilan garis halus pada kulit. Lalu untuk semakin mendukung hasil tersebut, aplikasikan serum antioksidan dan serum peptide, diikuti dengan tabir surya SPF 30 atau lebih, juga krim retinol pada malam hari. Namun perlu diiingat, jangan menggunakan serum vitamin C dan krim retinol di waktu yang bersamaan di pagi hari. Sebab keduanya bekerja secara optimal pada level pH berbeda dan harus ada rentang waktu pemakaian di antaranya.

Retinoid adalah bahan aktif yang dapat bekerja baik untuk kulit berminyak dan berjerawat. Nggak hanya membantu membersihkan pori-pori, retinoid bekerja mengurangi kandungan minyak kulit sampai ke level normal, sekaligus bekerja mengurangi garis halus dan keriput.

Kamu bisa menggunakan serum dengan kandungan mandelic acid. Alternatif lainnya, dapat memilih serum dengan kandungan Phloretin CF yang bekerja melawan warna kulit yang nggak merata. Akan tetapi perlu diingat, kandungan tersebut dapat terasa 'lebih keras' untuk kulit kering.

Itulah pembagian serum berdasarkan jenis kulit. Maka, pertama-tama yang harus kamu lakukan adalah mencari tahu jenis kulit, kemudian memilih serum yang ingin kamu aplikasikan setiap pagi dan malam, sebelum beraktivitas maupun sebelum tidur. Jadi, apa serum yang cocok untukmu, Bela?

IDN Channels

Latest from Skin