"Kecantikan itu adalah sebuah perjalanan dari setiap perempuan. It’s a journey of discovering yourself. It’s a journey of loving yourself."
Perempuan dan kecantikan mungkin adalah suatu kesatuan yang nggak bisa dilepaskan. Setiap perempuan pasti ingin terlihat cantik dan itu sah-sah saja memang. Namun, cantik adalah hal yang subjektif, di mana kecantikan itu nggak bisa diukur karena kulitnya yang putih atau badannya yang langsing. Bagi sebagian orang, mereka berpendapat bahwa cantik itu apa yang terlihat dari luar saja. Akan tetapi bagi sebagian yang lain, cantik itu lebih kepada bagaimana ia merawat hati dan jiwanya agar tetap “indah”.
Rupanya, hal inilah yang menjadikan pedoman dalam hidup seorang Tara Basro. Melihat sosoknya saat ini, mungkin nggak banyak orang tahu bahwa Tara sempat mengalami perjuangan hebat untuk menerima bahwa dia cantik apa adanya. Memiliki kulit eksotis membuat Tara sempat merasa nggak percaya diri akan penampilannya saat remaja dulu karena jauh dari “standar kecantikan” yang terbentuk di masyarakat. Hebatnya, kini Tara justru sangat mencintai dirinya sendiri dan berani menunjukkan sisi dirinya yang sesungguhnya. Tentu saja hal ini sangat sesuai dengan tema #IAMREAL edisi Oktober ini yang membahas mengenai “Natural Beauty”.
Lalu, bagaimana proses panjang mengenai penerimaan diri seorang Tara Basro? Apa saja rahasia Tara bisa tampil cantik meski tanpa makeup sekalipun? Simak obrolan Popbela bersama Tara Basro berikut ini, ya!
Sempat alami depresi karena ingin terlihat cantik
Masa-masa remaja adalah masa terberat bagi Tara Basro. Pasalnya, ketika itu ia harus “bersaing” dengan perempuan yang secara fisik jauh berbeda dengannya. Tara rela melakukan segala macam diet, olahraga yang ekstrem, dan minum obat-obatan supaya nggak timbul jerawat. Sayangnya, hal inilah yang justru membuat aktris kelahiran 11 Juni 1990 tersebut sempat mengalami depresi hanya karena ingin terlihat cantik seperti orang lain.
“When I grow up, semua yang aku lihat di billboard, di TV, di majalah, rata-rata physical appearance-nya sangat jauh dengan aku. Dan, aku mengalami juga masa-masa di mana aku merasa nggak bahagia dengan penampilanku. Tapi sebenarnya along the journey aku akhirnya sadar, perasaan lengkap itu, perasaan bahagia itu nggak tergantung kepada bagaimana aku terlihat di luarnya. Semakin aku lebih kaya dari dalam, semakin aku nggak peduli dengan gimana aku kelihatan di luarnya. Dulu tuh, I went through a heavy depression yang ternyata akumulasi dari hal-hal yang aku lakukan hanya untuk kelihatan cantik. Seperti diet-diet yang nggak sehat, olahraga terlalu ekstrem, minum pil supaya nggak jerawatan, yang ternyata sebenarnya itulah yang bisa menyebabkan hormonal imbalance dan segala macam,” cerita Tara selepas pemotretan #IAMREAL.
Berbekal dari pengalaman pahitnya di masa lalu, Tara menyarankan bahwa setiap perempuan harus mengetahui kalau kecantikan itu bukan hanya yang terlihat di luarnya saja, tapi juga kesehatan jiwa dan raganya. Apalagi, kini semakin banyak perempuan yang nggak peduli dengan berbagai cara agar terlihat cantik, meski dengan memasukkan bahan-bahan kimia dalam tubuhnya. Mungkin memang dia akan terlihat cantik dari luarnya, tapi dia nggak tahu apa dampak yang bisa terjadi pada tubuhnya di kemudian hari.
“Orang-orang yang sehat dengan segala macam pola hidup yang sangat terjaga saja belum tentu bisa sehat. Gimana kita yang dari awal sudah nggak peduli dan menganggap ‘yang penting cantik’? Menurut aku percuma kalau hanya ‘cangkangnya’ saja yang dibuat cantik. Dan sebenarnya menurut aku pun, orang-orang mempercantik diri itu bukan buat ultimately bikin orang tertarik sama kita atau agar kita mendapat pujian dari orang lain. Bukan karena kita yang mau gitu sih,” ungkap bintang film Catatan (Harian) Si Boy tersebut.
Pelajaran penting tentang makna kecantikan yang sebenarnya
Aktris yang berhasil meraih penghargaan sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik dalam ajang Festival Film Indonesia 2015 tersebut kini lebih berani mengeksplor banyak hal untuk tampil berbeda. Segala kepahitan yang pernah ia rasakan di masa lalu membuat Tara Basro menjelma sebagai perempuan yang kuat dan berani menjadi dirinya sendiri. Tara juga berani mencoba hal-hal baru mengenai penampilan, yang mungkin nggak semua perempuan berani mencobanya.
“Keyakinan yang aku punya dengan diri sendiri itu nggak datang dengan mudah. Sekarang ini aku mencoba lebih mindfull terhadap segala sesuatu yang aku pakai karena ibaratnya aku sudah pernah merasakan yang nggak enaknya di masa lalu. Jadi sekarang prioritas aku how to become mentally healthy karena menurutku sangat nggak worth it kalau misalkan hanya untuk keliatan cantik, kurus, dan segala macamnya, aku harus mengorbankan kewarasan dan kebahagiaanku. Jadi, sekarang aku merasa ‘I will do whatever I want, I will present however I want’,” jelas aktris bernama asli Andi Mutiara Pertiwi Basro ini.
Tara mengungkapkan mencintai diri sendiri itu lebih penting ketimbang mendengarkan setiap omongan dari orang lain. Pasalnya, setiap perempuan itu cantik dengan caranya masing-masing. Orang lain akan melihat kita itu tergantung dari bagaimana kita mencintai dan peduli pada diri sendiri. Perjalanan panjang yang dilalui Tara hingga saat ini justru membuat banyak orang juga bisa menerima dia yang apa adanya.
“Aku merasa sangat bersyukur sudah berada di titik di mana aku nggak perlu pengakuan orang lain. Justru setelah itu aku senang sih, banyak orang-orang yang menerima aku apa adanya. Menjadi sesuatu yang bukan diri sendiri tuh untuk apa sih? At the end of the day people see you tergantung gimana kamu melihat diri kamu sendiri. Kalau misalkan kamu memilih untuk selalu melihat yang baik-baiknya, automatically orang akan melihat hal itu juga karena the way you present yourself, the way you care yourself itu sangat mempengaruhi energi yang keluar dari kamu,” kata Tara Basro
Cara Tara Basro mencintai diri sendiri dan membuatnya semakin bersinar
Mungkin banyak orang berpikir, sebagai seorang artis tentu saja Tara Basro dituntut untuk selalu tampil makeup di segala suasana. Akan tetapi, pemilik zodiak Gemini ini rupanya termasuk perempuan yang justru lebih suka tampil tanpa makeup dalam kesehariannya. Meski begitu, ia juga termasuk perempuan yang senang bereksperimen soal makeup, lho.
Terkenal sebagai sosok yang tetap cantik meski tampil tanpa makeup membuat banyak perempuan lain penasaran, apa sih rahasia cantik dari Tara Basro? Rupanya, jebolan GADIS Sampul 2005 ini memiliki sejumlah tips yang bisa kamu ikuti, Bela. Salah satunya ialah minum air putih yang cukup dan tidur sebelum jam 11 malam. Selain itu, Tara juga selalu memberikan motivasi pada dirinya sendiri setiap bangun tidur sehingga inilah yang menjadi energi positif dan membuatnya selalu percaya diri.
“Kalau untuk aku yang paling utama adalah ambil waktu sebentar saja—5 atau 10 menit nggak masalah—setiap pagi kamu bangun lalu take a times, take some times untuk berdiam diri terus vision yourself. Bayangin diri kamu itu seperti bunga lagi mekar, blooming, smelling very nice, looking very beautifully dari dalamnya gitu lho. That’s what I try to do everyday because in a way you can project that positive energy, beautiful energy throughout the day. Aku sih begitu dan itu berhasil bikin aku lebih semangat menjalankan hari,” kata Tara Basro sembari tersenyum.
Tentunya kita dapat mengambil banyak pelajaran dari perjuangan yang dilalui oleh Tara Basro di masa lalu. Satu hal yang terpenting ialah berhenti membandingkan dirimu dengan orang lain dan cintailah dirimu apa adanya.
Photo credit:
Photographer: Bona Soetirto
Makeup & Hair: Morin
Wardrobe: Pomelo
Stylist: Alia Husin
Fashion Editor: Michael Richards
Asst. Photographer: Ahmad Wahyudi
Location: Hutan KM5