Gigi Sakit Saat Makan Manis, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya 

Tengah menikmati dessert, eh, tiba-tiba gigi terasa ngilu dan sakit? Kamu nggak sendiri, keluhan ini banyak dialami orang, lho. Gigi sakit saat makan manis ini memang menganggu, apalagi jika sudah sering terjadi.

Nah, biar nggak terjadi di kamu, Popbela akan membahas penyebab gigi sakit saat makan manis. Dengan begitu kamu bisa merawat kesehatan gigi dengan lebih baik dan mencegah rasa sakit yang sering muncul ketika mengonsumsi makanan manis.

• Gigi Sensitif
  Gigi sensitif adalah salah satu penyebab paling umum dari nyeri gigi saat makan makanan manis. Sensitivitas gigi terjadi ketika lapisan pelindung gigi, yaitu enamel, mulai menipis. Hal ini membuat lapisan di bawah enamel, yaitu dentin, terbuka. Dentin ini mengandung saluran kecil yang terhubung langsung dengan saraf di dalam gigi. Saat terkena makanan manis, saraf dapat teriritasi dan menyebabkan rasa nyeri.
• Gigi berlubang atau karies 
  Karies gigi atau gigi berlubang adalah kondisi di mana bakteri dalam mulut menghasilkan asam yang merusak enamel gigi. Lubang yang terbentuk membuat makanan manis dan asam masuk ke dalam gigi, menyebabkan rasa sakit.
• Plak dan penumpukan bakteri
  Plak gigi adalah lapisan yang terbentuk di permukaan gigi akibat sisa makanan dan bakteri. Makanan manis dapat mempercepat pembentukan plak, yang nantinya  bisa menghasilkan asam yang dapat merusak enamel gigi. Penumpukan plak yang berlebihan dapat membuat gigi lebih rentan dan menyebabkan nyeri saat terkena makanan manis.
• Resesi gusi 
  Resesi gusi juga dapat menyebabkan rasa sakit saat makan manis. Ketika gusi menyusut, akar gigi menjadi lebih terbuka dan rentan terhadap iritasi. Karena akar gigi tidak dilapisi dengan enamel, mereka lebih sensitif terhadap makanan manis.
• Kerusakan pada tambalan gigi
  Kerusakan pada tambalan gigi yang sudah ada juga dapat menjadi penyebab nyeri. Makanan manis yang masuk ke celah-celah di antara tambalan yang rusak bisa menyebabkan iritasi pada saraf gigi, sehingga memicu rasa sakit.

• Rutin menyikat gigi 
  Salah satu cara paling efektif untuk mencegah gigi sensitif adalah dengan rutin menyikat gigi menggunakan pasta gigi khusus untuk gigi sensitif. Pasta gigi ini mengandung bahan-bahan yang dapat membantu menutup saluran di dentin, sehingga mengurangi rasa nyeri saat makan makanan manis.
• Membersihkan dengan floss
  Nyatanya menyikat gigi saja tidak cukup untuk membersihkan sisa makanan. Oleh karena itu, membersihkan gigi dengan benang gigi sangat penting untuk mencegah penumpukan plak dan karies. Flossing secara teratur dapat mengurangi risiko gigi berlubang dan membantu menjaga kesehatan gusi.
• Mengurangi konsumsi makanan manis
  Salah satu cara terbaik untuk mencegah gigi sakit adalah dengan mengurangi konsumsi makanan manis. Mengganti camilan manis dengan pilihan yang lebih sehat bisa menjadi solusi. Selain itu, jika kamu mengonsumsi makanan manis, sebaiknya segera berkumur atau menyikat gigi setelahnya.
• Rutin memeriksakan gigi ke dokter gigi
  Pemeriksaan rutin ke dokter gigi sangat penting untuk mendeteksi masalah gigi. Dokter gigi dapat membersihkan plak dan karang gigi yang tidak bisa dihilangkan dengan sikat gigi biasa. Sebaiknya periksakan gigi kamu setiap enam bulan sekali, ya.
• Menggunakan mouthwash
  Fluorida mouthwash membantu memperkuat enamel gigi dan melindunginya dari kerusakan. Menggunakan mouthwash secara rutin dapat membantu mengurangi risiko gigi berlubang dan mengatasi masalah gigi sensitif.

• Kompres dingin pada area gigi yang sakit
  Jika kamu mengalami gigi sakit setelah mengonsumsi makanan manis, cobalah mengompres area yang sakit dengan kain bersih yang sudah dibasahi air dingin. Kompres dingin dapat membantu mengurangi peradangan dan rasa nyeri pada gigi.
• Berkumur dengan air garam
  Air garam memiliki sifat antiseptik alami yang dapat membantu mengurangi bakteri di dalam mulut. Berkumur dengan air garam hangat dapat membantu meredakan nyeri gigi dan mengurangi iritasi pada gusi. Larutkan setengah sendok teh garam dalam segelas air hangat dan berkumurlah selama 30 detik.
• Konsumsi obat pereda nyeri
  Obat pereda nyeri seperti paracetamol atau ibuprofen dapat membantu mengatasi nyeri gigi sementara. Namun, penggunaan obat ini hanya bersifat sementara, ya. Sebaiknya, konsultasikan dengan dokter gigi untuk tindakan lebih lanjut. 
• Mengoleskan gel atau krim khusus untuk gigi Sensitif
  Beberapa produk gel atau krim yang dijual bebas di apotek dapat membantu meredakan nyeri gigi sensitif. Produk ini bekerja dengan cara menutup saluran di dentin sehingga mengurangi rasa sakit yang timbul saat makan makanan manis. 

Gigi sakit saat makan manis ini memang menganggu kenyamanan kamu ketika menikmati dessert favorit. Untuk itu, sebaiknya ikuti cara pencegahan agar gigi selalu sehat dan bebas dari rasa ngilu!