Tentu saja, akan ada perasaan tertentu yang kamu rasakan ketika menyadari pasangan teman kamu menggodamu dengan cara yang melanggar batas. Dalam beberapa kasus, semua alarm dalam diri mungkin berbunyi. Namun, di satu sisi kamu bersikeras dan berpikir bahwa ini hanya salah paham. Lantas, apakah kamu harus mengabaikannya dan menganggap segala hal tak pernah terjadi? Atau, apakah kamu akan memberitahu temanmu jika pasangannya menggodamu? Ini semua sangat rumit dan membingungkan!
Menurut pakar yang ahli dalam percintaan dan urusan asmara, kamu perlu tenang dan bersikap bijaksana dalam menangani situasi seperti ini. Memutuskan untuk berbicara dengan temanmu tentu nggak akan mudah. Pembahasan semacam ini merupakan hal yang sensitif dan berbahaya, lho! Salah-salah, pertemanan kamu jadi taruhannya. Untuk itu, kamu perlu tahu kapan waktu yang tepat untuk menyampaikannya kepada si dia.
1. Pahami kembali niat, maksud, dan tujuan si dia.
Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah memahami kembali maksud dan tujuan pasangan teman kamu terhadapmu. Beberapa orang secara alami memiliki sifat genit yang mungkin mereka sendiri nggak menyadarinya. Namun, bisa jadi mereka memang tertarik dan menguji apakah kamu tertarik untuk berselingkuh!
Bagaimanapun juga, kamu perlu tahu caranya bersikap terhadap orang lain, Bela. Jangan sampai kamu menyampaikan informasi yang salah, ya. Hubungan pertemanan kamu bakal jadi taruhannya.
2. Tetapkan batasan untuk diri sendiri dan orang lain
Meski menemui teman kamu selalu jadi pilihan utama ketika pasangannya membuatmu merasa tak nyaman. Ada cara lain yang dapat kamu lakukan untuk menanganinya secara langsung dengan pasangannya, lho.
Pada dasarnya, kamu hanya perlu membuat batasan yang jelas, Bela. Biarkan mereka tahu bahwa kamu nggak tertarik pada cinta segitiga. Jika dirasa perilakunya melebihi batas, kamu berhak untuk memberi tahu si dia agar berhenti, kok. Kemudian, segera tindak lanjuti dengan mengutarakannya secara langsung pada teman kamu, deh.
3. Ketahui apa yang teman kamu inginkan.
Hal lain yang perlu kamu ingat ketika menghadapi situasi seperti ini adalah memikirkan bagaimana temanmu ingin kamu bereaksi. Apakah ia adalah tipe orang yang nggak mudah percaya sehingga kamu perlu meyakinkannya? Atau, apakah kamu harus bersikap seolah-olah itu perilaku pasangannya bukan hal besar karena ia cenderung santai?
Pastikan kamu benar-benar tahu apa yang diinginkan olehnya, ya. Dengan begitu, kamu dapat lebih mudah melangkah maju. Yang terpenting, jangan pernah meragukan diri sendiri. Apa yang kamu rasakan benar adanya, kok.
4. Inilah cara yang tepat untuk mengatakannya langsung pada teman kamu!
Apabila kamu telah menyimpulkan bahwa memberitahu teman kamu bahwa pasangannya sedang merayumu adalah langkah yang terbaik. Maka, bersikaplah selembut mungkin dan mulailah berterus terang, ya. Yakinkan diri bahwa tindakan yang kamu lakukan bukanlah bertujuan untuk menghancurkan hubungan keduanya. Tetapi, kamu menginginkan yang terbaik untuk diri sendiri dan juga teman baikmu. So, berhenti cemas dan jangan khawatir, ya.
Kamu perlu berpikir tenang agar dapat mengutarakan peristiwa tersebut secara runut. Bahkan, kamu dapat mencatatnya jika khawatir akan ada hal yang terlewat.
Terlepas dari niat baikmu, kamu tetap harus siap menghadapi kemungkinan buruk bahwa temanmu tak dapat menerimanya dengan baik, ya. Akan selalu ada harga yang harus dibayar untuk sebuah kejujuran, Bela. Hubungan pertemanan kamu dapat menjadi taruhannya, lho. Namun, pada akhirnya itulah yang seharusnya dilakukan oleh seorang teman, bukan?