Bagi kamu para perantau dan harus tinggal di rumah kos, pasti tahu betul bagaimana sulitnya saat harus pindahan kan, Bela? Belum lagi jika kamu membawa banyak barang, wah sudah pasti kamu perlu mengeluarkan tenaga ekstra untuk itu. Maka dari itu, kehadiran teman untuk membantu adalah solusi terbaik yang bisa memudahkanmu saat pindahan.
Hmm... tapi bagaimana jika kejadiannya dibalik jadi kamu yang membantu teman pindahan? Rupanya, menjadi tenaga pembantu saat teman pindah kos itu nggak semudah yang dibayangkan, lho! Bisa jadi kamu sudah berekspektasi yang tinggi, nggak tahunya kenyataannya malah jauh berbeda dari bayangan. Nggak percaya? Coba deh lihat ilustrasi karya Karina Farek di laman College Humor berikut ini.
1. Saat packing
Ekspektasinya sih bisa dengan mudah memilah barang-barang mana saja yang perlu dibawa. Padahal kenyataannya, bisa jadi si temanmu itu nggak tahu mana saja yang memang perlu dibawa dan mana yang lebih baik dibuang saja.
2. Mengangkat barang
Hei, jangan membayangkan mengangkat barang-barang ke lantai 2 itu mudah, Bela. Kenyataannya, butuh tenaga ekstra untuk mengangkat barang dari bawah ke atas. Lelahnya nggak terbayangkan, deh!
3. Membongkar barang bawaan
Jika kamu berpikir membongkar barang dan meletakkannya di kamar baru itu mudah, sepertinya kamu salah sangka deh. Karena realitasnya, mungkin saja temanmu juga bingung kenapa dia punya banyak barang dan nggak tahu harus diletakkan di mana.
4. Selesai pindahan
Kalau di film-film, setelah seharian membantu pindahan, mungkin kita terlihat baik-baik saja seperti biasanya. Ups, kenyataannya sudah dipastikan kamu akan kelelahan, bahkan sampai nggak sanggup jalan lagi.
5. Hadiah setelah bantu teman pindahan
Mungkin inilah yang dinamakan dengan asas pertemanan. Jangankan diberikan hadiah berupa bayaran uang, diberikan seloyang pizza saja sudah dianggap sebagai 'upah' yang maksimal tuh.
Bela, kamu punya pengalaman apa saat membantu teman pindahan? Coba ceritakan di kolom komentar, ya!