Percaya diri dan sombong adalah dua hal berbeda. Bagi orang-orang yang belum paham perbedaannya, mereka seringkali menganggap perlakuan sombong adalah cara untuk menjadi lebih percaya diri.
Jadi, agar kamu nggak salah menilai orang atau tidak terjebak dalam pemahaman yang salah, kamu perlu tahu ciri-ciri orang sombong. Simak, ya!
1. Sering pamer
Berbicara secara berlebihan atau cenderung membual adalah salah satu ciri-ciri orang sombong. Mereka akan banyak membicarakan soal kekayaan materi, status sosial, atau pencapaian tertentu. Semuanya mereka ceritakan kepada publik dengan tujuan agar banyak orang yang tahu apa yang sudah dilakukannya.
Selain itu, orang yang sombong juga jarang memberikan ucapan kepada orang lain yang telah berhasil meraih prestasi. Mereka justru akan membandingkanmu dengan pencapaiannya, atau hanya terdiam dengan wajah masam jika apa yang kamu lakukan lebih baik darinya.
2. Bersikap kasar
Kesombongan sering jalan beriringan dengan sikap memaksa. Hal ini yang menjadi alasan mengapa orang sombong bisa menjadi sangat kasar dalam lingkungan sosialnya.
Mereka percaya jika mereka lebih penting daripada yang lain. Kepercayaan diri yang berlebihan itu membuat mereka selalu mengutamakan dirinya sendiri dan tidak mempertimbangkan bagaimana perasaan orang lain.
Kamu juga bisa menemukan bahwa orang sombong memiliki kestabilan emosi yang cukup rendah. Dengan cepat ia bisa membentak atau merendahkan orang lain jika ada seseorang yang lebih 'lemah' dari dirinya.
3. Selalu benar
Ciri-ciri orang sombong yang berikutnya adalah mereka memiliki keinginan kuat untuk selalu benar dalam setiap situasi. Bahkan, dalam hal yang tampak sepele.
Dengan segala cara, mereka akan mempertahankan pendapatnya dan menunjukkan bahwa itulah yang sebenarnya. Hal ini menunjukkan jika sebenarnya orang sombong memiliki ego yang rapuh.
4. Membesar-besarkan kemampuan mereka
Orang sombong juga cenderung melebih-lebihkan kemampuannya. Kondisi ini bisa terlihat setiap kali mereka membicarakan dirinya sendiri. Narasi yang panjang dan juga lancar yang keluar dari mulutnya tidak akan jauh dari kehebatan-kehebatan dirinya.
Sebagian dari mereka mungkin memang memiliki kemampuan yang cakap seperti apa yang dikatakannya. Namun, bagi sebagian lainnya, mereka hanya membual membayangkan bahwa diri mereka yang paling hebat.
5. Melihat segala sesuatu sebagai kompetisi
Bagi orang sombong, hidup adalah persaingan. Maka, nggak heran jika mereka selalu berusaha untuk menang sendiri dibanding harus bekerja sama.
Saking menariknya, ciri-ciri orang sombong pernah menjadi bahan studi beberapa penulis internasional.
“Orang sombong itu kombinasi sifat gelap narsisme, psikopat, dan agresi. Sehingga, membuat mereka terus waspada terhadap peluang untuk menyisihkan orang yang mereka anggap sebagai pesaing. Karena orang-orang sombong menghargai kemenangan di atas segalanya, mereka juga cenderung terlibat ke dalam argumen.”
6. Terobsesi dengan diri sendiri
Jika penelitian menunjukkan kunci bahagia yang sebenarnya adalah memikirkan orang lain di atas diri sendiri, maka konsep tersebut tidak dikenali orang sombong. Sebab, ciri-ciri orang sombong yang selanjutnya adalah menjadikan dirinya sebagai pusat perhatian.
Walaupun pada awalnya kamu dan sahabatmu sedang membicarakan hal lain, tapi secara tiba-tiba mereka akan menyangkutpautkannya dengan pengalaman pribadi mereka. Tentu dengan nada yang membanggakan.
7. Anti kritik
Sangat besar kemungkinannya orang yang sombong memiliki sikap defensif. Yup, mereka tidak suka dikritik tentang dirinya. Mereka juga tidak suka bila ada seseorang yang mencoba menjatuhkan harga dirinya dengan cara apa pun.
Sikap defensif itu akan ditunjukkan orang sombong dengan sangat jelas bila mereka mengalami perasaan tidak aman, dan perlu melindungi dirinya sendiri. Bahkan sekadar berbeda pendapat, itu bisa menjadi ancaman bagi mereka.
Sejatinya, ciri-ciri orang sombong sangat mudah untuk dikenali. Karena biasanya, mereka yang akan membuat pertemananmu menjadi kurang menyenangkan. Bukan begitu, Bela?