Sebagai manusia kita memang tidak memiliki kapasitas dan kemampuan untuk mengetahui bagaimana isi hati orang lain. Namun, sebenarnya kita bisa tahu, lho, bagaimana perlakuan seseorang itu terhadap kita. Apalagi ketika kita sedang berada dalam sebuah masalah. Apakah mereka benar-benar peduli atau memang hanya sekadar penasaran saja.
Meski saat menghadapi masalah kita membutuhkan orang-orang di samping kita, kita tetap harus bisa selektif memilih orang-orang tersebut. Sebab, jika salah, bukannya mendapatkan solusi, justru itu bisa menjadi bumerang untuk diri sendiri.
Lantas, bagaimana memilihnya? Berikut ini Popbela sudah merangkum 5 perbedaan orang yang peduli dan hanya kepo.
1. Alasan di balik pertanyaan yang diajukan
Orang yang peduli akan bertanya murni untuk mengetahui kondisimu yang sebenarnya, tanpa ada maksud tersembunyi di balik itu semua. Mereka bertanya untuk bisa memahami kondisimu dan berusaha membuatmu lebih baik.
Sedangkan orang yang hanya kepo biasanya akan bertanya hanya untuk kepuasan dirinya sendiri. Yup, pertanyaan yang diajukan kepadamu hanya untuk memenuhi rasa keingintahuannya yang sangat besar. Bahkan, dalam kasus yang sering ditemui, orang kepo hanya bertanya untuk mengumpulkan informasi yang bisa disebarkan kembali. Hmm, hati-hati, ya, Bela.
2. Caranya bertanya padamu
Saat bertanya mengenai apa pun, orang yang peduli tidak pernah memaksa kamu harus menjawab semua pertanyaannya dan terbuka dengan cepat. Mereka akan mengerti kondisimu dan memberimu pilihan untuk mau bercerita atau tidak.
Jauh berbeda dari itu, maka orang yang hanya kepo denganmu akan berusaha sekuat tenaga untuk menggali informasi milikmu. Ia tidak memperhatikan sisi rentanmu, melainkan berlindung di balik semua pertanyaannya untuk mendapatkan apa pun yang ia inginkan.
3. Saat mendengarkan ceritamu
Perbedaan selanjutnya terlihat ketika mereka mendengarkan ceritamu. Jika temanmu benar-benar peduli, mereka akan bersedia menjadi pendengar yang baik tanpa memotong ceritamu sedikit pun. Mereka juga tidak akan membahas sesuatu di luar itu karena mungkin takut menyinggung perasaanmu.
Sebaliknya, orang yang hanya kepo mungkin juga bisa mendengarkan ceritamu, tetapi di tengah-tengah cerita, ia bisa saja memotong dan bertanya hal-hal yang sebenarnya nggak ada hubungannya dengan apa yang sedang kamu ceritakan. Karena sekali lagi, yang mereka utamakan itu adalah keingintahuan dirinya sendiri, sehingga mereka lebih tertarik pada topik yang ada di kepalanya.
4. Kehadirannya saat kamu membutuhkan
Karena sifatnya yang murni untuk mengetahui kondisimu, maka orang yang benar-benar peduli tidak hanya ada di sisimu saat kamu sedang tertimpa musibah. Mereka akan hadir dan stay di setiap kondisimu, baik itu senang, susah, maupun sedih. Sebab, rasa kepeduliannya benar-benar tulus tanpa pamrih sedikit pun.
Sedangkan kehadiran orang kepo bisa terlihat sangat drastis ketika kamu sedang ditimpa musibah dengan saat hari-hari biasanya. Yup, mereka hanya datang ketika kamu kenapa-kenapa dan mengambil keuntungan dari cerita sedih yang kamu berikan. Entah itu untuk dijadikan sebagai bahan gosip, kepuasan personal, atau sekadar iseng.
5. Alasan ketika membantumu
Orang yang peduli akan membantumu, karena memang itu yang menjadi tujuannya sejak awal. Mereka ingin membuatmu tidak lagi berada dalam kesulitan. Selain membuatmu lebih bahagia, membantumu juga bisa membuatnya merasa lebih lega karena bisa menyalurkan kepeduliannya itu.
Sementara orang kepo biasanya ingin membantumu karena ada tujuan lain. Mungkin saja mereka ingin mendapat pujian dari orang lain, karena berada di sisimu saat kamu sedang berada dalam kesulitan. Hal ini bisa terlihat dengan jelas apalagi jika mereka mengumbar kebaikannya itu di media sosial.
Nah, sekarang sudah tahu, kan, Bela letak perbedaannya di mana? Untuk itu, jangan sampai kamu kurang teliti dan membagikan masalahmu ke sembarang orang ya!