Meskipun tidak memiliki hubungan darah, teman sering kali merupakan orang yang paling kita percaya. Mereka adalah teman seperjalanan yang sudah lama ada dan menemani hari-hari kita.
Beberapa pertemanan berlangsung selama bertahun-tahun, dari sekolah dasar hingga lulus dan memiliki pekerjaan. Namun, beberapa adalah teman baru yang ditemui melalui pekerjaan atau kegiatan lainnya. Sayangnya, dalam hidup orang-orang akan datang dan pergi, tidak peduli seberapa lama kamu telah mengenalnya. Bahkan, mereka juga tidak peduli apakah kamu menginginkannya atau tidak.
Saat kamu merasakan seorang teman menjauh atau kehilangan kontak, ini mungkin saja merupakan tanda kamu mulai kehilangan teman. Melansir dari Best Life, terdapat beberapa tanda kamu mulai kehilangan teman. Apa saja? Simak informasinya di bawah ini, yuk!
1. Mengatakan ingin berkumpul, tetapi tidak melakukannya
Saat kamu bertemu dengan seorang teman atau kenalan, kamu mungkin akan mengatakan ingin minum kopi bersama atau berkumpul kapan-kapan. Namun, hal itu tidak pernah ditindaklanjuti sehingga tidak pernah terjadi. Kamu mungkin akan kehilangan kontak dengan teman jika sering mengatakan ingin berkumpul, tetapi tidak pernah melakukannya.
Orang akan meluangkan waktu jika mereka ingin bersama teman-temannya. Persahabatan mungkin akan berubah seiring berjalannya waktu. Tetapi, jika kamu ingin tetap terhubung dengan seseorang dan mereka tidak menyediakan waktu untuk bertemu denganmu, maka persahabatan itu mungkin telah menghilang. Saat teman mulai kehilangan kontak satu sama lain, maka akan semakin sulit juga untuk membuat rencana bersama di kemudian hari.
2. Tidak membagikan peristiwa di kehidupan masing-masing
Teman dekat adalah salah satu pendukung terbesar dalam hidup. Artinya, kamu akan selalu berbagi cerita ketika terjadi sesuatu, mulai dari hal besar hingga hal kecil sekalipun. Jadi, jika kamu tidak tertarik untuk menghubungi teman saat sesuatu terjadi padamu, maka kamu mungkin sudah kehilangan kontak dengannya.
Ketika kamu atau temanmu tidak lagi berbagi peristiwa penting dalam hidup satu sama lain, itu menunjukkan bahwa persahabatan bukan lagi prioritas bagi kamu berdua. Peristiwa-peristiwa ini dapat berupa acara ulang tahun, mendapat pekerjaan baru, pindah tempat tinggal, atau hal lain yang biasanya memerlukan dukungan atau bantuan dari orang terdekat.
3. Kamu kesepian
Kamu harus mempertimbangkan perasaan saat merasa kesepian atau terisolasi. Pasalnya, itu bisa berarti bahwa kamu kurang koneksi dan kedekatan dengan teman-temanmu. Kesepian juga sering kali merupakan sinyal bahwa kamu mulai kehilangan kontak dengan teman dekatmu. Hal ini merupakan wujud dari perasaan ditinggalkan yang kamu alami.
Dalam beberapa kasus, kita cenderung kehilangan kontak dengan teman-teman karena secara sadar atau tidak, kita merasa tersisih dari lingkaran pertemanan tersebut. Daripada berusaha untuk terhubung, kita kadang-kadang menarik diri dan menciptakan lebih banyak jarak dengan mereka.
4. Komunikasi sulit
Salah satu bagian yang hebat dari memiliki teman adalah kemampuan untuk mengobrol dan bercerita satu sama lain. Namun, ketika kamu berdua kehilangan kontak, baik itu melalui telepon, pesan singkat, atau tatap muka, maka komunikasi pun tidak akan semudah sebelumnya.
Jika kamu merasa bahwa percakapanmu dan dia tidak lagi memiliki koneksi alami yang menjadi ciri persahabatan, maka itu tanda bahwa ada sesuatu yang salah dengan hubungan pertemanan ini. Percakapan yang sulit juga bisa terjadi karena komunikasi dan hubungan yang tidak tulus. Sedangkan, percakapan yang bermakna adalah ciri khas dari persahabatan yang sulit.
5. Tidak ada komunikasi sama sekali
Meskipun kamu mungkin bisa menghubungi teman kapan pun, akan sulit jika kamu tidak mendapat tanggapan yang baik dari mereka. Bahkan, mereka mungkin mengirimkan tanda-tanda yang jelas untuk mengabaikan pesanmu. Seperti, membalas pesan secara singkat, membalas pesan setelah beberapa waktu berlalu, dan lain sebagainya.
Tanda utama kamu mulai kehilangan teman adalah saat mereka tidak lagi menanggapi pesan-pesanmu. Setiap orang pasti memiliki kesibukan, tetapi ketika pesan dan tanggapan tersebut memakan lebih dari beberapa hari, maka persahabatan tersebut bukan lagi prioritasnya. Apabila frekuensi komunikasi menurun secara signifikan, maka ini menunjukkan jarak yang semakin jauh satu sama lain.
6. Kamu melihat pergeseran nilai
Mungkin perlu waktu untuk menyadarinya, tetapi perubahan minat dan nilai yang dipegang juga dapat menyebabkan temanmu menjadi semakin menjauh. Jika kamu menemukan bahwa pendapatnya tentang topik-topik penting berubah, ini dapat menyebabkan kerusakan dalam hubungan pertemanan tersebut. Secara tidak langsung, perubahan pada nilai yang awalnya dipercaya bersama, akan menjadi katalis untuk menjauhkan satu sama lain.
Salah satu cara mengatasi hal ini adalah dengan meluangkan waktu untuk memperhatikan apakah persahabatan kamu dan dia sudah bergeser karena faktor eksternal. Meskipun kamu mungkin merasa temanmu membutuhkan ruang sendiri, tetapi bisa jadi itu adalah saat di mana mereka benar-benar membutuhkan kehadiranmu.
