Memiliki keraguan dalam diri adalah hal yang wajar dalam hidup. Apalagi ketika kita ingin mencoba sesuatu yang baru. Meski begitu, jangan sampai kamu meremehkan diri sendiri. Perlu dicatat, bahwa kita memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Percaya diri adalah kunci, namun nggak semua orang bisa melakukannya. Mereka terlalu berfokus pada kelemahan tanpa berpikir bahwa ada kekuatan terbesar dalam diri. Apakah kamu juga melakukan ini? Yuk, ketahui tanda-tanda bahwa kamu telah meremehkan diri sendiri.
1. Kamu selalu mendapat rekomendasi dari orang lain
Meremehkan diri sendiri nggak selalu karena kita buruk, bahkan orang lain bisa melihat bahwa pekerjaan yang kamu lakukan bagus atau memiliki potensi. Namun, karena sering nggak percaya diri, kamu hanya akan mendapatkan sesuatu dari rekomendasi orang lain. Padahal, kamu memiliki kemampuan yang cakap untuk meraihnya sendiri.
2. Sulit menyebutkan keterampilan yang dimiliki
Sekalipun kamu pernah mendapatkan hasil yang baik di masa lalu, kamu mungkin bertanya-tanya apakah kamu cukup konsisten untuk menganggap semuanya berarti. Kamu juga membandingkan kemampuanmu dengan orang lain, sehingga kamu merasa nggak pantas untuk memuji diri sendiri. Mungkin terasa sulit untuk mencari tahu keistimewaanmu tanpa dukungan dari orang lain.
3. Kamu selalu mendahukan orang lain
Meski mendahulukan orang lain merupakan sikap kerendahan hati, tapi kalau nggak dilakukan secara bijaksana, maka itu juga bisa menjadi pertanda bahwa kamu telah meremehkan diri sendiri. Kamu mendukung mereka atau membiarkan mereka mendahuluimu, karena kamu dipenuhi dengan keraguan.
4. Terpaku dengan rutinitas atau monoton
Tak sedikit orang yang meremehkan dirinya sendiri, jadi mereka memilih untuk mempertahankan rutinitas yang dapat diprediksi. Karena jika melakukan hal di luar itu, mereka seperti menentang persepsi dirinya sendiri. Jika ini yang sedang dirasakan, kamu seolah nggak pernah percaya diri dan mudah terjerumus.
5. Orang lain yang selalu mengambil keputusan besar
Ketika kamu merendahkan diri, kamu juga akan sulit yakin mengambil keputusan besar. Bahkan jika sekarang posisimu sebagai pemimpin, kamu nggak bisa membuat keputusan tanpa melihat apa yang dikatakan orang terlebih dahulu. Meski pada akhirnya kesepakatan itu bagus, tapi orang-orang bisa melihat bahwa kamu nggak stabil dan penuh keraguan. Dalam skenario terburuknya, kamu akan mudah dimanipulasi.
6. Kamu nggak punya tujuan yang jelas
Berusaha mencapai tujuan mengharuskanmu untuk memahami apa kekuatan dan kelemahan yang kamu miliki. Saat kamu terus-terusan mengolok diri sendiri, tentu akan sulit memikirkan strategi untuk meraihnya. Mungkin terlihat sepele, tapi kamu akan sulit menegaskan posisimu sekarang.
Terkadang, ada situasi ketika merasa diri kita nggak mampu melakukan apa pun. Namun percayalah, setiap manusia memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Cobalah lebih menghargai diri sendiri, dan mulailah percaya diri!