Kesal nggak, sih? Ketika sudah putus dari pasangan, kemudian berusaha move on sampai hati yang kemarin terluka perlahan sembuh, dirinya muncul menunjukkan harapannya untuk kembali padamu. Ia yang berstatus sebagai mantan berjalan ke arahmu dan mengeluarkan sejuta jurus rayuannya untuk mendapatkan perhatianmu, mendapatkan kembali hatimu yang pernah ia sakiti.
Konon, laki-laki umumnya sering memutar arah untuk kembali ke mantannya dan mengajaknya balikan. Namun, apa alasan mereka melakukan itu? Mengapa mereka ingin kembali ke perempuan yang pernah mereka lukai sebelumnya? Melansir dari Your Tango, ini alasan yang mungkin kamu cari, Bela.
Kebanyakan orang nggak tahu dan mengerti jalan hubungan asmara yang sehat. Biasanya, seseorang akan mengikuti dari teladan yang ia pilih, seperti orangtua atau saudaranya. Jika dirinya melihat orangtuanya sering bertengkar dan salah satu pihak sering berlari dari masalah, besar kemungkinan ia akan meniru sikap itu. Laki-laki yang tumbuh dalam lingkungan seperti itu, merasa lebih mudah berlari dari masalah, seperti putus darimu. Ketika sudah dapat berpikir jernih dan merindukan sosokmu dalam kehidupannya, ia mulai mempertanyakan keputusannya, "Apa putus denganmu adalah tindakan yang tepat atau nggak?" Kebingungannya pun membuatnya berjalan kembali ke padamu.
Sebagian laki-laki merasa takut kebebasannya terenggut ketika menjalin hubungan dengan seseorang. Mereka kemudian akan meminta putus dari pasangannya ketika hubungan terasa berjalan begitu jauh, terlalu intim. Namun ketika memiliki ruang dan waktunya sendiri untuk menemukan teman kencan baru, ia baru sadar kalau nggak ada orang lain semenarik mantannya. Seketika, hal itu membuatnya tersadar kalau mantannya adalah sosok terbaik yang ia butuhkan. Karena itu, mereka kemudian meminta balikan.
Kadang, laki-laki meminta putus darimu bukan tanpa tujuan, Bela. Ia ingin tahu, sejauh mana sikap toleransimu padanya. Misalnya, ia menyudahi hubungannya denganmu karena kamu mulai cerewet soal kebiasaan buruknya yang selalu mengonsumsi alkohol. Kemudian, ia ingin kembali padamu untuk mencari tahu, apa dirimu akan menerimanya kembali kalau ia merayumu dengan janji manisnya? Well, laki-laki seperti ini memang mengesalkan. Namun di sisi lain, ini juga mengajarkanmu untuk dapat tegas dengan perasaanmu dan standarmu.
Percaya atau nggak, mengajakmu balikan atau memintamu untuk tetap menjaga pertemanan dengannya meski kalian sudah berstatus mantan adalah salah satu caranya untuk bisa selalu memerhatikanmu. Ia merasa bersalah telah melukai hatimu di masa lalu, dan sebenarnya dia nggak ingin membuatmu menangis. Karena itu, ia kembali di hadapanmu.
Semua orang melakukan kesalahan, dan bagi mantanmu, putus darimu adalah sebuah kesalahan yang baru saja ia sadari. Laki-laki yang telah melukai hatimu namun ingin kembali lagi ke pelukanmu, menunjukkan kalau dirinya menyesal melakukan itu. Faktanya, sebuah penelitian mengungkapkan kalau sebanyak 43% laki-laki menyesal putus dengan pasangannya.
Mantan mengajakmu balikan ketika kamu berhasil memulai hidup baru tanpa dirinya? Salah satu dari lima hal ini jadi alasannya kembali padamu. Sekarang keputusan ada padamu, Bela. Ingin melanjutkan kisah cinta lama dengan harapan baru, atau melanjutkan langkahmu tanpa kehadirannya di sampingmu?
